Jadikan Mobilitas Makin Praktis, Ini Cara Menabung untuk Beli Mobil Kurang dari 1 Tahun

Selain rumah, bagi sebagian orang, mobil juga menjadi salah satu aset yang wajib dimiliki. Khususnya, bagi yang telah berkeluarga dan memiliki anak. Dengan mobil, kamu bisa memastikan mobilitas keluarga terjamin dengan lebih aman dan juga praktis. Karena itu, tidak mengherankan jika tidak sedikit orang langsung berusaha menjadikan mobil sebagai tujuan finansial setelah memiliki hunian pribadi.

Terlebih, jika sudah menikah, mengumpulkan dana untuk membeli mobil secara umum lebih mudah dilakukan. Alasannya, karena kamu bisa patungan bersama pasangan untuk memenuhi kebutuhan tersebut dengan segera. Tentunya, pastikan untuk memilih jenis kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi keuangan agar manfaatnya nanti bisa didapatkan secara optimal.

Lalu, bagaimana sebenarnya cara menabung untuk beli mobil yang cocok dipilih sesuai kondisi finansial? Di samping itu, berapa kisaran harga mobil baru dan bekas terkini, serta alasan memiliki mobil pribadi itu penting? Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, simak penjelasannya berikut ini.

Baca juga: Asuransi Mobil yang Pas untuk Sewa Mobil

Bingung cari investasi Reksa Dana yang aman dan menguntungkan? Cermati solusinya!

Mulai Berinvestasi Sekarang!  

Tips Nabung untuk Beli Mobil

loader

Membeli Mobil

1. Riset dan Diskusikan Mobil yang Ingin Dibeli

Untuk yang telah berkeluarga, pastikan berdiskusi dulu dengan pasangan tentang jenis mobil seperti apa yang bakal dibeli. Pahami tentang hal apa saja yang diinginkan pada mobil berdasarkan kebutuhan keluarga. Kemudian, riset adakah mobil yang menyediakan segala fitur dan fungsi yang dibutuhkan tersebut.

Sebagai contoh, jika masih hidup bersama pasangan dan memiliki seorang buah hati, tentu mobil dengan ukuran yang kecil hingga sedang sudah cukup untuk mencukupi kebutuhan keluarga. Tidak harus mengejar gengsi, inti dari memiliki mobil yang utama adalah memberi manfaat yang dibutuhkan keluarga. Jadi, kalau memang terbatas budget, jangan sekadar mengejar merek jika mobil dari brand biasa telah mampu mencukupi seluruh kebutuhan dan keinginan agar keuangan tetap aman.

2. Tak Harus Baru, Mobil Bekas Juga Ada yang Berkualitas

Membeli mobil tidak selalu harus yang baru. Mobil bekas juga layak dijadikan pilihan asal memiliki kualitas yang masih prima dan mampu memenuhi segala kebutuhan. Selain itu, karena harganya yang pasti mengalami penurunan 5 sampai 10 persen per tahun, membeli mobil keluaran 5 tahun belakangan tetap aman asal mampu memastikan kondisinya terjamin.

3. Sisihkan Bonus dan THR pada Tabungan Mobil

Jika kamu bekerja di sebuah perusahaan atau lembaga tertentu, tentu setiap tahun akan mendapatkan THR dan bonus tahunan di luar gaji pokok. Nah, ketimbang menggunakannya untuk berbelanja kebutuhan tidak penting dan konsumtif, akan jauh lebih baik jika dana tersebut dialokasikan pada tabungan mobil. Dengan begitu, tujuan finansial tersebut bisa lebih lekas tercapai, terlebih jika ditempatkan pada deposito atau instrumen investasi dengan tingkat risiko rendah atau sedang.

