Asuransi Perjalanan Covid Jerman, Syarat Masuk Jerman 2023 dan Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik

Selama pandemi 3 tahun ini, melakukan perjalanan keluar negeri terutama ke negara-negara di Eropa menjadi sulit karena banyaknya persyaratan yang harus dipenuhi terkait pencegahan virus Covid-19. Bahkan ada beberapa negara di Eropa yang membuat larangan masuk turis internasional dari beberapa negara.

Namun, setelah hampir seluruh negara di dunia telah melaksanakan vaksinasi dari vaksinasi 1 sampai booster. Sedikit demi sedikit banyak negara yang telah melonggarkan aturan dan syarat masuk untuk turis internasional. Termasuk Jerman yang merupakan salah satu negara di Eropa yang menjadi tujuan banyak orang untuk berlibur, pendidikan sampai berbisnis.

Untuk kamu yang sudah kebelet ingin liburan ke Jerman, berikut beberapa persyaratan yang harus diketahui sebelum berangkat ke negara yang memiliki julukan fatherland.

Syarat Umum Masuk ke Jerman

Jerman sudah menerapkan beberapa persyaratan terbaru untuk para turis asing yang akan memasuki negara Jerma. Termasuk juga skema perjalanan terbaru memasuki negara Jerman.

Berikut persyaratan lengkap masuk negara Jerman 2023:

  • Wisatawan memerlukan paspor yang masih berlaku untuk memasuki Jerman. Paspor wajib masih berlaku setidaknya 3 bulan setelah keberangkatan pelancong; pelancong yang berangkat dari Jerman. Pelancong harus memiliki paspor yang dikeluarkan dalam waktu 10 tahun sejak tanggal kedatangan.
  • Memiliki Visa Schengen
  • Direkomendasikan Asuransi Perjalanan Covid dengan nilai pertanggungan tidak kurang dari US$20.00 yang mencakup penanganan COVID-19 atau Asuransi Perjalanan Umum.
  • Wisatawan tidak memerlukan bukti vaksinasi COVID-19 sebelum bepergian ke Jerman. ​
  • Tidak diharuskan untuk menjalani proses karantina.
  • Tidak perlu lagi harus mengisi Digitale Ei​nreiseanmeldung (Formulir memasuki Negara Jerman)

Baca Juga:  Asuransi Perjalanan Covid Spanyol, Syarat Masuk Spanyol 2023, dan Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik

Kebijakan Masuk Jerman Terkait Covid-19

Sampai saat artikel ini diperbaharui, tidak ada larangan atau pembatasan perjalanan khusus dari Indonesia ke Jerman. Selain itu, tidak ada persyaratan untuk mengikuti tes COVID-19 jenis apa pun*.

Namun, pengunjung tetap disarankan untuk melakukan tes secara mandiri untuk memastikan kamu bebas COVID sebelum bepergian ke luar negeri.

*Kebijakan bisa berubah sewaktu-waktu sesuai kondisi dan peraturan negara masing-masing

Syarat Mengajukan Visa Jerman 2023:

Selain persyaratan diatas, Jerman juga menerapkan beberapa persyaratan tambahan untukk masuk Jerman yaitu:

