Mengenal Uniswap, Cara Kerja dan Mata Uang Digitalnya

Mata uang virtual semakin hari semakin memiliki banyak peminat, terutama untuk investasi. Berbicara soal investasi, mata uang virtual atau kripto sekarang telah menjadi salah satu instrumen investasi terpopuler saat ini terutama dikalangan para generasi millennial dan Z.

Kepopuleran investasi kripto ini membuat banyak perusahaan dari hampir berbagai bidang menciptakan mata uang virtual/kriptonya sendiri untuk bisa ikut melantai di investasi mata uang kripto.

Kripto/cryptocurrency adalah sebuah mata uang digital atau virtual yang dijamin oleh cryptography. Dengan adanya cryptography, membuat mata uang kripto hampir tidak mungkin dipalsukan. Cryptocurrency juga dapat digunakan untuk transaksi seperti pembayaran atau transfer dari satu orang ke orang lainnya secara online.

Selain itu, cryptocurrency juga bisa dijadikan sebagai alat pembayaran transaksi pembelian online dengan ditukarkan menjadi mata uang lain seperti Dollar, Yen, Rupiah dan mata uang lainnya.

Digunakan untuk berbagai transaksi, seperti pembelian jasa game dan aksesorisnya sampai berbelanja hal lain seperti barang untuk dipakai. Dari situ, jual beli bitcoin makin marak dan populer hingga muncul uang kripto lainnya. Salah satunya adalah Uniswap.

Apa Itu Uniswap

loader

Uniswap diciptakan oleh Hayden Adams, yang terinspirasi untuk membuat protokol melalui pos yang dibuat oleh pendiri Ethereum, Vitalik Buterin. Uniswap diciptakan pada tahun 2018 di atas blockchain Ethereum, proyek aset kripto terbesar kedua di dunia berdasarkan market capitalization.

Hal tersebut membuatnya kompatibel dengan semua token dan infrastruktur ERC-20 seperti layanan wallet semacam MetaMask dan MyEtherWallet.

Uniswap adalah aplikasi decentralized exchange yang memfasilitasi transaksi pertukaran ETH dan token ERC-20, atau standar token yang paling sering digunakan di blockchain Ethereum. Tidak seperti exchange lainnya yang dirancang untuk mengambil biaya, Uniswap adalah decentralized exchange (DEX) yang dirancang untuk memperdagangkan token pada pengguna tanpa dikenakan biaya platform atau perantara.

Selain itu, keunikan lainnya yang dimiliki Uniswap adalah dalam mencocokkan pembeli dan penjual untuk menentukan harga dan melakukan trading, Uniswap menggunakan persamaan matematika sederhana, token pool, dan ETH untuk melakukan pekerjaan tersebut.

Uniswap juga sepenuhnya open source. Artinya, siapa pun dapat menyalin kode untuk membuat decentralized exchange mereka sendiri. Bahkan, memungkinkan pengguna untuk membuat daftar token melalui exchange tersebut secara gratis.

Karena protokol Uniswap terdesentralisasi, tidak ada proses listing. Intinya, token ERC-20 dapat diluncurkan selama ada pool likuiditas tersedia bagi pedagang. Akibatnya, Uniswap tidak membebankan biaya listing. Dalam artian lainnya, protokol Uniswap bertindak sebagai semacam barang publik.

Baca Juga:  Altcoin: Pengertian, Jenis dan Daftar Altcoin Terbaik

Cara Kerja Uniswap

loader

Sebagai decentralized exchange, Uniswap pada dasarnya melakukan otomatisasi proses tersebut menggunakan teknologi smart contract pada blockchain Ethereum. Sehingga, siapapun dapat melakukan trading token ERC-20 (contohnya USDT, BNB, LINK, DAI) tanpa harus menitipkan dana mereka kepada pihak manapun.

Uniswap pun hadir sebagai solusi atas permasalahan yang dimiliki oleh centralized exchange melalui protokol likuiditas otomatis. Protokol ini bekerja dengan memberi insentif kepada orang-orang yang melakukan trading melalui exchange untuk menjadi liquidity provider (LP).

Uniswap menggunakan sistem yang disebut dengan Automated Market Maker (AMM). Dengan AMM, Uniswap menjembatani kebutuhan trader, dengan menjadi penyedia aset atau liquidity provider.

Automated market maker (pembuat pasar otomatis) adalah smart contract yang memiliki cadangan likuiditas (atau pool likuiditas) yang bisa dijadikan pasangan berdagang oleh para pedagang. Cadangan ini didanai oleh penyedia likuiditas. Siapa saja dapat menjadi penyedia likuiditas yang menyetor nilai setara dua token di dalam pool.

Dengan sistem ini, pembeli atau penjual tidak perlu menunggu pihak kedua muncul untuk bisa mengakhiri transaksi. Namun, mereka bisa menyelesaikan transaksi secara instan dengan harga yang suda diketahui, selama ada likuiditas yang cukup untuk dapat memfasilitasinya.

Sebagai imbalan dari memasang dana, setiap LP akan menerima token yang mewakili kontribusi yang dipertaruhkan ke pool. Misalnya, jika Anda menyumbangkan 10.000 USD ke liquidity pool yang dapat menampung hingga 100.000 USD, Anda akan menerima token sebesar 10% dari pool itu.

Uniswap meminta biaya tetap sebesar 0,30% kepada pengguna untuk setiap transaksi yang terjadi melalui platform dan secara otomatis mengirimkannya ke liquidity reserve.

Jadi, kapan pun LP memutuskan untuk keluar, mereka akan menerima sebagian dari total biaya dari liquidity reserve dari jumlah yang sudah mereka pertaruhkan di pool tersebut. Token yang mereka terima yang mana menyimpan catatan mengenai aset apa yang mereka miliki akan dihancurkan.

