Pinjam KTA Bisa Buat Modal Usaha, Ini Cara dan Syaratnya
Banyak orang punya ide bisnis keren tapi sering kali terhenti karena modal yang tidak cukup. Padahal ada cara yang bisa ditempuh untuk mendapatkan modal dengan cepat yaitu melalui Kredit Tanpa Agunan (KTA). KTA populer dipilih karena kamu nggak perlu menyerahkan aset sebagai jaminan. Prosesnya juga cepat, persyaratannya relatif mudah, dan dana bisa cair dalam waktu sangat cepat.
Di artikel ini, kita akan bahas tentang keuntungan KTA untuk modal usaha, apa saja syarat yang harus dipenuhi, hingga cara memilih produk KTA yang paling cocok buat kebutuhan bisnismu. Jadi, simak artikelnya sampai selesai supaya lebih yakin sebelum mengajukan.
Bingung Cari Produk Kredit Tanpa Agunan Terbaik? Cermati punya solusinya!
Keuntungan KTA untuk Modal Usaha
Sebagai pemilik usaha, meminjam modal bisnis bisa menjadi salah satu cara untuk mengembangkan usaha. Sebagai petimbangan, berikut beberapa keuntungan KTA untuk modal usaha.
-
Pinjaman Tanpa Jaminan
Keuntungan paling terasa dari KTA adalah sifatnya yang tanpa agunan. Artinya, kamu tidak perlu memberikan sertifikat rumah, BPKB kendaraan, atau aset lain sebagai jaminan. Hal ini tentu bikin pengusaha kecil maupun pemula lebih tenang karena tidak ada risiko kehilangan aset jika terjadi masalah pembayaran. Alasan ini juga yang membuat KTA jadi pilihan populer bagi masyarakat yang butuh dana cepat untuk bisnis maupun kebutuhan pribadi.
-
Cair Cepat, Cocok untuk Kebutuhan Mendesak
Dalam dunia usaha, waktu adalah kunci. Kadang ada peluang bisnis datang tiba-tiba, dan kalau terlambat mengambil keputusan, peluang itu bisa hilang. Saat perlu mengajukan KTA proses pencairannya sangat cepat, bahkan ada bank atau fintech yang bisa mencairkan dana dalam 1–2 hari kerja setelah semua dokumen lengkap. Pinjaman ini jelas berbeda dengan pinjaman konvensional yang bisa memakan waktu berminggu-minggu. Jadi sangat cocok untuk yang butuh modal secara cepat dan mendesak.
-
Plafon Pinjaman Cukup Besar
Jangan salah, meski tanpa jaminan, plafon pinjaman KTA juga cukup besar, lho. Bahkan bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah, tergantung kebijakan bank dan profil nasabah. Dengan plafon pinjaman yang besar ini pengusaha jadi bisa menggunakannya untuk modal dan berbagai kebutuhan, mulai dari renovasi tempat usaha, pembelian stok barang, hingga ekspansi kecil-kecilan.
-
Tenor Fleksibel
KTA biasanya menawarkan tenor bervariasi, mulai dari 12 bulan sampai 60 bulan. Tenor yang panjang memberi kelonggaran untuk mengatur cicilan bulanan agar lebih ringan. Tapi, penting juga untuk menghitung kembali, karena semakin panjang tenor, total bunga yang dibayar bisa lebih besar. Jadi, pilih tenor yang sesuai dengan kondisi kas bisnis agar pembayaran cicilan tetap aman.
-
Bisa Diajukan Secara Online
Nah, di era digital, banyak bank dan fintech menyediakan fasilitas pengajuan KTA online. Kamu cukup isi formulir, unggah dokumen, dan menunggu proses verifikasi. Tanpa harus datang ke kantor cabang, semua bisa dilakukan online lewat ponsel atau laptop. Hal ini pastinya sangat membantu dan menghemat waktu, terutama untuk pengusaha yang sibuk dengan aktivitas sehari-hari.
