Kenali Apa Saja Jenis Obat Pilek Dewasa, Dari yang Alami Sampai di Apotek

Saat musim hujan tiba, pilek menjadi salah satu penyakit yang cukup sering dialami banyak orang. Penyakit ini umumnya tidak berbahaya, tetapi bagi beberapa orang, seperti bayi berusia kurang dari 2 bulan, pilek bisa saja membahayakan nyawa jika tidak segera mendapatkan perawatan yang tepat.

Kabar baiknya, ada banyak obat pilek yang saat ini tersedia di pasaran. Kamu bisa dengan mudah menemukan obat pilek alami di dapur. Jika ingin yang reaksinya cepat, kamu bisa membeli obat pilek dewasa di apotik.

Tetapi karena banyaknya obat pilek yang ada di pasaran, beberapa orang jadi bingung untuk memilih mana yang akan digunakan. Jika kamu salah satunya, ulasan obat pilek berikut mungkin bisa membantu.

Apa Itu Pilek?

Pilek merupakan kondisi yang biasanya dipicu oleh adanya infeksi virus pada saluran pernapasan bagian atas, seperti tenggorokan dan hidung. Kondisi ini juga sering disebut sebagai flu biasa atau dalam bahasa Inggris disebut dengan common cold. Penyebutan ini dikarenakan memang pilek termasuk ke dalam jenis flu.

Ada beberapa gejala umum yang muncul ketika seseorang mengalami pilek. Beberapa di antaranya seperti demam ringan, hidung tersumbat atau berair, bersin-bersin, batuk dan sakit tenggorokan.

Pada orang dewasa, penyakit ini umumnya bukan sesuatu yang serius dan bisa sembuh tanpa pengobatan khusus dalam kurun beberapa hari atau minggu. Tetapi gejala yang muncul bisa mengganggu dan membuat aktivitas sehari-hari jadi terasa tidak nyaman.

Selain itu, pilek juga merupakan penyakit yang sangat mudah menyebar. Virus yang menyebabkan pilek bisa keluar dari orang yang sakit melalui bersin atau batuk dalam bentuk droplet atau percikan cairan tubuh seperti liur.

Karena termasuk penyakit yang bisa sembuh sendiri, umumnya pilek tidak memerlukan pengobatan khusus. Namun jika gejala yang dirasakan cukup mengganggu, ada banyak obat pilek dewasa yang bisa dikonsumsi.

Macam Obat Pilek

Secara umum, obat pilek dewasa dikategorikan menjadi dua, yakni obat pilek alami dan obat pilek yang dijual di apotek. Perbedaan mencolok dari keduanya adalah obat pilek alami bisa dengan mudah kamu dapatkan di lingkungan rumah, bahkan bisa tanpa mengeluarkan uang. Sementara obat pilek di apotek harus dibeli menggunakan uang agar bisa digunakan.

Jenis Produk

Penjelasan

Obat Pilek Alami

Jenis obat pilek ini bisa dengan mudah ditemukan di lingkungan rumah. Karena itu, harga yang ditawarkan juga relatif terjangkau. Bahkan bisa saja bahan tersebut tidak perlu dibeli secara khusus karena memang sudah ada dalam persediaan di dapur.

Bahan-bahan yang digunakan untuk jenis obat ini berasal dari alam sehingga efek samping yang ditimbulkan juga lebih sedikit. Namun di sisi lain, obat pilek alami biasanya tidak dapat mengatasi gejala dalam waktu singkat. Butuh waktu lebih lama untuk bekerja dibanding dengan obat buatan pabrik yang dijual di apotek.

Obat-obatan alami yang bisa digunakan seperti jahe, ginseng, bawang putih, air garam, eukaliptus, hingga mandi air hangat.

Obat Pilek Apotek

Jenis obat pilek ini bisa kamu dapatkan dengan mudah di apotek. Umumnya, kamu tidak memerlukan resep dokter untuk bisa membeli obat ini. Kamu hanya perlu datang ke apotek dan mengatakan pada apoteker obat apa yang ingin dibeli.

Jika dibandingkan dengan obat pilek alami, obat pilek di apotek biasanya memiliki kemampuan mengatasi gejala lebih cepat. Tetapi risiko efek samping yang ditimbulkan juga lebih besar. Obat pilek jenis ini umumnya mengandung dekongestan, antihistamin, ekspektoran, serta ibuprofen. 

Manfaat Obat Pilek

Manfaat utama dari obat pilek adalah untuk mengatasi berbagai gejala pilek yang dirasakan. Meski begitu, kandungan bahan yang ada di dalam obat pilek juga memiliki beberapa manfaat lain. Berikut beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan dari obat pilek.

  1. Mengatasi hidung tersumbat dan batuk tidak berdahak akibat pilek.
  2. Mengencerkan lendir yang menyumbat di saluran pernapasan atas.
  3. Mengatasi penyumbatan dan pembengkakan pada hidung.
  4. Kandungan antihistamin dapat mengatasi pilek yang disebabkan alergi dengan cara menghambat aktivitas histamin, yakni senyawa yang dikeluarkan saat terjadi reaksi alergi.
  5. Membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
  6. Melegakan pernapasan.

Efek Samping Obat Pilek

Meskipun berasal dari alam, obat pilek alami juga memiliki beberapa efek samping ketika digunakan dengan cara yang tidak tepat. Tetapi efek samping ini biasanya ringan dan bisa membaik dengan sendiri.

Risiko efek samping muncul lebih besar pada penggunaan obat pilek dewasa yang dijual di apotek. Berikut beberapa efek samping yang mungkin kamu rasakan.

