Cara Mudah Menaikan Limit pada Kartu Kredit

Salah satu kemudahan yang dapat kita rasakan di era modern ini adalah kemudahan dalam urusan berbelanja dengan menggunakan kartu kredit. Bank menerbitkan kartu kredit sebagai alat pembayaran yang bisa memudahkan para nasabahnya untuk berbelanja dan melakukan pembelian suatu barang dengan dana pinjaman dalam kartu kredit.

Dana pinjaman tersebut dikenal dengan istilah limit atau batas nominal pada kartu kredit. Limit ini nilai nominalnya beragam. Ada kartu kredit yang mempunyai limit Rp15 juta, Rp40 juta, Rp80 juta, dan sebagainya. Nilai limit dalam kartu kredit tergantung penawaran dari bank yang menerbitkan kartu kredit tersebut. Aturannya, Anda tidak dapat menggunakan kartu kredit melebihi nilai limit-nya.

Jika hal tersebut terjadi maka kartu kredit Anda tidak akan dapat digunakan atau istilahnya over limit. Namun taukah Anda bahwa nilai limit pada kartu kredit bisa ditambah atau dinaikan? Untuk beberapa urusan tertentu, mungkin Anda butuh untuk menambah jumlah limit pada kartu kredit agar bisa memberikan pinjaman dalam jumlah yang lebih tinggi lagi.

Bagi Anda yang berminat untuk memperbesar limit kartu kredit, simak beberapa tips ini agar pengajuan kenaikan limit kartu kredit Anda sukses.

1. Hubungi Pihak Bank

loader

Telepon Pihak Bank via blogspot.com

 

Hal pertama yang dapat Anda lakukan untuk melakukan pengajuan kenaikan limit kartu kredit adalah menghubungi bank penyedia kartu kredit Anda. Hubungi nomor call centre bank Anda, biasanya call centre bank mempunyai channel tersendiri untuk menangani kenaikan limit kartu kredit. Kemudian, ajukan permintaan anda untuk menaikan limit kartu kredit Anda. Pertanyaan umum yang akan ditanyakan seperti apa alasan mengapa Anda ingin menaikan limit kartu kredit? Jawablah pertanyaan dari pihak bank dengan jujur. Misalnya, Anda bisa menjawabnya untuk keperluan usaha, atau kepentingan lainnya yang berkaitan.

Lalu, syarat kedua adalah melengkapi dokumen pengajuan penaikan limit kartu kredit seperti, KTP, NPWP, rekening koran, slip gaji, SIUP (bagi Anda yang bukan pegawai) dan surat pernyataan untuk melakukan pengajuan kenaikan limit kartu kredit. Setelah semua persyaratan sudah lengkap dan dikirimkan ke pihak bank, selanjutnya akan diproses selama 3-5 hari kerja. Untuk biaya, umumnya akan ada biaya admin sekitar Rp150.000.

Bank akan melakukan penilaian berdasarkan semua dokumen persyaratan, cara Anda menjawab pertanyaan yang diajukan dan aktifitas kartu kredit Anda.

Baca Juga: Kartu Debit vs Kartu Kredit, Inilah Waktu yang Tepat untuk Menggunakannya

2. Gunakan Limit Kartu Kredit Semaksimal Mungkin

Sadari jika penggunaan limit kartu kredit Anda berpengaruh pada sikap bank untuk menyetujui pengajuan kenaikan limit. Artinya, gunakan limit kartu kredit yang semaksimal mungkin, bukan sampai dengan limit-nya habis, tapi gunakan hingga batas wajar pemakaian. Contohnya, jika limit kartu kredit Rp15 juta, maka sebaiknya Anda menggunakan kartu kredit Anda hingga kisaran Rp12 juta. Dengan begitu, pihak bank akan menilai Anda adalah pengguna kartu kredit yang aktif dan hampir melewati limit.

Asumsi penilaian dari bank seperti itu akan memudahkan Anda mendapatkan persetujuan kenaikan limit dibanding dengan Anda menggunakannya kartu kredit Anda dengan nominal kecil misal hanya di bawah Rp 3 juta. Namun, penggunaan hingga batas minimal ini juga harus diimbangi dengan pembayaran cicilan yang tepat waktu. Dengan kata lain, jangan berutang jika tidak mampu melunasinya. Bila mampu melakukannya, maka BI Checking Anda akan bagus dan bank akan percaya untuk memberi tambahan limit kartu kredit. Sebaliknya, jika tidak bisa melunasi tepat waktu, maka BI Checking Anda juga akan jelek.

