Alasan dan Cara Memilih Asuransi Kesehatan yang Tepat untuk 60 Tahun Keatas

Usia diatas 60 atau 60 tahunan adalah usia di mana seseorang sudah seharusnya menikmati hari tua, sekedar berlibur, menghibur diri diantara kehadiran anak dan cucu, serta berbahagia menikmati masa senja dengan hobi ringan saja.

Seseorang yang telah menginjak usia 60-an dapat dikategorikan sebagai manula atau manusia usia lanjut. Tetapi, apa yang digambarkan diatas adalah idealnya yang diharapkan oleh setiap manusia untuk mendapatkan kebahagian saat memasuki usia lanjut.

Faktanya, dalam kondisi usia 60-an seseorang sudah sering jatuh sakit, masalah kesehatan juga seringkali mendera, semua tentu dikarenakan kondisi fisik yang tak lagi sebaik masa muda.

Di sini pentingnya perencanaan bagi siapa saja yang sudah bergelar manula. Baik perencanaan kehidupan terlebih perencanaan keuangan. Asuransi kesehatan bisa jadi jalan yang pas untuk siapa saja yang telah memasuki masa tua.

Asuransi bisa jadi satu pegangan yang baik secara finansial, terlebih untuk mendanai masalah kesehatan yang kerap mendera seseorang yang telah memasuki masa tua.

Didasari pertimbangan di atas, artikel kali ini akan memberi ulasan lengkap alasan dan cara memilih asuransi kesehatan khusus bagi mereka yang telah berusia lanjut.

Temukan inspirasi dan ulasannya, agar tenang menghadapi hari tua, menikmati masa senja usia dengan tetap berbahagia.

Baca Juga : Cara Mudah untuk Mendaftar Asuransi via Online

Cara Tepat Pilih Asuransi Khusus Manula

loader

Asuransi Khusus Manula 

Pilihan untuk memiliki asuransi kembali pada sisi personal masing-masing orang. Salah satu asuransi kesehatan yang wajib dimiliki orang tua berusia lanjut adalah asuransi kesehatan dari pemerintah yaitu proteksi kesehatan dari BPJS Kesehatan.

Dengan BPJS Kesehatan, biaya pengobatan atau perawatan akan ditanggung oleh negara, namun pastikan kita tidak lupa / telat membayar iuran setiap bulannya.

Namun terkadang layanan BPJS Kesehatan saja kurang memuaskan, apalagi jika kondisi pasien kritis. Layanan kesehatan yang cepat tentu di butuhkan, oleh sebab itu asuransi kesehatan dari perusahaan swasta bisa menjadi pilihan sebagai pelengkap untuk perlindungan kesehatan di masa tua.

Tapi, dengan semakin banyaknya kebutuhan hidup, memilih asuransi kesehatan dari perusahaan swasta yang tepat rasa-rasanya adalah hal yang perlu dilakukan terlebih bagi siapa saja yang mulai memasuki masa senja usia.

Simak cara menemukan asuransi yang tepat supaya sesuai dengan kebutuhan.

1. Pilih yang Sesuai Kondisi Kesehatan dan Tentukan Besarnya Pertanggungan yang Ingin Didapatkan

Perusahaan asuransi selalu berkembang mengikuti perkembangan kebutuhan manusia. Termasuk untuk lansia, pilihlah asuransi yang memberikan pertanggungan dengan disesuaikan akan kebutuhan kondisi kesehatan. Terlebih untuk lansia yang biasanya memiliki riwayat kesehatan yang fluktuatif.

Pertanggungan disini maksudnya bisa pertanggungan dalam bentuk layanan kesehatan atau bisa juga dalam bentuk uang tunai, beberapa perusahaan asuransi bahkan menawarkan produk pertanggungan hingga Rp200 juta.

2. Pahami Batasan Usia Masuk, Pilih yang Fleksibel

Beberapa perusahaan asuransi memiliki batasan usia masuk. Usia pertanggungan ini biasanya berkisar antara 88 hingga 90 tahun.

Sebelum memilih pastikan untuk mengetahui batasan usia masuk sebelum menjatuhkan pilihan. Termasuk kaitannya dengan poin pertama yaitu riwayat kesehatan.

Terakhir, disinyalir ada perusahaan asuransi yang punya pertanggungan rawat inap hingga besaran miliaran. Tetapi umumnya sebuah perusahaan asuransi tidak memberikan pertanggungan untuk riwayat penyakit yang sudah diderita. Untuk itu, pastikan semua, melalui agen asuransi kepercayaan terkait dengan perihal tersebut.

3. Kenali Hubungan antara Asuransi dengan Selera Tertanggung

Dalam beberapa kasus, seseorang mengambil pilihan asuransi untuk manula bukan untuk dirinya sendiri, biasanya untuk orangtua atau mertua. Ini tentu wujud dari bakti seorang anak pada orangtuanya, dan pastinya baik dan sah-sah saja.

Tapi di balik itu semua, tentu orang tua punya selera serta pemikiran yang kadang berbeda dengan seorang anak. Ada baiknya untuk mengetahui dengan rinci hal semacam itu sebelum menjatuhkan pilihan pada asuransi tertentu.

Salah satu contoh, terkait dengan pandangan spiritual seseorang. Belakangan sudah banyak hadir asuransi khusus manula yang berbasis syariah, hal ini tentu bisa menjadi pilihan bagi para manula yang tidak menghendaki asuransi konvensional.

Asuransi selalu terkait dengan pilihan pribadi, apakah akan memegang sebuah polis asuransi dari sebuah perusahaan tertentu atau tidak.