  • Harus melengkapi dokumen berikut ini:
      • Formulir permohonan visa Schengen.
      • Paspor yang masih berlaku (minimal 3 bulan).
      • Pas foto terbaru ukuran 3,5 x 4,5 cm (background abu-abu terang).
      • Bukti tiket penerbagan pulang dan pergi.
      • Bukti pemesanan hotel atau akomodasi.
      • Rekening koran 3 bulan terakhir.
      • Polis asuransi perjalanan.
      • Surat sponsor secara finansial.
    • Mengajukan permohonan ke Kedutaan, TLS Contact, atau VFS Global
    • Membuat janji temu dengan pihak kedutaan atau VFS Global untuk mengajukan permohonan visa.
    • Mengajukan berkas permohonan visa. Saat melakukan pengajuan permohonan visa ini, direkomendasikan untuk datang secara pribadi ke Kedutaan atau VFS Global dengan membuat janji temu.
    • Untuk yang belum berusia 18 tahun wajib melampirkan dokumen berikut ini:
      • Akta kelahiran anak
      • Akta cerai orangtua dan putusan cerai yang mencakup putusan hak asuh anak (Jika orangtua sudah bercerai)
      • Akta kematian (Apabila salah satu orangtua telah meninggal)
    • Melakukan wawancara dan pembayaran
    • Setelah permohonan visa diajukan, Kedutaan atau VFS Global akan memeriksa kelengkapan dokumen dan memberikan keputusan terhadap visa yang diajukan.

Hal yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan saat Mengunjungi Jerman

Dalam mengunjungi sebuah negara terdapat aturan tertulis dan tidak tertulis yang harus dipatuhi oleh para turis internasional yang sedang mengunjungi negara tersebut. Tujuannya tentu untuk menghargai warga lokal, tidak menyinggung adat dan budaya dan agar bisa lebih diterima oleh mereka.

Aturan tidak tertulis yang dimaksud disini adalah sebuah kebiasaan yang dibolehkan dan dilarang untuk dilakukan yang mungkin di negara lain atau negara asal kamu justru sebaliknya. Berikut hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama kamu berlibur di Jerman:

Do

(Yang harus/boleh dilakukan)

Don’t

(Yang tidak/dilarang dilakukan)

Menerima jabatan tangan, ini karena di Jerman berjabat tangan merupakan simbol dari keakraban.

Berbicara dengan keras di tempat umum. Ini karena kebanyakan orang Jerman sangat pendiam. Jadi jika tempat umum tersebut adalah kendaraan umum, rumah sakit, atau ruang tunggu hindari membuat kegaduhan seperti berbicara atau menyalakan music dengan keras.

Mengatakan  ”hello” dan “bye” ketika memasuki dan keluar dari sebuah tempat. Baik itu restaurant, toko klontong, guest house dan tempat lainnya.

Membuka pintu tanpa mengetuk terlebih dahulu. Karena pintu yang ditutup artinya orang didalam ruangan tersebut biasanya tidak ingin ada orang masuk kedalam sembarangan. Jadi sangat penting untuk selalu mengetuk dulu dan mendapatkan izin dari orang yang didalam ruangan ketika kamu ingin membuka pintu tersebut.

Selalu datang tepat waktu. Karena di Jerman, jika kamu memiliki janji misalnya jam 3 sore, artinya kamu benar-benar harus datang jam 3. Budaya selalu tepat waktu di Jerman sangat lah kental.

Menelepon orang di malam hari. Jika akan bekerja di Jerman, penting untuk mempelajari budaya bisnis Jerman. Selain karena orang Jerman suka memisahkan kehidupan pribadi dan bisnis mereka. Malam hari adalah waktu istirahat atau untuk dihabiskan dengan keluarga. Jadi menelpon mereka pada malam hari maka kamu akan dianggap menggangu waktu istirahat mereka.

Memisahkan sampah “recycle” dan “non recycle”. Karena Jerman merupakan negara yang sudah dikenal sebagai negara ramah lingkungan. Kebiasaan menjaga kebersihan disini tidak hanya sekedar membuang sampah pada tempatnya saja, tapi juga membuang sampah pada tempat sampah yang sesuai dengan jenisnya.

Membuat jokes mengenai NAZI. Ini karena hingga saat ini, Perang Dunia II masih menjadi topik yang sangat sensitif bagi banyak orang Jerman.

Melakukan eye contact ketika akan bersulang gelas. Hal ini dilakukan sebagai salah satu “table manner” di Jerman ketika kamu akan meminum alkohol dengan orang Jerman.

