Berkenalan dengan Izone, Girlband Keren Terkini yang Jadi Saingannya Twice

Izone (ditulis IZ*One) saat ini makin digemari oleh pecinta KPop dan musik Negeri Sakura. Izone yang beranggotakan para peserta Produce 48 ini telah merilis single terbaru mereka, Violeta, pada April 2019 lalu. 

Sebelumnya, mereka telah menjemput kesuksesan berkat hits terdahulunya yang berjudul La Vie en Rose. Menuai sukses dan meraih banyak penghargaan, Izone yang merupakan grup vokal gabungan para wanita Jepang dan Korea Selatan kini menjadi idola kawula muda.

Di bawah naungan label Swing Entertainment dan Off the Record Entertainment di Korea Selatan, serta AKS di Jepang, mereka menawarkan warna baru di kancah musik KPop dunia. Sejak tahun 2018, Izone telah dibentuk oleh CJ E&M melalui reality show kompetisi di TV, Produce 48. Para member Izone pun lantas dipilih melalui voting secara online. Yuk berkenalan langsung dengan girlband keren yang satu ini.

Gabungan dari Dua Negara

View this post on Instagram

A post shared by IZ*ONE 아이즈원 (@official_izone) on

Izone terdiri dari Sakura Miyawaki, Kang Hye-won, Ahn Yu-jin, Jo Yu-ri, Choi Ye-na, Nako Yabuki, Kwon Eun-bi, Hitomi Honda, Kim Chae-won, Kim Min-ju, Lee Chae-yeon, dan Jang Won-young. Kesembilan member mereka berasal dari Negeri Ginseng sedangkan ketiga lainnya dari Negeri Sakura.

Awalnya, Produce 101 telah mereguk sukses dengan menghasilkan grup populer seperti Wanna One dan IOI. Kemudian Mnet kembali membuat program acara serupa, namun kali ini dengan nama Produce 48. 

Acara Produce 48 ini lalu menampilkan 96 orang trainee dari beragam agensi. Seluruh trainer berjuang untuk debut dalam grup baru. Caranya yakni dengan menunjukkan berbagai bakat dan mengasah potensi mereka bersama.

Girlband Izone memang terbilang unik mengingat mereka terbentuk dari ajang survival idol asal Korea Selatan yang berkolaborasi dengan AKB48 (48 Family) dari Jepang. Meraih rating tinggi, acara survival idol Produce 48 ini terbilang sukses. Yang lebih menarik lagi adalah seluruh peserta berasal dari dua negara Jepang dan Korea. Sehingga, mereka pun harus dapat saling menyesuaikan diri dengan tantangan perbedaan bahasa.

Baca Juga: Bertahan Jadi 'Senbatsu', Begini Kerennya Perjalanan Karir Jessica Veranda Selama di JKT48

Beberapa Member Sudah Aktif Lebih Dulu

View this post on Instagram

A post shared by IZ*ONE 아이즈원 (@official_izone) on

Sejumlah personel Izone sudah aktif lebih dulu di industri hiburan. Salah satunya seperti Hitomi Honda yang telah memulai debutnya sebagai personel dari AKB48 Team 8. Sedangkan Sakura Miyawaki telah lebih dulu tampil di musikal The Lion King (2008–2009) oleh Shiki Theatre Company. Barulah ia kemudian bergabung dengan HKT48.

Ada pun Nako Yabuki juga pernah tampil dalam film Touch (2005). Tak hanya itu, ia juga pernah membintangi beragam iklan dan memainkan sejumlah peran di beberapa drama TV Jepang. Di tahun 2014, Kwon Eun-bi sebelumnya pernah melakukan debut sebagai member Ye-A. Saat itu ia menggunakan nama panggung Ka-zoo namun kemudian meninggalkan grup tersebut.

Personel lainnya, Lee Chae-yeon, sempat mengikuti kompetisi SBS K-pop Star 3. Ia juga pernah mengikuti reality show JYP Entertainment Sixteen. Demikian juga dengan Jo Yu-ri yang pernah menjadi peserta acara kompetisi Mnet— Idol School di tahun 2017. Ketika itu, ia mendapat peringkat ke-15.