4. Gunakan Fitur Autodebet agar Disiplin Menabung

Terkadang, menabung terasa sebagai aktivitas yang melelahkan dan rentan dilewatkan karena berbagai alasan. Tanpa komitmen yang kuat, kebiasaan menabung ini memang lebih mudah untuk terhenti di tengah jalan atau tidak rutin dilakukan setiap bulan. Guna memudahkan aktivitas menabung tersebut, jangan ragu untuk memanfaatkan fitur autodebet yang disediakan oleh sejumlah platform keuangan digital.

5. Rutin Nabung Beli Mobil dengan Metode Menarik atau Investasi

Trik lainnya yang bisa membantumu dalam menabung beli mobil adalah selalu menyisihkan uang nominal tertentu setiap kali memilikinya. Sebagai contoh, ketika berbelanja dan mendapatkan uang kembalian pecahan 20 ribu, sisihkan pada celengan khusus sebagai upaya menyiapkan tabungan membeli mobil.

Cara lain, rutin menabung tiap hari atau tiap minggu dengan nominal tertentu secara bergantian dengan pasangan. Dengan cara tersebut, dijamin aktivitas menabung akan terasa lebih ringan dan menyenangkan sehingga mampu terus dilakukan hingga tujuannya tercapai. Selain melalui rekening tabungan, kamu juga bisa menyisihkan sebagian uang untuk diinvestasikan di berbagai instrumen investasi seperti reksa dana, saham, emas, dll. Penggunaan instrumen investasi yang tepat dan dengan jangka waktu yang konsisten bisa mempercepat terkumpulnya dana untuk beli mobil impian.

6. Kurangi Pengeluaran dengan Bawa Bekal

Tips lainnya agar bisa mengumpulkan lebih banyak dana untuk menabung beli mobil adalah mengurangi pengeluaran. Beberapa caranya bisa dengan lebih sering memasak sendiri di rumah dan membawa bekal ketika bekerja. Dengan begitu, anggaran untuk makan siang dapat dihemat dan dialihkan pada tabungan ini.

7. Pulang-Pergi Kantor Bareng Pasangan

Selain itu, menghemat pengeluaran juga bisa dilakukan dengan selalu berangkat atau pulang kerja bareng pasangan. Tidak hanya menekan pengeluaran, cara ini tentu bisa membuat hubunganmu dengan pasangan menjadi lebih mesra dan romantis.

8. Ajukan Kredit Berjangka Panjang dengan Uang Muka Tinggi

Tips yang terakhir, ketika memutuskan untuk membeli mobil dengan cara kredit, tidak ada salahnya untuk mengajukan tenor yang panjang. Namun, usahakan untuk membayar uang mukanya dengan nominal yang tinggi. Jadi, beban cicilannya menjadi lebih ringan dan tak terlalu berat membebani keuangan.

Kisaran Harga Mobil Baru dan Bekas Terkini

loader

Menabung untuk Beli Mobil

Secara umum, harga mobil ditentukan dari model kendaraan, merek, tahun produksi, dan berbagai faktor lainnya. Untuk kisaran harga mobil baru, yang termurah biasanya masih di atas 100 juta Rupiah, sedangkan yang termahal bisa mencapai harga miliaran Rupiah. Tentunya, kamu perlu menyesuaikan harga mobil yang ingin dibeli dengan budget yang tersedia dan kondisi keuangan.

Kalau memang belum mampu membeli mobil baru, tidak ada salahnya untuk memilih mobil bekas asal kondisinya masih terjamin. Lebih terjangkau, harga mobil bekas saat ini tidak jarang berada di kisaran puluhan juta Rupiah. Akan tetapi, jika ingin lebih aman, ajak kenalan yang paham tentang mobil agar bisa mengecek kondisi mobil bekas dan memastikannya layak jalan tanpa melakukan banyak perbaikan.

Baca juga: 7 Tips Membeli Mobil Bekas Murah dan Berkualitas Terbaik

Alasan Memiliki Mobil Pribadi Itu Penting

Selain sederet tips dan informasi kisaran harga mobil baru dan bekas di atas, kamu juga perlu memahami tentang pentingnya memiliki mobil pribadi. Berikut adalah penjelasannya.