Berjalan di jalur sepeda. Jerman adalah negara yang sangat taat aturan. Jadi berjalanlah di trotoar yang memang sudah disediakan untuk pejalan kaki.

Membawa hadiah ketika akan mengunjungi rumah seseorang. Kamu bisa memberikan hadiah kecil dan murah, dan ini wajib terutama jika pemilik rumah mengadakan pesta, mengundang makan bersama atau itu adalah kunjungan pertama mu. Hadiah tersebut bisa coklat, bunga atau buah.

Meski jalanan dalam kondisi sepi tanpa kendaraan, jangan sesekali nekat menyeberang kalau tidak tersedia rambu khusus yang menjelaskan kamu boleh melintas. Melanggar sedikit saja, kamu bisa terekam kamera CCTV dan berurusan dengan petugas kepolisian.

Baca Juga: Asuransi Perjalanan Covid Maldives, Syarat Masuk Maldives 2023, dan Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik

Rekomendasi 10 Tempat Wisata Favorit di Jerman

Jika sudah memahami seluruh persyaratan dan aturan baru memasuki Jerman, berikutnya kamu tinggal merencanakan liburan atau perjalanan mu di Jerman.

Sebagai salah satu negara favorit untuk berlibur oleh wisatawan Indonesia. Jadi, tidak ada salahnya jika kamu juga ikut mengunjungi berbagai tempat wisata menarik di Jerman yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan termasuk wisatawan Indonesia.

Nah, ini dia 10 tempat wisata favorit dan paling direkomendasikan di Jerman:

1. Kastil Neuschwanstein

Kastil Neuschwanstein terletak di kota tua Füssen. Kota kecil yang indah ini terletak di antara Pegunungan Ammergau dan Allgäu serta sebuah resor pegunungan Alpen untuk pusat olahraga musim dingin. Di kota ini terdapat Kastil Neuschwanstein yang merupakan sebuah istana kerajaan paling terkenal di benua Eropa.

2. Danau Königssee

Danau yang telah dinobatkan sebagai warisan dunia oleh UNESCO ini merupakan salah satu tempat wisata di Jerman yang wajib Anda kunjungi,  Königssee, atau yang  bisa diartikan sebagai “Danau Raja” ini terletak di dekat Salzburg, yang juga merupakan tempat yang cocok untuk aktivitas hiking dan bersepeda karena memiliki jalur dengan ukuran yang cukup luas.

3. Bradenburg Gate

Merupakan simbol utama gerbang Berlin dan lambang dari penyatuan Berlin Barat dan Berlin Timur. Dibangun pada abad ke-18 sebagai gerbang masuk kota Brandenburg an der Havel, atau yang lebih dikenal sebagai kota Brandenburg. Berada di paling barat kota Berlin, gerbang ini memiliki sejarah panjang sejak didirikan, khususnya dalam sejarah politik negeri ini.

4. Holstentor

Holstentor bukan hanya sebuah gerbang, tetapi sebenarnya adalah benteng. Benteng yang didirikan pada tahun 1464 ini awalnya berfungsi sebagai gerbang kota, dengan dua menara berbentuk bundar di utara dan selatan dengan gerbang berbentuk arka.

Kini banguna ini berfungsi sebagai museum guna mempertahankan sejarah kota  dan telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1987.

5. Monumen Völkerschlachtdenkmal

Völkerschlachtdenkmal merupakan sebuah monument terbesar di Eropa yang terletak di Leipzig, Jerman. Monumen ini dibangun bertujuan untuk mengingat Pertempuran Leipzig dalam Perang Napoleon. Monumen ini sangat cocok bagi para wisatawan yang menyukai tempat wisata dengan nilai sejarah yang mengagumkan.

6. Cologne Cathedral 

Gedung gereja bergaya Gothic ini dibangun pada tahun 1248 memiliki bentuk yang unik. Desain Katedral Cologne mirip dengan Katedral Amiens dalam hal rencana tanah, gaya dan lebar proporsi tinggi dari nave tengah. 

