Fenomenal! Dari Jadi Stylist hingga Punya Kerajaan Bisnis, Begini Kisah Kim Kardashian Meraih Puncak Ketenaran

Sosok Kim Kardashian West yang cantik dan sensual telah lama dikenal dan digandrungi publik dunia. Meski terkadang kerap menuai kontroversi, namun tak dapat dipungkiri bahwa kesuksesan finansial dan popularitas Kim dan The Kardashians sangatlah besar.

Kerap menjadi sorotan, Kimberly Noel Kardashian, demikian nama lengkapnya, merupakan sister yang paling dulu terkenal di antara keluarga Kardashian. Acara reality show Kim dan keluarganya yang berjudul Keeping Up with The Kardashian (KUWTK) telah ditayangkan 15 season dan meraup untung sampai ratusan juta Dollar AS.

Bahkan, kini total bersih kekayaan Jenner-Kardashian telah menembus 1,3 miliar Dollar AS. Angka ini masih belum digabungkan dengan aset dan kekayaan Kanye West serta keluarga yang pernah dan masih terlibat dalam perkawinan di keluarga tersebut.

Kini, nama Kim termasuk ke dalam daftar selebritas dengan bayaran termahal untuk muncul di TV. Namun, bagaimana perjalanan karirnya hingga menjadi pebisnis andal dengan sejumlah kisah kontroversial seperti sekarang? Simak kisahnya berikut ini.

Memulai Karir Sebagai Stylist Hingga Buka Butik

View this post on Instagram

☀️

A post shared by Kim Kardashian West (@kimkardashian) on

Sebelum menjadi sosialita yang terkenal dan tajir seperti sekarang, Kim betul-betul memulai karirnya dari bawah. Sekitar tahun 2003, Kim sempat bekerja sebagai personal assistant dan stylist Paris Hilton. Kedekatan mereka membuat keduanya bersahabat.

Namun selang lima tahun persahabatan mereka, Hilton mulai sering melontarkan kritik terkait kehidupan personal dan gaya pribadi Kim. Sedangkan saat itu, Kim telah menjadi sosok yang semakin populer. Berujung pertikaian yang kontroversial, keduanya pun memilih jalan masing-masing.

Selain Paris Hilton, Kim juga pernah bekerja sama dengan sejumlah artis dan pesohor lainnya. Kim pernah menjadi stylist untuk musisi peniup saxophone Kenny G., Cindy Crawford, Lindsay Lohan, Nicole Richie, Brandy, hingga Serena Williams. 

Bahkan ia mengakui jika dirinya kerap membereskan pakaian dan lemari mereka. Kim juga membawa pulang sejumlah baju yang sudah tak diperlukan dan diinginkan mereka. Kemudian Kim menjualnya kembali secara online.

Memasuki tahun 2007, Kim menggandeng para saudarinya, Khloe dan Kourtney untuk bisnis butik keluarga. Dash, demikian nama butik tersebut berjalan cukup sukses. Namun saat itu tingkat popularitasnya masih terbilang biasa saja.

Baca Juga: 20 Artis Hip Hop dengan Bayaran Termahal di Dunia versi Forbes, Adakah Idolamu?

Skandal Video Tak Senonoh

View this post on Instagram

💋

A post shared by Kim Kardashian West (@kimkardashian) on

Selain kabar miring terkait sejumlah operasi plastik yang dilakukannya, Kim juga pernah menggegerkan publik dengan munculnya video tak senonoh miliknya. Video asusila yang berisi kegiatan pribadi Kim dengan mantan kekasihnya Ray J. itu tersebar di internet. 

Sejumlah sumber menyebutkan bahwa keluarga Kim sama sekali tak tahu-menahu terkait insiden tersebut. Sebelumnya, pihak Kardashian dikabarkan hendak menuntut pihak penyebar video tersebut, yakni Vivid Entertainment. 

Namun secara mengejutkan, keluarga Kardashian belakangan menjual hak cipta video itu kepada Joe Francis. Produser tersebut membeli video itu dengan harga 4,5 juta Dollar AS. Kontroversi ini membuat publik berasumsi bahwa video tersebut memang dijadikan alat untuk mendongkrak ketenaran The Kardashians.

Punya Serial TV Sendiri

View this post on Instagram

A post shared by Kim Kardashian West (@kimkardashian) on

Kim dan keluarganya kemudian semakin tersohor dengan program acara realita mereka, Keeping Up With The Kardashians (KUWTK). Dengan jumlah penggemar yang menjamur dari berbagai lapisan masyarakat serta lapisan umur, keluarga Kardashian meraih untung besar.

Malahan mereka telah dengan suksesnya memanfaatkan peluang bisnis yang ada. Terlepas dari drama sensasional yang kontroversial, tak dapat dipungkiri jika para wanita Kardashians ini merupakan pebisnis andal.

Kim bersama ibunya, Kris Jenner, saudari perempuan Kourtney dan Khloe Kardashian serta Kylie dan Kendall Jenner berhasil berjaya dengan kerajaan bisnis yang luar biasa.

Tak banyak yang tahu jika tayangan yang mirip dengan acara The Osbournes ini sesungguhnya berasal dari ambisi sang mama untuk membuat seluruh anak-anaknya menjadi terkenal. Kris Jenner berhasil meyakinkan seorang produser untuk membuat tayangan KUWTK yang diwarnai oleh kisah hidup keseharian keluarga tersebut.

