My Neighbor Alice, Proyek Crypto yang Memungkinkan Penggunanya Dapat Uang Sambil Bermain

Semenjak kemunculannya, tidak sedikit orang yang menaruh harapan tinggi terhadap perkembangan dari teknologi cryptocurrency atau mata uang crypto. Walaupun awalnya diciptakan sebagai sarana untuk mempermudah proses transaksi dunia, tapi perkembangan teknologi tersebut nyatanya mampu merambah ke banyak hal.

Selain menjadi instrumen investasi dan trading, ada banyak proyek mata uang crypto yang memiliki konsep menarik dan unik. Salah satunya adalah sebuah proyek yang diberi nama My Neighbor Alice. Bagi yang belum tahu, proyek tersebut digadang-gadang bakal menjadi permainan atau game yang bisa memikat minat pemain dari kalangan casual atau crypto gamer. 

Mengombinasikan fitur DeFi atau decentralized finance dengan genre multiplayer builder, My Neighbor Alice juga mengusung konsep dunia terbuka atau open world yang bisa dinikmati oleh para pemainnya. Melalui aset dengan basis NFT, para pemainnya bisa melakukan berbagai aktivitas dan berinteraksi bersama pemain lainnya.

Tentunya, masih ada banyak hal menarik lainnya untuk dibahas seputar proyek crypto yang satu ini. Nah, jika kamu ingin tahu lebih lanjut tentang apa itu proyek My Neighbor Alice, profil pengembang, cara kerja, fitur, hingga keunikan yang dimilikinya, berikut telah Cermati.com rangkum ulasannya.

Baca Juga: Kartu Debit Crypto, Alat Pembayaran Masa Depan yang Tawarkan Banyak Keuntungan

Bingung cari investasi Reksa Dana yang aman dan menguntungkan? Cermati solusinya!

Mulai Berinvestasi Sekarang!  

Lebih Jauh Tentang Game My Neighbor Alice

loader

My Neighbor Alice (Sumber: www.myneighboralice.com)

Seperti yang telah dijelaskan sedikit sebelumnya, My Neighbor Alice adalah suatu proyek crypto yang memberikan kesempatan para penggunanya untuk mendapatkan pemasukan sembari bermain game. Lebih spesifik, proyek ini adalah suatu GameFi atau Game Finance dengan model play to earn. 

Dengan genre multiplayer builder, permainan ini memungkinkan para pemain untuk mempunyai lahan virtual guna menciptakan dunia virtual miliknya sendiri. Selain itu, pemain juga bisa menjelajah, berkebun, mengumpulkan barang, hingga membuat bangunan dan menciptakan kota virtual. Game ini secara umum berkonsep community-centric sehingga amat membutuhkan peran dari komunitasnya. 

Di permainan tersebut pula pemain dapat saling terhubung serta bersosialisasi, termasuk berpartisipasi pada kegiatan harian guna mendapatkan imbalan. Agar dapat masuk ke dunia permainan tersebut, kamu harus lebih dulu melakukan pembelian terhadap suatu lahan virtual dengan sebutan plot land. 

Kemudian, di lahan tersebut, pemain dapat menjalankan sejumlah aktivitas, seperti, berkebun, memancing, mencari serangga, sampai berternak. Seiring dengan banyaknya aktivitas, kompetisi, dan misi yang berhasil diselesaikannya, status pemain akan terus meningkat. 

Di sisi lain, perlu dipahami jika berbagai jenis aset dalam permainan ini, seperti, dekorasi, hewan, bangunan, tanaman, dan lain sebagainya adalah NFT. Dalam kata lain, proyek ini juga memiliki marketplace yang bisa digunakan untuk bertransaksi beragam jenis item dalam permainan dan NFT. 

Walaupun begitu, hingga artikel ini dirilis, permainan My Neighbor Alice belum dapat dimainkan oleh publik. Alasannya karena masih dalam tahap testnet environment, dan baru menyelesaikan fase Alpha Season 1. Tentunya, untuk ke depannya, permainan ini pasti bisa dimainkan oleh setiap orang ketika mainnet diluncurkan. 

Profil Developer My Neighbor Alice

My Neighbor Alice adalah sebuah permainan yang tengah dikembangkan oleh Antler Interactive, sebuah studio game asal Swedia. Kiprah dari perusahaan game itu sendiri tak perlu diragukan lagi karena sebelumnya telah berhasil meluncurkan sejumlah permainan terkenal. Bahkan, perusahaan ini juga menjadi pionir dari kemunculan permainan VR atau Virtual Reality saat namanya masih SVRVIVE Studios. 

Di tahun 2019, studio game tersebut diakuisisi ChromaWay, suatu developer blockchain yang menjadi sosok di balik blockchain Chromia. Hingga kini, Antler Interactive berhasil menggandeng sejumlah mitra dalam mengembangkan game My Neighbor Alice. Beberapa di antaranya adalah Bounce Finance, Elle, dan The Sandbox, dan telah mendapatkan pendanaan hingga 2,1 juta USD. 

Cara Kerja Proyek My Neighbor Alice

Proyek My Neighbor Alice diciptakan pada jaringan Chromia yang merupakan blockchain jenis Layer-1, dan bisa berfungsi menjadi Layer-2 pada jaringan Ethereum. Rantai dari jaringan Chromia pun kompatibel dengan jaringan EVM atau Ethereum Virtual Machine lain, misalnya Binance Smart Chain. 

