Tips Kesehatan

Lebih Baik Ketimbang MSG? Yuk Cari Tahu Apa Saja Manfaat Kaldu Jamur untuk Kesehatan

Edited by Irene Radius Saretta 19 Juni 2022

Bagi yang hobi memasak, kamu pasti tidak asing dengan salah satu bumbu penyedap makanan yang satu ini. Ya, kaldu jamur merupakan salah satu jenis bumbu dapur yang memiliki fungsi sebagai pengganti MSG atau biasa dikenal dengan sebutan micin untuk menyedapkan masakan. Kaldu jamur bubuk biasa ditambahkan pada makanan agar memperkuat cita rasa gurihnya sehingga lebih sedap saat disantap.

Tapi, tahukah kamu jika kaldu jamur ini tidak hanya berguna sebagai bahan yang menyedapkan masakan saja? Sebab, jika dikonsumsi, bumbu dapur ini ternyata juga mampu memberikan segudang manfaat untuk kesehatan, asal digunakan dalam batas wajar. Nah, daripada penasaran tentang apa saja manfaat kaldu jamur ini untuk kesehatan, simak penjelasannya berikut ini.

10 Manfaat Kaldu Jamur

Manfaat Kaldu Jamur

Bantu Mengembangkan dan Memulihkan Otot

Salah satu kandungan nutrisi utama pada kaldu jamur adalah protein. Tidak tanggung-tanggung, terdapat sedikitnya 2 gr protein di setiap satu sendok makan bumbu dapur tersebut.

Hal tersebut membuat tubuh bisa mencukupi setara 8 persen kebutuhannya akan protein setiap harinya. Tidak hanya itu, kaldu jamur mengandung pula 9 macam asam amino esensial yang menjadi asupan penting bagi tubuh dan harus dipenuhi setiap harinya.

Dengan kombinasi kandungan nutrisi tersebut, kaldu jamur memiliki manfaat untuk mengembangkan serta memulihkan otot, khususnya bagi kamu yang rutin mengimbanginya dengan berolahraga. Kandungan protein yang tinggi tersebut juga membuat vegetarian atau vegan mampu memenuhi kebutuhan protein serta asam amino tubuhnya dengan lebih mudah. Jadi, masalah kesehatan akibat kekurangan zat gizi yang umumnya ditemukan pada daging tersebut pun tidak akan sampai terjadi.
Mencukupi Kebutuhan Tubuh Akan Vitamin B12

Salah satu gaya hidup yang harus dilakukan oleh vegetarian dan vegan adalah tak mengonsumsi produk makanan hewani. Padahal, jenis makanan tersebut merupakan sumber alami dari vitamin B12. Alhasil, orang-orang yang menjalani gaya hidup tersebut lebih rentan mengidap defisiensi atau kekurangan asupan vitamin B12.

Nah, untuk menyiasatinya, mengonsumsi kaldu jamur ini bisa dijadikan solusinya. Pada satu sendok makan bahan makanan ini terdapat setidaknya 33,8 mikrogram kandungan vitamin B12. Jumlah tersebut mampu memenuhi delapan kali kebutuhan harian tubuh akan zat gizi tersebut.

Memenuhi kebutuhan tubuh akan nutrisi tersebut amat penting untuk dilakukan agar terhindar dari berbagai macam masalah kesehatan serius. Sebab, asupan tersebut berguna untuk melindungi sistem saraf, menjaga metabolisme energi, memproduksi DNA, sampai membentuk sel darah merah. Jadi, khususnya bagi vegetarian atau vegan, pastikan untuk memperkaya asupan vitamin B12 dengan rutin mengonsumsi kaldu jamur ini.
Menjadi Penangkal Serangan Radikal Bebas

Radikal bebas banyak dikenal sebagai salah satu penyebab kerusakan pada sel di dalam tubuh. Untuk menangkalnya, kebutuhan tubuh akan antioksidan harus bisa dipenuhi. Salah satu caranya dengan mengonsumsi kaldu jamur ini.

Kaldu jamur adalah jenis makanan yang menjadi sumber antioksidan kuat, misalnya, selenomethionine dan glutathione. Antioksidan tersebut mampu mencegah kerusakan serta membantu menghilangkan racun di dalam tubuh. Rutin mengonsumsi makanan yang mengandung bahan masakan ini pun bisa menurunkan risiko terkena penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.
Membuat Sistem Imun Tubuh Lebih Kuat

Kandungan lain yang tak kalah pentingnya pada kaldu jamur adalah beta-glukan dan alfa-mannan. Berdasarkan penelitian, kedua kandungan tersebut mampu membuat sistem imun tubuh menjadi lebih kuat sehingga tidak rentan terserang penyakit akibat infeksi bakteri maupun virus.

Bahkan, sebuah studi di jurnal tentang kajian ilmiah nutrisi dan makanan menguak khasiat kaldu jamur dalam menekan risiko kambuh serta gejala penyakit flu sampai 25 persen. Hal tersebut mampu ditemukan pada subjek yang mengonsumsi nutritional yeast atau kaldu jamur sebanyak setengah sampai 1 sendok makan dalam sehari.
Ampuh Mengontrol Kadar Kolesterol Tubuh

Tidak hanya meningkatkan sistem imun tubuh, kandungan beta-glukan juga memiliki manfaat untuk menjaga kadar kolesterol pada aliran darah. Hal ini dibuktikan pada sebuah penelitian terhadap subjek pria yang mengidap masalah kolesterol tinggi.

