Transformasi Si Cantik Eva Celia Lesmana, Si Jago Akting yang Kini Sukses Jadi Penyanyi

Eva Celia Lesmana dikenal sebagai putri dari musisi jazz senior Indra Lesmana dan aktris Sophia Latjuba. Mengikuti jejak kedua orang tuanya, wanita 27 tahun ini telah menapaki karier di industri entertainment.

Sejak kecil, ia telah menjajaki seni peran dengan kemampuan aktingnya yang andal. Selain berkiprah sebagai aktris, ia juga bersinar sebagai model dan musisi tanah air. Dengan suaranya yang indah, ia membawakan kombinasi musik bergenre rock, blues, jazz disertai nuansa fusion.

Merintis dari tahun 2000, karier musik Eva berhasil menjadi favorit anak bangsa. Karya-karyanya telah dilirik banyak penghargaan bergengsi. Ia juga telah sukses melepaskan diri dari bayang-bayang kesuksesan kedua orang tuany, dan kini merintis jalan kariernya dengan mandiri.

Baca Juga: Hanin Dhiya Buktikan Gak Cuma Jago Cover Lagu, Jualan Album Bisa Laku Miliaran Rupiah

Pilih Berakting Sebagai Batu Loncatan

Eva Celia telah sejak dulu menggemari dunia musik. Namun ia pertama menapaki kariernya di dunia hiburan sebagai aktris. Wanita yang lahir pada 21 September 1992 ini telah menunjukkan kebolehannya dalam berakting, baik di layar lebar maupun di layar kaca.

Besar di lingkungan keluarga seniman, Eva tak hanya didukung oleh kedua orang tuanya dalam berkesenian. Mira Lesmana dan Mathias Muchus merupakan paman dan bibinya yang dikenal senior dalam dunia perfilman.

Sehingga sejak Eva masih berumur 8 tahun, ia sudah berkecimpung dalam dunia akting dan membintangi sejumlah FTV. Berkat kemampuan aktingnya, model video klip Sadis dari Afgan ini juga pernah mendapat penghargaan pemain paling baik untuk sebuah short movie dalam Scope Junior High School Festival tahun 2006.

Di tanah air sendiri, ia pernah membintangi sinetron Sherina (2006) dan Juwita Jadi Putri serta Sentuh Hatiku di tahun 2007. Demikian juga dengan layar lebar, ia telah bermain dalam sejumlah film seperti Takut: Faces of Fear tahun di tahun 2008. Kemudian di tahun 2009, Eva melakoni Jamila dan Sang Presiden, yang disusul dengan Adriana (2013) hingga Pendekar Tongkat Emas (2014).

Dapat Outstanding Academic Excellence Award

Sebagai remaja, ia pernah tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat. Kepindahannya ke Negeri Paman Sam tak lain dikarenakan saat itu sang ibu masih berstatus sebagai istri dari Michael Villareal. 

Di sana, ia punya prestasi tinggi. Ibunya pernah bercerita kepada media, betapa ia bangga terhadap Eva yang tak hanya cepat beradaptasi, tapi juga rajin dan tekun demi meraih prestasi.

Bahkan, ia pernah mendapat apresiasi bergengsi dari sekolahnya, yakni Outstanding Academic Excellence Award dari SMA tempatnya bersekolah. Menariknya lagi, penghargaan tersebut rupanya ditandatangani oleh Barack Obama, Presiden AS saat itu.

Sempat Didera Rasa Tak Percaya Diri

Mewarisi darah seniman dari kedua orang tuanya membuat Eva juga jatuh hati pada tarik suara. Dalam beberapa kesempatan, ia pernah tampil memukau dengan berkolaborasi bersama sang ayah, Indra Lesmana. Salah satunya yaitu di acara musik Java Jazz tahun 2013 lalu.

Meski demikian, wanita yang pernah menjadi bintang iklan untuk sabun GIV, Emeron, Suzuki Karimun Estilo, Rexona Teen, dan Tolak Angin Anak ini sempat ragu akan kemampuannya sendiri.

Sebagai imbasnya, ia jadi sedikit enggan untuk memperdengarkan karya apiknya kepada orang lain. Namun berkat dukungan dari salah satu produser bernama Tendra Leonard, ia pun jadi lebih leluasa dalam berkarya di dunia musik.