Di dalam gereja ini terdapat beberapa poin yang wajib dilihat dan diperhatikan, yaitu Altarnya yang masih berdiri megah sejak tahun 1322, dengan menggunakan marmer hitam , Kuil Three Kings, 5 jendela yang terbuat dari kaca patri di dinding bagian selatan yang merupakan pemberian Raja Ludwig I of Bavaria.

7. Frauenkirche

Gereja baru namun tua, atau sebaliknya gereja tua tapi baru? Jawabannya terserah Anda saja ya… yang pasti gereja ini telah ada sejak abad ke-11. Namun sayangnya gereja ini habis oleh bom pada Perang Dunia II.

Sisa-sisa puing gereja dibiarkan dan menjadi monument Anti Perang. Setelah penyatuan Jerman barat dan Jerman Timur, rakyat Jerman memina utuk dibangun ulang. Akhirnya gereja ini dibangun ulang, dimulai pada tahun 1994 dan baru selesai tahun 2005.

8. Tebing Rugen

Lebih dikenal dengan nama Rugia Island, berada di antara Pomeranian dan Laut Baltic. Area ini terkenal sebagai destinasi wisata karena pantai pasir putihnya yang cantik, landscape alami yang berbeda, serta aritektur resort yang memukau.

9. Lembah Moselle

Lembah Moselle dikenal sebagai sebuah tempat wisata di Jerman yang popular dan wajib dikunjungi ketika musim liburan. Ini karena, di lembah ini terdapat banyak kebun anggur bertingkat yang indah, desa-desa abad pertengahan, dan kastil megah di puncak bukit.

10. Kota Tua Heidelberg

Kota popular yang selalu menjadi tempat liburan bagi banyak orang di dunia ini terletak di lembah sungai Neckar yang indah. Dulunya, selama Perang Dunia II, kota Heidelberg selamat dari pengeboman dan kerusakan sehingga sekarang kamu dapat menikmati pesona bagungan bergaya baroknya di jalan-jalan sempit, rumah-rumah indah dan Kastil Heidelberg yang popular.

Baca Juga: Asuransi Perjalanan Covid Swiss Beserta Syarat Masuk Terbaru 2023 dan Rekomendasi Wisata Terpopuler

Dengan Asuransi Perjalanan Covid, Liburan Terasa Lebih Aman dan Nyaman

Pentingnya asuransi perjalanan covid bukan hal yang bisa disepelekan. Dengan banyaknya negara yang mewajibkan memiliki asuransi perjalanan covid sebagai syarat memasuki negara mereka membuktikan bahwa baik dinegara paling aman pun risiko perjalanan dan Covid-19 bisa terjadi kapan saja dan terhadap siapa saja.

Selain itu, dengan memiliki asuransi perjalanan kamu akan tercover dari biaya-biaya tidak terduga seperti pencurian, perampokan, perawatan medis atau kehilangan yang tidak disengaja. Jadi tidak ada ruginya membayar sedikit untuk membeli asuransi perjalanan covid demi kenyamanan dan keamanan selama perjalanan.

Jangan lupa juga selama melakukan perjalanan, pastikan dirimu untuk selalu mengikuti protokol kesehatan dan aturan yang ada disetiap tempat yang dikunjungi. Selalu gunakan masker, jaga kebersihan, rajin mencuci tangan dan tidak lupa untuk menjaga jarak.

Disclaimer: Seluruh informasi yang ada dalam artikel ini, terutama mengenai persyaratan perjalanan, tidak bisa digunakan sepenuhnya sebagai rujukan perjalanan. Sangat dianjurkan untuk membaca kembali informasi yang lengkap dari berbagai sumber resmi yang dibuat oleh otoritas terkait yang mengatur kebijakan perjalanan ke negara tujuan.