Harga Saham BRIS Hari Ini - Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS)

Harga Saham BRIS Hari Ini

Berikut ini tersedia informasi harga saham BRIS selama 10 tahun terakhir s.d. periode terbaru. Dapatkan informasi fluktuasi saham BRIS serta analisa teknikal pembeliannya di cermati.com.

Analisa Harga Saham BRIS Hari Ini

Profil Singkat PT Bank Syariah Indonesia (BRIS/BSI)

InformasiKeterangan
Nama Perusahaan PT Bank Syariah Indonesia Tbk
Kode Emiten BRIS
Alamat Kantor Perusahaan Kantor Pusat Gedung The Tower, Jl. Gatot Subroto No. 27 Kelurahan Karet Semanggi, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan 12930
Alamat E-mail Perusahaan corporate.secretary@bankbsi.co.id/ contactus@bankbsi.co.id
No. Telepon (021) 30405999/ 14040
No. NPWP Perusahaan 01.105.094.5-093.000/td>
Situs Resmi https://www.bankbsi.co.id/
Bidang Usaha/Sektor Jasa Perbankan Syariah

Sumber: https://www.idx.co.id

Sejarah Singkat PT Bank Syariah Indonesia (BRIS/BSI)

loader

Saham BRIS

Awal Pendirian sebagai BRI Syariah (BRIS)

PT Bank Syariah Indonesia Tbk pertama kali didirikan dengan nama PT Bank Jasa Arta pada tanggal 3 April 1969. Dalam perjalanannya, PT Bank Jasa Arta kemudian diakuisisi oleh Bank Rakyat Indonesia pada tanggal 19 Desember 2007 dan berubah nama menjadi PT Bank BRI Syariah (BRIS).

Selain Perubahan nama, BRIS juga turut mendapatkan izin usaha dari Bank Indonesia no 10/67/Kep.GBI/ DPG/2008 pada tanggal 16 Oktober 2008. BRIsyariah sendiri kemudian resmi beroperasi di Indonesia pada tanggal 17 November 2008 dengan komitmen untuk menyediakan layanan perbankan berbasis syariah untuk masyarakat Indonesia.

BRIS sendiri sudah memiliki lebih dari 50 kantor cabang dan 200 kantor cabang pembantu yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Pada tanggal 9 Mei 2018 BRIS telah menjadi perusahaan publik (TBK). Saat pembukaanya, BRIS tercatat di BEI dengan harga Initial Public Offering (IPO) Rp510,- per saham.

Pendirian bank berbasis syariat Islam merupakan hal yang lumrah terutama di Indonesia mengingat 86 persen penduduknya beragama Islam. Perkembangan teknologi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya produk keuangan juga turut menjadi faktor pendorong ekosistem Bank Syariah di Indonesia.

Layanan Bank Syariah Indonesia dari Hasil Penggabungan 3 Bank

Peran Bank Syariah sebagai fasilitator kegiatan ekonomi dalam ekosistem industri yang halal memang tidak dapat dipungkiri lagi. Seiring dengan peningkatan jumlah nasabah dan pesatnya laju teknologi, fasilitas perbankan syariah juga dituntut untuk terus beradaptasi. Hal ini juga yang menjadi cikal bakal terjadi merger dari 3 layanan bank BUMN di Indonesia.

Pada tanggal 1 Februari 2021, BNI Syariah, Bank Syariah Mandiri, dan BRI Syariah kemudian bergabung menjadi 1 yang sekarang disebut sebagai Bank Syariah Indonesia (BSI). Penggabungan ketiga bank tersebut menjadi satu entitas tentunya bertujuan untuk memberikan masyarakat Indonesia layanan perbankan syariah yang lebih lengkap, meningkatkan jangkauan layanan, dan memberikan pelayanan dengan kapasitas permodalan yang lebih besar.

PT Bank Syariah Indonesia yang didukung oleh 3 perusahaan induknya (BRI, BNI dan Bank Mandiri) juga diharapkan bisa bersaing ke ranah global dengan inovasi digital yang juga turut dikembangkan. Mengngat 3 bank besar ini juga sudah terbukti bisa meningkatkan valuasi layanan perbankan serta menjanjikan layananan serta inovasi yang positif untuk para nasabahnya Tentunya hal ini menjadi sebuah berita positif untuk para pengguna layanan perbankan syariah di Indonesia.

