Bunga Tabungan Bank: Panduan Lengkap, Perhitungan, dan Tips Memilih Produk Terbaik
Bunga tabungan bank adalah imbal hasil yang diberikan bank kepada nasabah sebagai bentuk apresiasi karena menyimpan uang di rekening tabungan. Besar bunga ditentukan oleh kebijakan masing-masing bank dan biasanya dihitung berdasarkan saldo rata-rata harian atau bulanan.
Fungsi utama bunga tabungan:
- Menjadi keuntungan pasif bagi nasabah.
- Menarik minat masyarakat untuk menabung.
- Menjadi bagian strategi bank dalam menghimpun dana pihak ketiga.
Mengapa Memahami Bunga Tabungan Itu Penting?
Banyak orang membuka rekening hanya karena promo atau hadiah langsung, tanpa memperhatikan bunga. Padahal, bunga tabungan bisa menjadi faktor penting untuk menambah nilai tabungan dalam jangka panjang.
Manfaat memahami bunga tabungan:
- Bisa memilih produk tabungan paling menguntungkan.
- Meminimalkan biaya administrasi yang lebih besar dari bunga.
- Mengetahui cara kerja perhitungan bunga untuk mengoptimalkan saldo.
Bingung cari tabungan terbaik? Cermati solusinya!
Jenis Bunga Tabungan Bank
1. Bunga Tabungan Reguler
Jenis bunga yang umum diterapkan pada rekening tabungan harian. Biasanya bunga lebih rendah dibanding deposito.
2. Bunga Tabungan Berjenjang
Semakin besar saldo tabungan, semakin tinggi bunga yang diberikan. Cocok untuk nasabah dengan saldo besar.
3. Bunga Tabungan Anak atau Pelajar
Biasanya lebih kecil, namun difokuskan untuk edukasi menabung sejak dini.
4. Bunga Tabungan Digital
Produk bank digital cenderung menawarkan bunga lebih tinggi dibanding bank konvensional karena biaya operasional lebih rendah.
Cara Menghitung Bunga Tabungan Bank
Umumnya, bunga tabungan dihitung dengan rumus:
Bunga = Saldo Harian x Suku Bunga Tahunan x (Jumlah Hari / 365) x Pajak 20%
Contoh simulasi:
- Saldo rata-rata: Rp10.000.000
- Suku bunga: 2% per tahun
- Periode: 30 hari
- Pajak: 20%
Perhitungan:
Rp10.000.000 x 2% x (30/365) = Rp16.438 (sebelum pajak).
Setelah pajak 20% → Rp13.150.
Artinya, keuntungan bunga tabungan Rp13 ribu per bulan.
Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Bunga Tabungan
1.Kebijakan Bank Indonesia (BI Rate)
Suku bunga acuan dari BI sangat berpengaruh pada bunga tabungan.
2. Jenis Produk Tabungan
Tabungan reguler, digital, atau premium punya bunga berbeda.
3. Jumlah Saldo
Tabungan dengan saldo besar biasanya mendapat bunga lebih tinggi.
4. Biaya Administrasi
Meski bunga tinggi, biaya admin bulanan bisa mengurangi keuntungan.
Perbandingan Bunga Tabungan Bank di Indonesia
Berikut gambaran rata-rata bunga tabungan bank di Indonesia (data umum, bisa berbeda tiap produk):
Bank |
Produk Tabungan |
Rata-rata Bunga per Tahun |
Biaya Admin |
BCA |
Tahapan |
0,05% – 0,25% |
Rp15.000 |
BRI |
BritAma |
0,07% – 0,25% |
Rp12.000 |
BNI |
Taplus |
0,07% – 0,25% |
Rp11.000 |
Mandiri |
Tabungan Mandiri |
0,05% – 0,25% |
Rp12.500 |
Bank Digital (Jago, SeaBank, Blu) |
Tabungan Online |
3% – 7% |
Gratis |
Dari tabel di atas terlihat jelas: bank digital menawarkan bunga tabungan jauh lebih tinggi dibanding bank konvensional.