Acara itu pun tak hanya menyajikan momen glamour dan hingar-bingar khas selebritas. Terselip juga momen yang apa adanya. Disajikan lengkap dengan kesedihan, konflik, kasih sayang serta solusi di dalam keluarga Jenner-Kardashian, acara ini menjadi booming.

Menariknya lagi, program acara ini bisa bertahan lebih dari satu dekade, yakni 12 tahun lamanya. Kim telah meraup pendapatan hingga 20 juta Dollar AS (kurang lebih Rp 290 miliar). Acara tersebut total mencapai angka keuntungan sebesar 100 juta Dollar AS.

Nama Kim jadi kian melambung di ranah Hollywood. Menjadi salah satu artis dengan bayaran paling mahal, Kim pernah dinobatkan menjadi artis dengan income paling banyak di sepanjang 2010. Saat itu, income Kim tembus di angka 10 juta Dollar AS (lebih dari Rp 111 miliar).

Baca Juga: 10 Model Bayaran Termahal di Dunia versi Forbes

Membangun Kerajaan Bisnis Raksasa

View this post on Instagram

💋 @kkwbeauty

A post shared by Kim Kardashian West (@kimkardashian) on

Kekayaan yang dibangun oleh Kim semakin membengkak dan terus bertambah. Dari perusahaan kosmetiknya—KKW Beauty, ia telah mengantongi pendapatan lebih dari Rp 1,3 triliun (setara 100 juta Dollar AS) per tahun 2018. Seluruh keuntungan bersih masuk ke kas Kim karena perusahaan tersebut merupakan miliknya sendiri.

Kosmetik besutan Kim nyatanya digemari oleh berbagai lapisan masyarakat. Produk-produknya kebanyakan bisa ludes terjual lebih dari 250 ribu pieces setiap jamnya. Disebutkan dalam jangka 2 jam saja, Kim bisa kantongi income mencapai 14 juta Dollar AS (setara lebih dari Rp 200 juta).

Kim juga mengeluarkan produk parfumnya sendiri yaitu Kim Kardashian. Bersama Famous Cupcake, Kim sempat meluncurkan produk makanan ringan yang diberi nama Va-Va-Va-Nilla.

Maret lalu, Skims (merek shapewear) miliknya telah merilis masker non-medis guna menyikapi wabah pandemi yang sedang terjadi. Rencananya Kim akan mendonasikan dana sebesar 1 juta Dollar AS bagi masyarakat yang terkena dampak.

Selain itu, cash untuk Kim terus mengalir melalui aplikasi game telepon selulernya yang bernama Kim Kardashian: Hollywood. Di tahun 2016, Kim menjalani pemotretan untuk cover Forbes lantaran income besar yang didapatkannya dari game tersebut.

Sempat viral, aplikasi ini mengantongi pendapatan sebesar 160 juta Dollar AS (lebih dari Rp 2 triliun). Namun ia hanya mendapat 45 juta Dollar AS (setara Rp 656 miliar) karena game ini bukan sepenuhnya milik Kim.

Ia juga masih mendapat penghasilan dari bisnis property dan real estate kepunyaannya. Tahun 2017 lalu, Kim dan Kanye suaminya menjual mansion Bel-Air dengan harga mencapai lebih dari Rp 250 miliar (17.8 juta Dollar AS).

Seluruh pendapatan ini masih belum termasuk income dari endorsement Kim untuk sejumlah brand kelas kakap dunia. Salah satunya seperti SugarBearHair, T Mobile Commercial, dan lainnya yang kerap diunggah di akun Instagram pribadinya.

Menurut Forbes, jumlah total aset dan kekayaan seorang Kim mencapai 350 juta Dollar AS (setara Rp 5 triliun).

Rahasia Sukses Ala Kim Kardashian

Sosoknya yang fenomenal dan kontroversial memang dikenal sering berbagi momen foya-foya dan boros secara duniawi. Meski begitu, bukan berarti Kim tak mengenal kerja cerdas.

Tak hanya modal cantik dan keindahan fisik semata, Kim juga harus memutar otak agar roda perekonomiannya terus berputar kencang. Salah satu caranya ialah berbagi pengetahuan dan ilmu dengan siapapun.

Menurutnya, pengetahuan berbisnis merupakan kekuatan. Kekuatan itu harus terus bertambah dan berkembang. Selain itu, ia juga menyebutkan fokus menjadi kunci lainnya. Tanpa fokus, mustahil hasil dapat tercapai.

Bekerja dengan terstruktur dan terorganisir juga menjadi kunci lainnya. Kim menyebutkan, ia mengatur jadwal kegiatannya dengan detail. 

Wanita yang hampir berumur 40 tahun ini juga menetapkan batasan jelas terkait urusan bisnis dan kehidupan sosial yang diperlukan. Tak lupa, ia juga memberikan istirahat yang cukup demi kesehatan fisik dan mentalnya.

Satu lagi tips dari Kim yang ia dapatkan dari ayahnya. Tetapkan sikap yang positif dan teruslah berikan yang terbaik meski pekerjaan itu bukanlah pekerjaan impianmu. Sebaliknya, bertahanlah di situ dan tetap miliki sudut pandang positif dalam menyikapi berbagai hal di kehidupanmu.

Baca Juga: Tiru Cara Sukses Bisnis Kylie Jenner, Ini Rahasianya!