Member lainnya yang bernama Kim Min-ju juga telah tampil sebagai aktris di video musik dan sejumlah drama Korea. Salah satunya ialah serial televisi MBC Tempted

Kerap Mendapat Kritikan Pedas

View this post on Instagram

A post shared by IZ*ONE 아이즈원 (@official_izone) on

Meski mereka merupakan komposisi dari kombinasi bakat dan visual yang saling melengkapi, namun masih saja ada pihak tertentu yang kerap melontarkan kritik dan hujatan pedas kepada Izone. Bahkan ada juga yang berspekulasi bahwa debut mereka akan berakhir buruk karena harus bersaing dengan Jennie Blackpink, Twice, dan lainnya.

Tapi semua itu berhasil ditepis dengan debut mereka yang memenangkan banyak penghargaan dan apresiasi. Para penggemar setia mereka tergabung dalam Wizone yang digunakan sebagai nama fandom dari Izone.

Ada pun nama Izone (juga ditulis sebagai IZ*One) mengandung maknanya tersendiri. Iz adalah numeronim untuk angka 12, mengingat mereka terdiri dari 12 orang anggota. Sedangkan One sendiri berarti mereka ialah satu kesatuan grup. 

Sedangkan untuk penempatan tanda bintang (*) di antara Iz dan One ialah lambang astrologi/ zodiak yang disertakan ke dalam nama mereka.

Baca Juga: Inspiring! Sering Dikomentari, Begini Kisah Perjuangan Panjang Lisa Blackpink Meraih Kesuksesan

Langsung Raih Prestasi dan Penghargaan

View this post on Instagram

A post shared by IZ*ONE 아이즈원 (@official_izone) on

Izone telah melakukan debut pertamanya pada Oktober 2018 di Korea Selatan. Single yang rilis di Korea Selatan antara lain seperti Color * Iz pada Oktober 2018, Heart * Iz (2019) dan Bloom * Iz pada Februari 2020.

Untuk single yang rilis di Jepang, mereka telah meluncurkan Suki to Iwatesai, Buenos Aires dan Vampire di sepanjang tahun 2019 lalu. Yang tak kalah keren, mereka juga mempunyai catatan filmografi seperti Produce 48 dan Izone Chu di tahun 2018, serta Izone Chu Season (2019).

Salah satu single hits mereka yang berjudul La Vie En Rose telah berhasil menyedot 4 juta penonton bahkan lebih hanya dalam kurun waktu sehari. La Vie En Rose juga menjadi rekor karena video klip tersebut paling banyak ditonton selama 24 jam setelah diluncurkan.

Mereka telah berhasil meraih Mnet Asian Music Award untuk Artis Wanita Baru Terbaik dan New Asian Artist Group di tahun 2018. Di tahun 2019, mereka kembali meraih Golden Disk Award Rookie Artist Award. Kemudian mereka juga berhasil menyabet Penghargaan Musik Seoul untuk Artis Pendatang Baru Terbaik 2019.

Fakta yang lebih mengagumkan lagi, Izone telah berhasil memecahkan rekor girlband Twice berkat mini album kedua mereka, Heart*Iz. Mini album tersebut telah terjual lebih dari 132 ribu kopi di minggu pertama rilis.

Mengalami Banyak Tantangan Sebelum Sukses

Mengutip Soompi, salah satu lagu Izone yang judulnya You're In Love, Right? sempat mengalami tak boleh ditayangkan di sejumlah stasiun televisi Korea, termasuk SBS dan KBS. Ini dikarenakan lagu tersebut sangat kental nuansa Jepangnya sehingga terbilang melanggar regulasi penyiaran.

Selain itu, Izone juga dikabarkan hanya akan eksis selama 2,5 tahun saja. Hal ini disebabkan karena semua member mereka masih terikat kontrak dengan sejumlah agensi lain. Bahkan ada juga di antara mereka yang telah melakukan debut dengan girlband lainnya.

Di balik kesuksesan yang telah mereka raih, sejumlah personel Izone juga telah mengalami kegagalan berkali-kali sebelum mencapai puncak. Namun mereka mau mencoba dari nol lagi dan tak membiarkan umur yang banyak menjadi penghalang dalam mewujudkan cita-cita. Karena seperti diketahui, kebanyakan member girlband akan memulai berusaha untuk memulai debut di usia yang semuda mungkin.

Faktanya, Anda akan menghadapi begitu banyak kendala dan tantangan sebelum akhirnya lulus ujian dan mencapai kesuksesan. Jangan lelah berusaha dan teruslah mencoba. Meski terdengar keras, terkadang hanya diperlukan satu langkah lagi agar Anda berhasil menang meraih hal yang didambakan.

Baca Juga: Punya Banyak Fans dan Kaya Raya, Jungkook BTS Sempat Ingin Jadi Atlet Bulutangkis