Baca Juga:  Mengenal Chainlink, Cara Kerja dan Mata Uang Digitalnya

Mata Uang Digital Uniswap UNI

loader

Uniswap memiliki token UNI yang telah diturunkan melalui airdrop oleh developer pada beberapa pengguna awal pada September 2020. Namun, use case token sendiri masih dianggap sebagai governance token.

Koin Uniswap (UNI) merupakan cryptocurrency terkemuka diurutan kesebelas. Ini adalah token untuk pertukaran kripto terdesentralisasi yang beroperasi di blockchain Ethereum.

UNI coin adalah native crypto-token dari jaringan Uniswap yang didukung oleh blockchain Ethereum. Penyedia likuiditas (liquidity provider/LP) Uniswap akan mendapatkan sepasang UNI sebagai token LP setiap kali mereka berpartisipasi dalam liquidity pool UniSwap untuk token ERC-20.

Per Juli 2021, UNI adalah token DeFi dengan kapitalisasi pasar (market cap) terbesar di dunia, dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar $8,6 milyar.

Bagaimana Cara Membeli UNI Coin?

loader

Karena tersedia pada jaringan Ethereum, artinya untuk mendapatkan mata uang kripto UNI coin, kamu harus memiliki dompet Ethereum dan memperolehnya seperti mendapatkan Ethereum. berikut cara mendaftar dompet Ethereum dan mendapatkannya:

Dompet Ethreum:

Dompet memungkinkan kamu membaca saldo, mengirim transaksi, dan terhubung ke aplikasi. Dompet kamu hanya alat untuk mengelola akun Ethereum. Berikut langkah-langka membuat dompet Ethereum:

  • Download aplikasi dompet Ethereum dari Google PlayStore atau AppStore seperti Jaxx, Indodax, Coinbase dan lain sebagainya.
  • Buka aplikasi lalu klik opsi “membuat dompet baru”
  • Lalu buat kata sandi dengan kombinasi huruf, angka, dan simbol untuk membuatnya sekuat mungkin.
  • Lalu klik “buat dompet baru”
  • Unduh keystore untuk mendapatkan private key (Keystore digunakan untuk membuka wallet kamu, simpan Private Key di tempat yang aman dan mudah diingat.)
  • Simpan file keystore Anda di lokasi yang aman dan klik lanjutkan.
  • Simpan kunci pribadi lalu jangan lupa mencatatnya di tempat yang aman, baik di handphone atau di buku catatan karena tidak ada alternatif lain untuk mengembalikan password akun jika tiba-tiba kamu lupa.
  • Gunakan kunci pribadi atau file keystore untuk membuka dompet. Pilih dan rekatkan kunci pribadi atau unggah file keystore untuk membuka kunci dompet kamu.
  • Dompet untuk aset Ethereum sudah bisa digunakan.

Cara Memperoleh Ethereum

Setelah mempunyai tempat untuk menyimpan Ethereum, selanjutnya bagaimanakah cara mendapatkan Ethereum? Berikut beberapa cara mendapatkan Ethereum:

1. Mining Ethreum

Mining Ethereum adalah menciptakan koin ether baru serta menyimpan catatan dari seluruh transaksi uang digital. Penambangan dilakukan dengan perangkat komputer canggih dengan memverifikasi dan menambah seluruh transaksi ether yang ada dalam sebuah buku kas induk publik.

2. Faucet

Pada dasarnya, faucet Ethereum memiliki cara kerja yang sama dengan bitcoin faucet. Bedanya, pengguna memperoleh imbalan berupa token ETH. Beberapa tugas yang diberikan adalah menyelesaikan captcha, menambang data, menonton iklan hingga bermain game.

3. Games

Kamu bisa memanfaatkan game untuk mendapatkan Ethereum lho, game yang menggunakan Ethereum salah satunya adalah cryptokitties

4. Airdrop/Bounty

Program Airdrop/Bounty menjadi pilihan favorit para traders untuk mendapatkan Ethereum, selain mudah dan gampang, jumlah Ethereum yang ditawarkan juga lumayan. Bounty dalam istilah digital diambil dari platform gaming online yang menawarkan reward untuk berpartisipasi dalam pengembangan game.

5. Membeli Ethereum

Cara beli ethereum bisa melalui Bursa atau Exchange. Exchange sendiri semacam pasar untuk berbagai jenis cryptocurrency (mata uang kripto). Adapun caranya yaitu sebagai berikut:

  • Buat akun di online Exchange
  • Verifikasi identitas
  • Menyetorkan uang fiat (dolar atau rupiah)
  • Mulai treding melalui bursa
  • Menarik ETH atau uang ke dompet ETH
  • Setelah selesai daftar dan verifikasi/akunnya sudah jadi. Barulah bisa transaksi jual beli kripto apapun termasuk Ethereum (ETH) tadi.

Jual beli Ethereum juga tergolong mudah, cukup pilih asetnya dan tentukan berapa jumlah yang mau dibeli. Terakhir klik beli dan untuk menjual juga sebaliknya.

Jangan Cuman Keuntungan, Pahami juga Risikonya

Dibalik kemudahan dan keuntungan investasi pasti ada risiko, tapi bukan berarti tidak bisa dihindari atau diminimalisir. Dengan memahami jenis investasi yang dipilih secara baik mulai dari manfaat, keuntungan sampai kerugiannya otomatis kamu bisa menjalani investasi apapun dengan lebih aman dan nyaman.

Baca Juga:  Mengenal Binance Coin dan Cara Investasinya untuk Pemula