Karena menggunakan jaringan tersebut, proyek My Neighbor Alice mampu mengatasi masalah kinerja akibat keterbatasan kapasitas jaringan atau server. Jaringan ini juga membuat calon pemain bisa bergabung pada permainan tanpa harus mempunyai aset crypto lebih dulu. 

Untuk NFT di My Neighbor Alice menggunakan jaringan Chromia Originals yang memiliki keunggulan mampu menyajikan informasi serta menyimpan data NFT dengan lebih lengkap. Alasannya karena jaringan tersebut menggunakan arsitektur bernama relational database yang mampu meningkatkan efisiensi pada penyimpanan data. Menggunakan Chromia Originals pula para pemain GameFi ini mampu mentransfer kepemilikan asetnya. 

Proyek ini juga berjalan sesuai DAO atau Decentralized Autonomous Organization bernama Community Councils sehingga pengembangannya bisa berlangsung dengan lebih demokratis. My Neighbor Alice juga memiliki token native yang bernama ALICE yang bisa digunakan untuk bermain, bertransaksi, dan berinvestasi dalam permainan.

Baca Juga: Mengenal Wemix dan Cara Kerjanya, Jaringan Blockchain yang Sediakan Game dan DApps

Fitur My Neighbor Alice

Terdapat beragam fitur utama yang ditawarkan oleh game ini untuk digunakan oleh para pemainnya, antara lain:

Fitur

Penjelasan

Marketplace

Dengan fitur ini, para pemain bisa saling bertransaksi item dalam permainan, seperti, barang, hewan, dan land plot. Selain itu, barang dalam game dengan basis NFT juga bisa diciptakan memakai NFT Creator, serta pemain bisa juga memonetisasi keahlian desain yang dimilikinya. 

NFT Rental

Tak hanya menjual dan membeli, pemain bisa juga menyewakan aset yang dimilikinya pada pemain lain. Hal tersebut memungkinkan pengguna untuk mendapatkan imbalan atas item yang dipinjamkannya. Melalui teknologi smart contract, pemain bisa melakukan rental aset dengan aman tanpa ada risiko pemain yang meminjamnya untuk bisa menjual ataupun menghilangkannya. 

Staking

Sebagai proyek berbasis DeFi, pemain My Neighbor Alice juga bisa memanfaatkan fitur staking untuk memperoleh pendapatan pasif. Menurut tim pengembangnya, imbalan dari staking di game ini relatif lebih besar pada tahap awal pengembangannya. Sehingga, pengembangan akan menjadi lebih solid serta memungkinkan munculnya berbagai fitur tambahan. 

Community Council

Terakhir, ada community council yang merupakan DAO. 

Melalui fitur community council, para pemain bisa berkontribusi terhadap pengembangan proyek ini. Via mekanisme voting, pemain bisa berpartisipasi pada proses pengambilan keputusan mengenai pembaruan proposal, perubahan protokol, serta operasional platform. Dengan adanya fitur tersebut, kepemilikan pemain atas permainan ini menjadi lebih kuat, termasuk terhadap aset-asetnya.

Keunikan My Neighbor Alice

Keunikan utama dari proyek crypto ini adalah proses pengembangannya berfokus terhadap 2 demografi, yaitu penggemar DeFi dan gamer. Hal tersebut menjadikan My Neighbor Alice mempunyai daya tarik dari 2 sisi kegunaan.

Mengenai NFT, aset pada proyek ini terbilang mempunyai posisi unik sebab bisa dijadikan sebagai cNFT atau collateral filled NFT. Kehadiran cNFT tersebut adalah upaya tim developer dalam menghadirkan likuiditas secara instan terhadap pemilik yang berencana menjual aset NFTnya karena bisa dijual meski belum memiliki pembeli.

Keunikan lainnya, fitur marketplace pada proyek ini mampu lintas jaringan pada blockchain lainnya yang relevan. Sehingga, likuiditas dan interest terhadapnya mampu meningkat, sekaligus mendorong pemasarannya. 

Cara Mendapatkan Uang dari My Neighbor Alice

Untuk bisa mendapatkan uang dari permainan ini, ada beberapa cara yang bisa dilakukan pemain, antara lain:

  • Bercocok tanam dan menjual tanaman yang merupakan hasil panen pada pemain lain.
  • Beternak dan menggunakan hewan ternak untuk mengolah bahan yang bisa dijual ke pemain lain. Pemain juga bisa menjual hewan ternak untuk mendapatkan uang.
  • Menyelesaikan pekerjaan yang diberikan pemain lain.
  • Berdagang aset dengan pemain lain.
  • Bertransaksi aset NFT eksklusif. 

Seputar Token ALICE

ALICE adalah token dengan basis Ethereum alias ERC-20. Token tersebut bisa ditransaksikan ataupun disimpan, dan bisa berfungsi untuk membeli item dalam game, staking, ataupun menjadi token governance. Selain itu, pemilik token ini juga bisa menjadikannya sebagai sarana berinvestasi dengan melihat pergerakan nilainya seiring waktu.

Tetap Pantau Perkembangan My Neighbor Alice dan Risikonya

Perlu dipahami jika My Neighbor Alice belum secara resmi dirilis pada publik karena masih dalam tahap pengembangan. Sehingga, potensi dari proyek tersebut masih belum bisa dipastikan secara akurat dan memiliki risiko cukup tinggi. Karenanya, tetap pantau perkembangannya dan pertimbangkan apakah memang peluang keberlangsungan proyek tersebut menjanjikan atau tidak. 

Baca Juga: Mengenal Arti Ledger pada Sistem Blockchain, Apa Jenis dan Manfaatnya?