Valuasi Aset Fantastis dan Kegiatan Operasional yang Modern

Sejak mulai beroperasi dan diresmikan tanggal 1 Februari 2021 lalu oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'aruf Amin, PT Bank Syariah Indonesia Tbk memiliki total aset fantastis yang diperkirakan mencapai 240 triliun Rupiah. Jumlah aset ini mencatatkan Bank Syariah sebagai bank terbesar nomor tujuh di Indonesia. Tidak hanya itu tercatat per tanggal 3 Februari 2021 lalu harga saham di bursa sudah mencapai Rp2.750,- per lembar yang menunjukkan peningkatan sebesar 5 kali lipat dibandingkan saat pertama kali IPO.

Berkomitmen untuk selalu menyediakan layanan perbankan syariah terbaik, Bank Syariah Indonesia sudah memiliki lebih dari 1200 kantor cabang, dan 20 ribu karyawan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. 

Struktur Manajemen PT Bank Syariah Indonesia (BRIS/BSI)

NamaJabatan
Muhammad Zainul Majdi Wakil Presiden Komisaris / Independen
Adiwarman Azwar Karim Presiden Komisaris / Independen
M. Arief Rosyid Hasan Komisaris Independen
Imam Budi Sarjito Komisaris
Masduki Baidlowi Komisaris
Sutanto Komisaris
Suyanto Komisaris
Komaruddin Hidayat Komisaris Independen
Bangun S. Kusmulyono Komisaris Independen
Ngatari Wakil Presiden Direktur
Abdullah Firman Wibowo Wakil Presiden Direktur
Hery Gunardi Presiden Direktur
Anton Sukarna Direktur
Tribuana Tunggadewi Direktur
Tiwul Widyastuti Direktur
Kusman Yandi Direktur
Kokok Alun Akbar Direktur
Ade Cahyo Nugroho Direktur
Achmad Syafii Direktur
M. Zainul Majdi Presiden Komite Audit
Adiwarman A. Karim Komite Audit
Widuri Meintari Kusumawati Komite Audit
Suyanto Komite Audit
M. Zacky Thayib Komite Audit
M. Arief Rosyid Hasan Komite Audit
Imam Budi Sarjito Komite Audit
Djoko Seno Adji Komite Audit

Sumber: https://www.idnfinancials.com

Informasi IPO PT Bank Syariah Indonesia (BRIS/BSI)

InformasiKeterangan
IPO Date 9 Mei 2018
Saham Penawaran 2.623.350.600
Saham Pendiri 6.995.601.763
Total Saham Terdaftar 9.618.952.363
Persentase 27,00%
Harga Penawaran 510 (IDR)
Dana Terkumpul 1.337.908.806.000 (IDR)
Biro Administrasi Efek PT Datindo Entrycom
Penjamin Emisi Utama PT Bahana Sekuritas (Affiliated), PT CLSA Sekuritas Indonesia, PT Danareksa Sekuritas (Affiliated), PT Indo Premier Sekuritas

Sumber: https://www.idnfinancials.com/id/bris/pt-bank-syariah-indonesia-tbk

Pembagian Dividen PT Bank Syariah Indonesia (BRIS/BSI)

TahunBonus SahamDividen TunaiJenis
2018   1,10 (IDR) Final

Sumber: https://www.idnfinancials.com

Informasi Pemegang Saham PT Bank Syariah Indonesia (BRIS/BSI)

Nama Pemegang SahamJumlah SahamModal DisetorPersentase
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk/td> 20.905.219.379 (Saham) 10.452.609.689.500 (IDR) 50,83%
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 10.220.230.418 (Saham) 5.110.115.209.000 (IDR) 24,85%
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 7.092.761.655 (Saham) 3.546.380.827.500 (IDR) 17,25%
Public (masing-masing di bawah 5%) 2.247.667.843 (Saham) 1.123.833.921.500 (IDR) 5,46%
DPLK Bank Rakyat Indonesia-Syariah 657.739.000 (Saham) 328.869.500.000 (IDR) 1,60%
PT BNI Life Insurance 5.250.415 (Saham) 2.625.207.500 (IDR) 0,01%
PT Mandiri Sekuritas 33 (Saham) 16.500 (IDR) 0,00%

Sumber: https://www.idnfinancials.com

Temukan juga berbagai informasi saham lainnya di Cermati.com: