Ramadhan Penuh Berkah, Begini Cara Menolong Warga Terdampak Covid-19 Lewat KSBB

Krisis ekonomi adalah salah satu dampak negatif yang diakibatkan dari pandemik covid-19. Perusahaan yang terpaksa harus merumahkan karyawannya untuk menghindari kebangkrutan, para pelaku UMKM dan pedagang kecil/asongan lainnya yang terpaksa harus gulung tikar karena kerugian yang tidak bisa ditutupi lagi.

Korban PHK dan pengangguran pun semakin meningkat karena pandemik covid-19 tahun ini. Akibatnya, mereka yang tidak bisa mencari nafkah pun terpaksa harus mengharapkan bantuan sosial dari pemerintah hanya untuk sekedar memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Tapi, untuk Anda yang juga ingin ikut membantu mereka yang terdampak covid-19 khususnya warga Jakarta. Pemprov DKI Jakarta pun membuat program bernama KSBB atau Kolaborasi Sosial Berskala Besar yang berfungsi untuk memfasilitasi para donatur yang ingin ikut menyumbang bantuan sosial kepada warga yang terdampak covid-19.

Dilansir dari liputan6.com, Pemprov DKI Jakarta meluncurkan program KSBB dalam menangani pandemi COVID-19, sejak 29 April 2020. KSBB merupakan panggilan terbuka untuk bersatu melawan COVID-19 di DKI Jakarta selama bulan ramadan, dengan mempertemukan masyarakat yang ingin memberi dan masyarakat yang membutuhkan bantuan.

Bingung Cari Produk Kredit Tanpa Agunan Terbaik? Cermati punya solusinya!

Bandingkan Produk KTA Terbaik! 

Cara untuk Bergabung Menjadi Salah Satu Donatur KSBB:

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Pemprov DKI Jakarta (@dkijakarta) pada

Untuk Anda yang benar-benar ingin segera ikut bergabung menjadi kolaborator dan donatur di program KSBB, berikut prosedurnya:

  1. Kunjungi situs corona.jakarta.go.id/platform-ksbb.
  2. Untuk yang ingin ikut berdonasi, Anda bisa memilih Peta KSBB dari menu KSBB. Lalu, di dalam peta, pilih target penerima bantuan yang ingin Anda bantu baik itu RW, Panti, Pesantren dan lainnya.
  3. Isi formulir komitmen dengan estimasi bantuan yang ingin diberikan, seperti jenis, jumlah, dan jangka waktunya, lalu langsung submit komitmen bantuan.
  4. Setelah submit komitmen bantuan berhasil, donatur/kolaborator akan mendapatkan kontak penanggung jawab lokasi yang dituju.
  5. Segera hubungi kontak tersebut dalam waktu kurang dari 2x24 jam dan koordinasikan rencana penyaluran bantuan.
  6. Penyaluran di lapangan untuk jenis bantuan makanan siap saji diwajibkan untuk mengantarkan bantuan secara langsung dengan melakukan koordinasi realisasi bantuan melalui RW tempat lokasi yang ingin dibantu.
  7. Jika sudah selesai menyalurkan bantuan, kolaborator diharapkan untuk langsung melakukan konfirmasi penyaluran bantuan ke dalam sistem, dengan mengisi formulir realisasi penyaluran (gambar search box Laporkan penyaluran donasi).
  8. Informasi penyaluran bantuan akan menjadi informasi publik yang dilaporkan secara berkala.

Baca Juga:  RS Covid-19 di Pulau Galang, Fakta Rumah Sakit Khusus Corona di Indonesia

Bentuk Bantuan yang Bisa Dipilih untuk Diberikan

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Pemprov DKI Jakarta (@dkijakarta) pada

Para donatur/kolaborator bisa memilih bentuk bantuan yang ingi disalurkan. Berikut jenis-jenis bantuan yang bisa diberikan:

  • Paket makanan siap saji pagi-malam Rp45.000/orang per hari terdiri dari: nasi, sayur, lauk pauk, minuman segar dan takjil untuk berbuka puasa atau bentuk lain yang setara, dengan asumsi satu KK berisikan empat orang.
  • Paket sembako Rp200.000/KK per minggu terdiri dari: beras 5 Kg, minyak goreng dua liter, tepung terigu 1 kg, susu kental manis satu kaleng, gula pasir 1 Kg, teh dan kopi instan, sarden satu kaleng, mi instan lima bungkus, margarin 200 gram dan kurma 500 gram atau bentuk lain yang setara.
  • Paket Lebaran Rp85.000 (hanya satu kali) terdiri dari: sirup 580 ml, biskuit, gula pasir, teh dan nata de coco atau bentuk lain yang setara.
  • Paket THR Uang tunai senilai Rp50.000/orang atau Rp200.000/keluarga (hanya satu kali) dengan asumsi satu KK berisikan empat orang.

Baca Juga: OJK Berikan Kelonggaran Kredit UMKM Terdampak Covid-19, Begini Caranya!

Temukan Bentuk Penyelewengan Bantuan Sosial, Bisa Adukan Kesini

Kementerian Sosial ( Kemensos) menyediakan hotline yang bisa digunakan untuk pengaduan jika menemukan kasus penyelewangan bantuan sosial dengan mengirimkan pesan ke nomor WhatsApp 0811 10 222 10. Nomor tersebut dapat digunakan untuk melaporkan terjadinya penyelewengan, pungli, salah sasaran dan seterusnya.

Perlu dicatat nomor tersebut tidak untuk ditelepon dan hanya menanggapi pesan via WhatsApp. Jika ingin melakukan pengaduan, harap kirim pesan teks dengan format: Nama Lengkap (spasi) Nomor KTP (spasi) Alamat Lengkap (spasi) Aduan.

Mari tingkatan solidaritas di bulan penuh berkah ini dengan saling membantu sesama, baik bagi yang membutuhkan ataupun orang-orang yang terkenda dampak covid-19. Manfaatkan momen bulan suci ramadhan ini untuk menolong dan berbagi ke sesama.

Baca Juga: Jangan Galau Mudik Dilarang, Silaturahmi Jalan Terus Pakai Cara Ini