Terlebih untuk manula yang tak jarang sudah berpikir bahwa tidak lagi ada tanggung jawab finansial yang harus dipikul, bila cara memilih asuransi yang pas sudah diketahui, berikutnya adalah memahami dengan tepat alasan dibalik memiliki asuransi untuk manula.

Baca Juga : Asuransi Kesehatan: Pengertian, Jenis, hingga Cara Klaimnya

Asuransi Jiwa selepas 60 Tahun, Ini 6 Alasan untuk Tetap Memilikinya

loader

Asuransi Jiwa untuk Manula 

Seperti dikemukakan di awal, memiliki asuransi menjadi pilihan setiap individu. Terlebih selepas usia 60 tahun beberapa orang biasanya lebih memilih untuk melepas premi asuransi awal yang dimiliki, utamanya asuransi jiwa.

Memang, sebuah asuransi memiliki batasan usia, biasanya hingga usia pertanggungan 80 tahun. Dan seseorang berusia lanjut, biasa berpikir untuk tak lagi penting terus membayar premi hingga usianya mencapai lebih 60-an.

Simak dulu 6 alasan ini bisa jadi pertimbangan lanjutan untuk terus memiliki asuransi hingga usia 60-an bahkan lebih.

1. Manfaat Tak Berkesudahan, Polis Asuransi Anda akan Berguna untuk Anak Cucu

Keturunan hingga anak cucu tentu saja punya masalah finansial yang berbeda. Semakin hari besaranya kebutuhan hidup yang harus ditanggung seseorang akan terus bertambah.

Dengan terus melanjutkan premi asuransi jiwa yang kita punyai, maka pada suatu ketika, saat menutup usia, polis asuransi yang kita miliki dapat dipergunakan untuk membiayai pendidikan cucu-cucu atau anak-anak.

2. Bila Masih Memiliki Utang, Polis Asuransi dapat Membantu untuk Menutupnya

Sangat mungkin seseorang untuk memiliki utang. Beberapa tak bisa terbayarkan hingga akhir usia. Tentu tak ada siapapun yang ingin menutup usia dengan bayang-bayang utang yang masih menumpuk.

Polis asuransi jiwa dari premi yang terus dibayarkan hingga akhir hayat dapat membantu untuk menyelesaikan masalah ini. Tentu sangat bermanfaat agar tak menjadi beban anak cucu dan keturunan.

3. Bayang-Bayang Biaya Akhir, Polis Asuransi yang Dimiliki akan Melenyapkannya

Hidup modern dengan biaya hidup yang tinggi, segala macam hal perlu untuk mendapatkan porsi pendanaan yang cukup. Bahkan biaya akhir atau pemakaman seseorang pun tak akan terlepas dari hal ini.

Untuk itu, polis asuransi yang dimiliki dapat membantu keluarga untuk membayarkan hal tersebut, hal ini tentu akan membawa ketenangan yang lebih mendalam.

4. Pajak dan Warisan

Tak jarang, pembagian harta atau aset yang menjadi warisan berbanding terbalik dengan jumlah pajak yang harus dibayarkan.

Kadang aset yang dimiliki malahan lenyap untuk menutup biaya pajak saat dilakukan proses pemindahan kepada ahli waris. Tentu ini bisa membawa konflik tertentu.

Bagi siapa saja yang masih terus membayarkan premi hingga tutup usai, polis asuransi jiwa yang dimilikinya dapat digunakan untuk menutup masalah pajak ini. Dengan demikian, jumlah yang ada tidak akan kurang hingga sampai kepada para ahli waris yang berhak.

5. Alternatif Dana Pensiun

Masa tua tanpa dana pensiun tentu akan menyulitkan. Terlebih untuk para pasangan yang telah berusia lanjut dan masih harus berjuang memenuhi kebutuhan hidup. Atau, meski memiliki pensiun dan dana pensiun yang ada hanya tunggal dari salah satu pasangan saja. Ini akan menambah beban hidup.

Alternatif yang baik muncul dengan polis asuransi jiwa yang dimiliki. Ini dapat menjadi dana pensiun bahkan bila salah satu dari pemegang nama pensiun telah tutup usia. Maka polis asuransi yang cair dapat dipergunakan sebagai penggantinya.

6. Menjadi Dana Kontribusi Amal, bahkan telah Tutup Usia

Tentu setiap orang menghendaki kehidupan yang berjalan mulus. Dengan masa tua yang bahagia dan tak lagi terbebani oleh masalah finansial yang masih berada di angan-angan. Bila segala bisa berjalan dengan lancar, sampai saat terakhir seseorang, pasti kebahagian akan muncul.

Selanjutnya dana dari polis asuransi jiwa yang dimiliki pasti akan membawa lebih banyak manfaat sebagai bagian dari amal seseorang dalam bentuk finansial bahkan setelah menutup usia. Ini tentu menjadi sebuah alasan terbesar dan mulia, terlebih para ahli waris telah mapan dan mendapatkan pembagian warisan dengan besaran yang sesuai.

Menutup usia dengan tenang dan tanpa beban adalah keinginan setiap manusia. Tak ada siapapun yang ingin terbebani dengan pikiran atau masalah dunia, termasuk finansial terlebih pada saat-saat terakhir. Untuk itu mempersiapkan segala sesuatu dengan tepat pada usia produktif menjadi jalan keluar dari persoalan ini.

Asuransi sebagai Pilihan Perlindungan yang Paling Tepat

Asuransi dengan fungsi utamanya yang bersifat protektif terhadap ketahanan finansial seseorang menjadi solusi yang jitu. Selain bila memasuki masa senja dan harus membiayai masalah kesehatan pribadi, manfaat asuransi bahkan terus mengalir setelah seseorang tak lagi ada di dunia.

Baca Juga : Mengenal Dana Pensiun: Manfaat yang Diterima dan Perhitungannya