3. Buat Kartu Kredit Lain sebagai Pancingan

loader

kartu kredit via blogspot.com

 

Cara ini bisa menjadi cara efektif agar kenaikan limit Anda disetujui. Anda dapat membuat kartu kredit baru dari bank lain untuk melakukan pancingan agar limit kartu kredit Anda naik. Sebagai ilustrasi, kartu kredit pertama Anda dari bank A dengan limit Rp9 juta, maka Anda bisa melakukan pembuatan kartu kredit lain di bank B dengan limit yang lebih tinggi dari bank A. Jadikan limit pada kartu kredit sebelumnya sebagai tolak ukur kartu kredit yang baru dengan limit yang lebih tinggi. Selain untuk pancingan, cara ini juga membuat Anda mempunyai lebih dari 1 kartu kredit yang berarti limit penggunaan kartu kredit Anda pun bertambah.

Baca Juga: 10 Cara Benar Menggunakan Kartu Kredit

4. Bayar Kartu Kredit Tepat Waktu

Ketepatan waktu dalam membayar tagihan kartu kredit juga menjadi perhatian bank dalam persetujuan kenaikan limit kartu kredit Anda. Biasakan untuk tidak telat membayar kartu kredit, dan bayarlah tepat waktu. Tapi, jika sudah jatuh tempo, tidak masalah Anda membayar full payment atau minimum payment pada saat tiba waktu pembayaran tagihan tersebut, kuncinya Anda disiplin membayar cicilan Anda. Apabila, kenyataannya Anda masih suka telat membayar tagihan kartu kredit usahakan untuk memperbaiki hal ini dan mulailah belajar disiplin.

5. Sesekali Jangan Bayar Lunas Kartu Kredit Anda

loader

pembayaran kartu kredit via cdns.klimg.com

 

Membayar lunas tagihan kartu kredit merupakan kewajiban, namun apa jadinya jika Anda tidak membayar lunas tagihan Anda? Apakah hal ini akan merusak citra Anda di bank tempat Anda membuat kartu kredit? Atau justru membuat citra Anda baik di mata bank? Jawabnya, ternyata dengan tidak membayar lunas tagihan kartu kredit, bank mendapatkan keuntungan dari bunga tagihan. Hal ini membuat Anda mendapatkan perhatian dari bank karena mereka menganggap Anda nasabah yang menguntungkan, namun di sisi lain Anda akan mengalami kerugian, jadi jangan sering-sering melakukannya.  

6. Gunakan Kartu Kredit Lebih dari 1 Tahun

Penggunaan kartu kredit selama 1 tahun membuat bank mangasumsikan bahwa Anda merupakan salah satu nasabah yang aktif. Dengan begitu pengajuan kenaikan limit kartu kredit Anda akan lebih dipertimbangkan oleh pihak bank. Bank mempunyai data penggunaan kartu kredit, bagaimana ketepatan Anda dalam membayar tagihan, berapa banyak Anda menggunakan limit kartu kredit Anda dan seberapa sering Anda menggunakan kartu kredit. Jadi, alangkah baiknya Anda selalu jujur dalam menjawab pertanyaan dari pihak bank saat mengajukan kartu kredit dalam kaitannya dengan penggunaan aktifitas kartu Anda.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Kartu Kredit Bagi Pemula

Lakukan Pengajuan Kenaikan Limit jika Memang Dibutuhkan

Bijaklah dalam melakukan pengajuan untuk kenaikan limit kartu kredit Anda. Jika hal itu dirasa perlu, maka tidak apa untuk menaikan limit kartu kredit, terlebih jika hal tersebut digunakan untuk keperluan bisnis atau keperluan mendesak. Akan tetapi, jika hal tersebut dirasa kurang perlu atau lebih untuk keperluan konsumtif, sebaiknya pertimbangkan lagi dengan bijak. Pahami penggunaan kartu kredit dengan benar agar Anda menikmati manfaat baik dari kartu kredit dan tidak terjerat dalam hutang.