1. Lebih Aman dari Risiko Paparan Penyakit Berbahaya

Di masa pandemi, hampir semua gerak masyarakat di ruang publik dibatasi dengan tujuan mengurangi risiko penyebaran virus Corona. Hal tersebut berlaku pula pada fasilitas transportasi umum yang mana kapasitasnya sempat dikurangi.

Saat memiliki mobil pribadi, kamu tidak perlu khawatir dengan risiko tersebut. Karena digunakan untuk kebutuhan pribadi, risiko terpapar virus Corona dari orang lain tentu menjadi jauh lebih kecil. Menjaga kebersihan pada mobil pribadi juga secara umum lebih praktis dan leluasa dilakukan sesuai kebutuhan.

2. Fleksibel Digunakan Berkendara Saat Dibutuhkan

Selain itu, mobil pribadi juga bisa membuatmu lebih fleksibel menggunakannya kapan pun dibutuhkan. Tidak hanya aman dari terpaan hujan, berkendara menggunakan mobil pribadi juga menjamin kenyamanan walau cuaca sedang terik sekalipun.

Di samping itu, dengan mobil pribadi juga kamu bisa dengan bebas berkendara ke tempat mana pun asal tersedia jalan atau infrastruktur untuk mengaksesnya. Berbeda dengan transportasi umum yang mana telah ditentukan jalur lintasan serta tujuan lokasi bagi penumpangnya untuk turun.

3. Lebih Efisien Penuhi Kebutuhan Mobilitas Keluarga

Ketika berkendara jarak jauh memakai mobil pribadi bersama keluarga, umumnya biaya yang diperlukan relatif lebih hemat ketimbang memakai kendaraan umum. Misalnya, saat ingin melakukan perjalanan dari Surabaya ke Jakarta dengan pesawat terbang, harga tiket yang harus dibayar per orang untuk sekali jalan adalah 500 ribu sampai 900 ribu. Jadi, untuk 4 orang, biaya yang diperlukan paling tidak adalah 2 juta untuk sekali penerbangan, dan 4 juta untuk pulang-pergi.

Sementara itu, jika menggunakan mobil pribadi, kamu hanya perlu membayar uang bensin dan tol. Memang waktu dan tenaga yang harus dikeluarkan lebih besar, tapi jika uang menjadi kendala, berkendara dengan mobil pribadi sudah pasti lebih pas untuk dipilih, bukan? Walaupun ada alternatif lain yakni dengan naik kereta, tapi jika dilihat dari segi efisiensi saat membawa barang bawaan, memiliki mobil sendiri sudah pasti terasa lebih aman dan nyaman.

4. Bisa Dibeli dengan Beragam Metode Pembayaran

Terakhir, alasan memiliki mobil pribadi adalah pembeliannya saat ini jauh lebih praktis dan terjangkau. Selain ada varian mobil dengan harga merakyat, tidak sedikit dealer bekerja sama dengan lembaga keuangan guna memberi fasilitas kredit bagi konsumennya. Jadi, tidak ada alasan kekurangan biaya untuk membeli mobil sendiri karena harganya relatif terjangkau dan menawarkan beragam metode pembayaran khusus.

Baca juga: Perlukah Mobil Bekas Diasuransikan? Begini Tips Memilih Asuransi Mobil

Jadi, Sudah Siap Wujudkan Keinginan Miliki Mobil Pribadi?

Itulah sederet tips yang bisa dilakukan sebagai cara menabung untuk beli mobil pribadi dan sederet alasan memilikinya. Dengan kebutuhan mobilitas yang makin tinggi seiring berjalannya waktu, cepat atau lambat kebanyakan orang memang harus memiliki mobil sendiri. Nah, setelah memahami penjelasan di atas, sudah siapkah mewujudkan keinginan memiliki mobil pribadi?