Sejarah panjang OCB NISP sebagai salah satu bank tertua di Indonesia dimulai pada tanggal 4 April 1941 dengan didirikannya NV Nederlansch Indishce Spaar En Deposito Bank di Bandung. Di tahun 1981 berganti nama menjadi NV Spaar En Deposito yang secara terjemahan dapat diartikan Bank Nilai Inti Sari Penyimpan (atau disingkat NISP), dan kemudian bank ini lebih dikenal dengan nama Bank NISP.
Dengan perkembangan perusahaan yang baik dan terorganisir, membuat International Finance Corporation (IFC) sebagai bagian dari grup World Bank, serta OCBC Bank SIngapura membeli saham perusahaan dan sejak tahun 2004 OCBC Bank Singapura memiliki saham sebesar 85,0,6% di perusahaan, dan sejak tahun 2008 Bank NISP resmi berganti nama menjadi Bank OCBC NISP. Dengan dukungan dari OCBC Bank Singapura, Bank OCBC NISP mulai melebarkan sayap ke beberapa daerah di Indonesia didukung dengan infrastruktur dan teknologi yang memadai serta lebih dari 6.500 karyawan perusahaan yang tersebar di lebih dari 330 outlet di 59 kota di seluruh wilayah Indonesia serta juga mulai mengembangkan layanan Syariah melalui OCBC NISP Syariah.