Kelebihan dan Kekurangan Bunga Tabungan Bank
Kelebihan
- Dana aman karena dijamin LPS (hingga Rp2 miliar).
- Bunga menjadi tambahan keuntungan pasif.
- Bisa diakses kapan saja.
Kekurangan
- Bunga relatif kecil dibanding deposito atau investasi.
- Ada pajak 20%.
- Biaya admin sering lebih besar dari bunga.
Tips Memaksimalkan Bunga Tabungan Bank
- Pilih produk tabungan digital yang menawarkan bunga lebih tinggi.
- Simpan saldo di atas rata-rata minimum untuk mendapat bunga maksimal.
- Perhatikan biaya admin agar tidak menggerus bunga.
- Manfaatkan tabungan berjangka untuk bunga lebih stabil.
- Gunakan platform perbandingan seperti Cermati untuk menemukan produk tabungan terbaik.
Bunga Tabungan Bank vs Deposito
Aspek |
Tabungan Bank |
Deposito |
Akses Dana |
Bisa ditarik kapan saja |
Hanya saat jatuh tempo |
Bunga |
0,1% – 7% (digital) |
4% – 6% |
Risiko |
Sangat rendah |
Sangat rendah |
Pajak |
20% |
20% |
Cocok untuk |
Dana darurat, transaksi harian |
Investasi jangka menengah |
Jika tujuannya dalah likuiditas dan kemudahan transaksi, pilih tabungan. Jika ingin imbal hasil lebih stabil, deposito lebih cocok.
Tren Bunga Tabungan Bank di Era Digital
- Bank digital menawarkan bunga tinggi untuk menarik nasabah baru.
- Promo cashback dan gratis transfer jadi nilai tambah.
- Tabungan online tanpa biaya admin makin digemari.
Contoh: SeaBank dan Bank Jago berani memberikan bunga tabungan 5–7% per tahun, jauh di atas bank konvensional.
Simulasi Perbandingan Bunga Tabungan Konvensional vs Digital
- Saldo: Rp20.000.000
- Bunga bank konvensional: 0,25% → Rp41.000 per tahun.
- Bunga bank digital: 5% → Rp1.000.000 per tahun.
Perbedaan sangat signifikan. Jika ingin keuntungan lebih besar, tabungan digital jelas lebih menarik.
Tips Memilih Tabungan dengan Bunga Kompetitif
- Pahami kebutuhan: transaksi harian, tabungan jangka panjang, atau sekadar menyimpan dana darurat.
- Bandingkan bunga antarbank: cek di situs resmi atau platform seperti Cermati.
- Jangan hanya lihat bunga: perhatikan juga biaya admin, fitur digital, dan jaringan ATM.
- Pilih yang dijamin LPS dan diawasi OJK.
- Pertimbangkan fleksibilitas: apakah tabungan mudah dicairkan kapan saja.
Rekomendasi Produk Tabungan dengan Bunga Kompetitif dari Cermati
Produk Tabungan |
Suku Bunga (p.a.) |
Biaya Admin |
Keunggulan Utama |
Cocok Untuk |
Hingga 4% |
Gratis |
Bebas biaya admin, gratis transfer BI-Fast |
Tabungan harian dengan bunga tinggi |
|
2,5% |
Gratis |
Tanpa saldo minimum, full digital |
Generasi muda & gaya hidup fleksibel |
|
0,50% |
Gratis |
Gratis transfer, tarik tunai, layanan pick-up uang |
Pengusaha & UMKM |
|
Hingga 3,75% |
Gratis |
Tabungan berjangka, tanpa biaya administrasi |
Tujuan jangka menengah/panjang |
Kecil Tapi Penting
Bunga tabungan bank memang tidak sebesar instrumen investasi lain. Namun, dengan memilih produk tabungan yang tepat terutama dari bank digital, kamu bisa memaksimalkan keuntungan tanpa mengorbankan keamanan.
Kuncinya ada di membandingkan produk, memahami biaya, dan menyesuaikan dengan kebutuhan finansial.