Manfaat Tabungan Valas yang Belum Banyak Diketahui

Rupiah saat ini bergerak relatif stabil. Namun tidak ada salahnya memiliki tabungan mata uang asing (valuta asing/valas). Tabungan valas dapat menjadi solusi alternatif investasi di masa pandemi.

Selain menguntungkan, punya tabungan valas dijamin Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Jadi, risikonya kecil. Nilai saldo yang dijamin untuk setiap nasabah pada satu bank, maksimal sebesar Rp 2 miliar bila dirupiahkan.

Dengan begitu, lebih aman. Tabungan valas adalah produk simpanan dalam mata uang asing. Biasanya untuk nasabah perorangan dengan membuka rekening tabungan valas. 

Tabungan ini juga menawarkan kemudahan transaksi dan nilai tukar yang kompetitif. Bukan hanya untuk mata uang asing Dolar AS saja, tetapi umumnya valas lain.

Mata uang asing lainnya itu, antara lain Dolar Australia, Dolar Singapura, Euro, Yuan China, Yen Jepang, Dolar Hong Kong, Poundsterling, Dolar Selandia Baru, dan sebagainya. 

Baca Juga: Pilihan Mata Uang yang Cocok untuk Investasi Valas bagi Millenial

Berikut beberapa keuntungan mendekap tabungan valas:

1. Rupiah fluktuatif, belanja produk luar negeri jalan terus

Ketika mata uang Garuda terhadap dolar AS tertekuk, biasanya akan diikuti dengan kenaikan harga barang impor. Harga produk luar negeri jadi lebih mahal.

Tetapi dengan memiliki tabungan valas, belanja produk impor bisa jalan terus. Tak peduli rupiah bergerak seperti apa. Itu karena sifat valas sulit terdampak devaluasi atau penurunan nilai mata uang.

Terlebih jika mata uang asing berasal dari negara dengan ekonomi stabil. Menabung valas sekian, nilainya ya tetap segitu. Kalaupun turun atau naik, tidak terlalu fluktuatif. Namun cenderung aman, sehingga tabungan valas sangat menjanjikan. 

2. Dijadikan sebagai diversifikasi investasi

Sudah investasi saham yang terkenal berisiko tinggi, kamu harus punya cadangan. Alternatif investasi lain sebagai langkah diversifikasi.

Saat investasi saham rugi, ada investasi lain yang memberi keuntungan maksimal, bahkan stabil. Salah satunya adalah tabungan valas, sebab kurs mata uang asing cenderung terus menguat setiap tahun.

loader
Tabungan valas bisa menjadi investasi mata uang asing

3. Gampang ditarik bila mendesak butuh uang

Tabungan valas sama seperti tabungan rupiah atau konvensional lainnya. Memiliki kemudahan untuk ditarik atau diambil sewaktu-waktu ketika membutuhkan.

Selanjutnya kamu tinggal mengonversi atau menukar dengan harga yang berlaku saat itu. Tapi tenang, tak perlu khawatir dengan gejolak kurs mata uang asing karena nilainya lebih stabil.

4. Liburan ke luar negeri lebih mudah

Tabungan valas dapat kamu persiapkan untuk mencapai tujuan keuangan, misalnya liburan ke luar negeri tahun depan. Kamu sudah antisipasi dari sekarang dengan cara menabung mata uang asing untuk jaga-jaga kalau dolar AS atau mata uang negara tujuan naik.

Di negara tujuan pun kamu akan lebih leluasa melakukan transaksi dengan mata uang yang sudah disiapkan. Supaya lebih aman, buka tabungan dolar AS sebagai mata uang internasional.

5. Persiapan biaya pendidikan anak ke luar negeri

Tabungan valas dapat menjadi wadah mengumpulkan biaya pendidikan anak ke luar negeri. Biaya tersebut digunakan untuk membayar kebutuhan sekolah atau kuliah, sewa tempat tinggal, sampai biaya hidup sehari-hari di luar negeri. Tabungan valas dapat membantu kamu mengatasi pergolakan harga dolar AS.

6. Transaksi di luar negeri jadi makin lancar

Tabungan valas juga dapat digunakan untuk melakukan transaksi di luar negeri, seperti ekspor dan impor. Khususnya buat kamu para pelaku usaha. Dengan memiliki rekening mata uang asing, transaksi menjadi lebih lancar.

Baca Juga: Tips Menukar Rupiah ke Mata Uang Asing Saat Mau Liburan