  • Mual dan muntah
  • Pusing
  • Mengantuk
  • Sakit kepala
  • Mulut kering
  • Diare
  • Sakit perut
  • Konsentrasi berkurang
  • Sulit buang air kecil

Efek samping yang dialami setiap orang mungkin berbeda-beda. Namun umumnya hal ini bisa membaik sendiri setelah beberapa waktu. Tetapi jika efek samping tidak membaik atau muncul efek samping yang lebih serius, segera temui dokter untuk mendapatkan perawatan.

Baca Juga: Rekomendasi Rumah Sakit Ibu dan Anak di Jakarta

Harga Obat Pilek Bervariasi

Obat pilek dewasa dipasarkan dengan harga bervariasi. Untuk obat pilek alami, kamu bisa mendapatkannya dengan harga mulai dari gratis sampai belasan ribu, tergantung jenis obat yang digunakan.

Sementara untuk obat pilek di apotek, kamu perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp9 ribuan sampai Rp130 ribuan. Harga yang bervariasi ini tergantung dari merk dan dosis obat yang akan dibeli.

Aturan Pakai dan Dosis Obat Pilek

Masing-masing jenis obat pilek memiliki aturan penggunaan yang berbeda.

Jenis

Aturan Pakai dan Dosis

Obat pilek alami
  • Air Garam
Kamu bisa mencuci hidung menggunakan air garam untuk mengatasi pilek. Buat larutan air garam dengan komposisi 230 ml, sedikit soda kue, dan 1 sdt garam. Masukkan ke dalam botol khusus yang dapat kamu beli di apotek.
Cara penggunaannya, kamu hanya perlu memiringkan kepala dan mengarahkan  ujung botol ke salah satu lubang hidung. Tuangkan cairan sampai keluar lewat lubang hidung yang berbeda.
Kamu bisa melakukannya sehari tiga kali. Jika ingin lebih mudah, ada larutan garam siap pakai yang bisa dibeli di apotek.
  • Echinacea
Kamu bisa dengan mudah menemukannya dalam bentuk ekstrak atau suplemen. Tetapi umumnya obat ini dikonsumsi dalam bentuk teh. 
  • Eukaliptus
Tanaman ini biasanya diambil minyak dan daunnya untuk dijadikan obat, salah satunya pilek. Penggunaannya tergantung dari bentuk obat yang digunakan.
  • Ginseng
Campurkan ginseng ke dalam makanan atau minuman untuk mendapatkan manfaatnya. Kamu juga bisa menyeduh teh ginseng atau mengonsumsi bubuk keringnya.
  • Bawang putih
Kamu bisa menjadikannya sebagai bumbu masakan atau langsung mengonsumsinya.
  • Jahe
Campurkan ke dalam masakan sebagai bumbu atau bisa juga direbus untuk diminum airnya. Tambahkan madu jika kamu suka.
  • Probiotik
Konsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung probiotik seperti tempe, keju, dan yoghurt. Kamu juga bisa mendapatkannya melalui suplemen. Gunakan sesuai dengan petunjuk penggunaan dalam kemasan.
  • Madu
Kamu bisa meminum 1-2 sdt madu secara langsung atau melarutkannya ke dalam teh atau air putih. Konsumsi 2-3 kali sehari.

Obat pilek dewasa di apotek

  • Silex 
Dikonsumsi sehari 3-4 kali dengan dosis 1 sendok makan.
  • Paratusin 
Dikonsumsi sehari tiga kali dengan dosis 1 tablet.
  • Po Loong Pills
Dikonsumsi Obat ini tersedia dalam bentuk pil yang bisa dikonsumsi dengan dosis 1-2 pil, 2-3 kali sehari.
  • OBH Tropica Extra 
Diminum sehari 3-4 kali, dengan dosis 3 sendok takar (15 ml) sekali minum.
  • Siladex Batuk dan Pilek
Diminum sehari 3 kali dengan dosis 10 ml (2 sendok takar).
  • Actifed Plus Expectorant
Diminum sehari 3 kali dengan dosis untuk anak-anak di atas 12 tahun dan dewasa 5 ml (1 sendok takar).

Baca Juga: Daftar Rumah Sakit Jantung di Indonesia, Mana yang Paling Direkomendasikan?

Hal yang Perlu Diperhatikan

  • Selalu gunakan obat pilek sesuai dengan petunjuk penggunaan yang ada dalam kemasan. Jika terjadi efek samping atau muncul reaksi alergi, segera temui dokter.
  • Jika kamu memiliki riwayat alergi, pastikan jika obat pilek yang kamu pilih tidak mengandung bahan yang menyebabkan terjadinya reaksi.
  • Gunakan sesuai dengan dosis. Jangan menambah atau mengurangi obat tanpa adanya petunjuk dokter.
  • Simpanlah obat di tempat kering dan sejuk. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Kombinasikan Obat Pilek dengan Makanan Bergizi

Pilek secara umum tidak membutuhkan obat khusus. Tetapi jika gejala yang dirasakan cukup mengganggu, ada banyak obat pilek dewasa yang bisa dipilih. Mulai dari obat pilek alami sampai obat pilek yang bisa dibeli di apotek.

Untuk mempercepat kesembuhan, kamu perlu mengkombinasikan obat pilek dengan makanan bergizi. Perbanyak sayur dan buah, serta cukupi kebutuhan cairan agar tubuh bisa melawan kuman dengan lebih baik.

Baca Juga: Daftar Rumah Sakit Terbaik di Indonesia