Syarat Mengajukan KTA untuk Modal Usaha
Nah, setelah tahu keuntungannya, sekarang mari kita lihat apa saja syarat yang biasanya harus dipenuhi sebelum mengajukan KTA.
- Warga Negara Indonesia.
- Berusia minimal 21 tahun dan maksimal 55-60 tahun.
- Memiliki penghasilan tetap minimal Rp3-Rp5 juta per bulan.
- Melampirkan rekening koran atau slip gaji.
- Memiliki usaha yang minimal sudah berjalan 1-2 tahun dengan aliran keuangan yang jelas.
- Melampirkan dokumen pendukung seperti KTP, NPWP, dan sebagainya.
- Memiliki laporan kredit bersih.
Namun, perlu diingat kalau setiap penyedia layanan KTA memiliki syarat dan ketentuan yang berbeda-beda. Untuk informasi lebih jelas, silakan mengunjungi website resmi atau menghubungi customer service resmi penyedia layanan yang kamu inginkan.
Tips Memilih KTA untuk Modal Usaha
Dengan banyaknya produk KTA yang ditawarkan, memilih produk yang tepat pasti agak merepotkan. Sebelum memutuskan mengambil KTA untuk modal usaha, berikut beberapa tips yang bisa diperhatikan.
-
Bandingkan Beberapa Bank atau Fintech
Jangan buru-buru ambil KTA dari satu penyedia saja. Bandingkan dulu suku bunga, biaya administrasi, plafon pinjaman, dan tenor. Dengan begitu, kamu bisa menemukan produk yang sesuai dengan kebutuhan modal sekaligus kemampuan bayar.
-
Perhatikan Bunga dan Biaya Tambahan
Bunga rendah memang menggiurkan, tapi jangan lupa ada biaya-biaya lain kta seperti biaya provisi, administrasi, dan penalti pelunasan dini. Hitung semua biaya itu untuk tahu total kewajiban yang harus dibayar.
-
Sesuaikan dengan Kebutuhan Bisnis
Kalau butuh modal kecil untuk menambah stok barang, pilih plafon pinjaman yang nggak terlalu besar agar cicilan ringan. Tapi kalau ingin ekspansi usaha, bisa pertimbangkan plafon yang lebih tinggi dengan tenor menengah.
-
Pilih Bank atau Fintech Terpercaya
Selalu pastikan bank atau fintech penyedia KTA sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini penting untuk menghindari risiko penipuan dan memastikan hak kamu sebagai konsumen terlindungi.
Selain terdaftar di OJK, cek juga produk KTA melalui review nasabah atau forum lain agar lebih yakin dengan kredibilitas lembaga. Jangan ragu untuk membandingkan layanan, transparansi biaya, serta kecepatan pencairan dana.
-
Cek Fitur Tambahan
Beberapa KTA menyediakan fitur tambahan seperti asuransi kredit atau fleksibilitas dalam pelunasan. Fitur-fitur ini bisa memberi rasa aman lebih bagi peminjam, apalagi kalau pinjaman digunakan untuk usaha yang risikonya cukup tinggi. Jadi perhatikan fitur-fitur tambahan yang bisa menguntungkanmu.
Pakai KTA Untuk Bisnis? Boleh Kok!
Untuk membangun usaha memang butuh modal, dan nggak semua orang punya tabungan cukup untuk memulai usaha. KTA bisa jadi salah satu solusi untuk pinjaman modal usahamu karena selain tanpa agunan, prosesnya juga cepat, dan pencairan dana relatif mudah. Selain itu, plafon pinjaman yang cukup besar dan tenor yang fleksibel membuat KTA cocok untuk berbagai jenis kebutuhan bisnis.
Namun, sebelum mengajukan, pastikan untuk membaca dan memahami syarat yang berlaku, menyiapkan dokumen lengkap, serta menjaga riwayat kredit tetap bersih. Jangan lupa, pilih produk yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan usaha dan kemampuan finansial. Saatnya buat bisnismu berkembang, bukan malah jadi beban.