Baca Juga: Kisah Ariel Noah dan Popularitasnya yang Tidak Pernah Pudar

Sukses Berkarya Secara Mandiri

Meski andal dalam berakting, namun tak dapat dipungkiri bahwa musik menjadi passion utamanya. Ia pun mengakui jika pengaruh sang ayah berperan sangat besar dalam metamorfosanya sebagai musisi. 

Namun, saat hendak menggarap karya musik perdananya, Eva sempat kecewa lantaran ayahnya tak mau memberikan bantuan. Sebaliknya, Indra Lesmana memberikan kebebasan bagi Eva untuk berkarya. 

Eva pun menyadari jika ia memang perlu mengasah skill sendiri dan mengembangkan bakatnya secara lebih mandiri. Akhirnya, ia berhasil menelurkan karyanya sendiri dengan mandiri. 

Dengan warna vokal yang khas, soft and relaxing, menjadikan karyanya kian unik dan berbeda. Single perdana Eva, Reason, berhasil dirilis di tahun 2015 yang lantas disusul dengan Against Time.

Hebatnya lagi, Eva mengerjakan lagu Reason dengan mandiri tanpa dinaungi label rekaman lain. Eva juga yang menggubah liriknya sendiri. 

Barulah memasuki 2016, debut albumnya (And So It Begins) berhasil rilis. Memasuki tahun 2019, ia kembali mengeluarkan karya apiknya, A Long Way. Single lainnya yang juga dirilis tahun lalu ialah All About You. Lagu ini bernuansa pop jazz tahun 80-an yang merupakan murni ciptaannya. 

Di tahun yang sama, wanita yang juga jago bermain gitar ini merilis EP Album berjudul Lifeline: Introduction.

Masuk Nominasi Penghargaan Bergengsi

Mempunyai kecenderungan kritis dan perfeksionis membuat Eva Celia rela rehat dari dunia akting demi total bermusik. Dan berkat ketekunannya tersebut, ia berhasil masuk nominasi sejumlah penghargaan bergengsi.

Pada tahun 2016, lagu Reason menjadi nominasi untuk Penyanyi Solo Pria/Wanita Soul/R&B/Urban Terbaik dari Anugerah Musik Indonesia. Lanjut di tahun 2017, album And So It Begins masuk nominasi Album of the Year dari Indonesian Choice Award. Nama Eva Celia juga masuk nominasi Female Single of the Year dari ajang yang sama.

Masih di tahun 2017, lagu Another You yang diambil dari album And So It Begins kembali masuk nominasi Penyanyi Solo Pria/ Wanita Soul/ R&B/ Urban Terbaik dari Anugerah Musik Indonesia. Sedangkan album And So It Begins berhasil masuk nominasi Album Soul/R&B/Urban Terbaik dari ajang musik tersebut.

Jadi Sasaran Body Shaming

Sebagai celebrity muda, sosok Eva terbilang tak pernah mengumbar sensasi di depan publik. Sebaliknya, ia memilih untuk total dalam berkarya dan berfokus mencetak prestasi. Namun demikian, sosoknya juga tak lepas dari komentar pedas para haters.

Pasalnya, ia kerap mendapat body shaming lantaran ukuran tubuhnya mungil. Meski begitu, Eva yang kini seorang vegetarian ini memilih gaya hidup sehat karena masalah hormon yang dialaminya. Tak heran jika ia selalu tampil cantik dan bugar setiap saat.

Pendalaman Menjadi Kunci Kesuksesan

Pencapaian di dunia akting dan tarik suara seperti Eva Celia tentu tak dapat diraih dengan hanya berpangku tangan. Diperlukan keseriusan tinggi, totalitas, komitmen, pengorbanan, dan dedikasi di setiap prosesnya.

Mewarisi bakat semata saja tidak akan cukup jika tidak dibarengi dengan ketekunan dan pendalaman. Butuh fokus, waktu dan kesungguhan jika kita hendak menguasai sebuah bidang. 

Seperti menanam sebuah benih, dibutuhkan waktu dan proses untuk membuatnya tumbuh dan bersemi. Dalam salah satu interview dengan media, Indra Lesmana sebagai ayah dari Eva berpesan agar putrinya dapat terus berkarya dan tidak cepat merasa puas dengan pencapaiannya.

Sebaliknya, teruslah menggali dan mendalami bidang yang ditekuni. Karena semakin dalam Anda belajar dan mengasah bakat dan kemampuan, niscaya pencapaian pun dapat menjadi semakin baik. 

Baca Juga: Sukses dan Berprestasi 5 Artis Muda ini Bisa Jadi Idolamu