Dalam penelitian tersebut, orang yang mendapatkan asupan beta glukan sebanyak 15 gram dari ragi secara rutin setiap hari, total kolesterol dalam tubuhnya bisa menurun sampai 6 persen dalam 8 minggu. Seperti yang kita tahu, kadar kolesterol yang tinggi mampu menjadi pemicu berbagai masalah kesehatan yang mematikan, seperti, penyakit jantung, stroke, dan penyakit kardiovaskular lainnya.
Mampu Mengelola Gula Darah pada Penderita Diabetes

Mungkin masih banyak yang belum menyadarinya, tapi kaldu jamur tergolong sebagai salah satu bahan makanan yang memiliki Indeks Glikemik atau IG yang rendah. Hal tersebut membuatnya cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes guna menjaga kadar gula dalam tubuhnya.

Selain itu, bumbu dapur ini juga memiliki kandungan kromium, yaitu mineral yang mampu membantu tubuh penderita diabetes dalam mengontrol kadar gula darahnya. Mengandung pula kalium, kaldu jamur juga penting dikonsumsi oleh pasien penyakit ini karena nutrisi tersebut berkaitan erat dalam pengaturan kadar glukosa yang tinggi di dalam tubuh.
Meringankan Gejala Masalah Iritasi pada Usus Besar

Beberapa produk kaldu jamur yang terbuat dari bahan jamur bernama Saccharomyces Cerevisiae dapat pula memberi manfaat meringankan gejala dari sindrom iritasi pada usus besar atau IBS. Dalam sebuah penelitian, ditunjukkan bahwa ada penurunan rasa nyeri pada perut serta kembung saat mengonsumsi 500 mg kapsul jamur S. Cerevisiae setiap hari selama kurang lebih 8 minggu.

Meski begitu, pemakaian kaldu jamur sebagai obat untuk meringankan gejala sindrom pada organ pencernaan tersebut masih perlu diteliti lebih lanjut. Dengan begitu, dapat dipastikan apakah khasiat dari bahan dapur ini mengenai obat untuk penyakit sindrom iritasi pada usus benar adanya serta tidak akan menimbulkan efek samping tertentu yang malah bisa memperburuk kondisi penderitanya.
Mencegah Insomnia dan Meningkatkan Kualitas Tidur

Merasa sulit tidur dan sering begadang tanpa tujuan yang jelas tiap malam? Mungkin kamu perlu mencoba mengatasi masalah tersebut dengan mengonsumsi kaldu jamur ini. Hal ini dikarenakan bahan masakan tersebut mengandung asam amino yang bisa dibilang cukup tinggi.

Bagi yang belum tahu, kandungan tersebut mampu membantu seseorang meningkatkan kualitas tidurnya agar dapat beristirahat dengan lebih nyenyak. Masalah kurang tidur akibat insomnia pun bisa lebih mudah dicegah dengan memanfaatkan bumbu dapur tersebut.
Menjadikan Rambut, Kulit, dan Kuku Lebih Sehat

Rambut rontok tentu bisa menjadi masalah kesehatan yang membuat penderitanya merasa khawatir. Berlaku bagi kaum adam dan juga hawa, rambut merupakan mahkota yang harus dijaga kesehatan dan kelebatannya karena amat berpengaruh terhadap penampilan.

Jika kamu memiliki keluhan rambut rontok, kaldu jamur ini bisa dijadikan alternatif untuk mengatasinya. Tidak hanya itu, bahan makanan ini juga mampu mengatasi kondisi kuku yang rapuh, ataupun sejumlah masalah kulit, khususnya yang muncul di masa remaja, misalnya jerawat dan sebagainya.
Mengandung Asam Folat untuk Kehamilan

Manfaat kaldu jamur yang terakhir ini perlu didapatkan oleh calon ibu. Kaldu jamur, jika dikonsumsi secara rutin dan teratur, mampu menjamin kesehatan ibu dan calon bayi selama masa kehamilan. Hal ini dikarenakan bumbu dapur tersebut memiliki kandungan asam folat yang cukup melimpah.

Seperti yang kita ketahui, asam folat tersebut memiliki banyak khasiat positif pada wanita yang sedang hamil. Oleh karena itu, jika mengharapkan kelancaran dan kesehatan selama berada pada fase tersebut, jangan ragu untuk mengonsumsi kaldu jamur guna mendapatkan asupan asam folat yang tersimpan di dalamnya.

Tidak Sekadar Menyedapkan Makanan, Rasakan Pula Manfaat Kesehatan Kaldu Jamur

Kaldu jamur bubuk merupakan bahan masakan yang biasanya selalu tersedia di rumah. Tidak hanya untuk menyedapkan makanan, bumbu dapur tersebut ternyata juga bisa memberikan sederet manfaat untuk kesehatan. Yang terpenting, tetap perhatikan jumlah yang dikonsumsi dan hindari memakannya jika sensitif terhadap produk ragi karena bisa memicu masalah pencernaan, migrain, dan alergi.