Ini Lho, Komentar Bully yang Bikin Sulli Eks F(x) Bunuh Diri!

loader

Ternyata masih banyak orang yang menganggap penyakit mental seperti depresi merupakan hal tabu bahkan bersikap cuek terhadap penderitanya. F(x) Sulli atau Kpop Idol cantik  yang bernama asli Choi Jinri ini merupakan salah satu artis di Korea Selatan yang secara terang-terangan menunjukkan mengenai penyakit mental yang diidapnya.

Sulli menderita depresi berat akibat terlalu banyak menerima berbagai komentar pedas yang dilemparkan netizen kepadanya secara langsung di sosial medianya.

Hidup sebagai salah satu artis yang paling banyak diserang komentar pedas oleh banyak orang selama 10 tahun kariernya, akhirnya Sulli pun menyerah dan memutuskan mengakhiri hidupnya di apartemennya sendiri.

Bingung cari asuransi kesehatan terbaik dan termurah? Cermati punya solusinya!

Bandingkan Asuransi Kesehatan Terbaik!  

Kronologi Kematian Sulli

Dilansir dari media berita lokal Korea Osen News, Polisi menerima laporan bahwa Sulli sudah ditemukan tidak bernyawa di apartemennya di kawasan Seongnam, Provinsi Gyeonggi, Seoul selatan oleh manajernya sendiri pada hari Senin, 14 Desember 2019. Sulli mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

Berita kematian artis yang masih berusia 25 tahun ini pun akhirnya secara resmi diumumkan oleh agensinya sendiri SM Entertainment melalui twitternya @smtownglobal keesokannya pada tanggal 15 Oktober 2019.

SM Entertainment pun juga menginformasikan jasad Sulli pun dimakamkan di rumah pemakaman di Sincheon pada tanggal 16 Oktober 2019. Upacara pemakaman pun dilangsukan secara tertutup dari media, hanya fans, keluarga, teman dekat dan rekan artis dari Sulli yang boleh menghadiri pemakaman ini.

Perjuangan Sulli Hadapi Depresi Serangan Cyber Bully

Sebelum debut sebagai salah satu member dari idol grup populer F(x) pada tahun 2019, Sulli lebih dulu memiliki karier sebagai aktris cilik. Setelah debut menjadi salah satu vokalis dan visual di F(x) selama 7 tahun, akhirnya pada tahun 2015 SM Entertainment mengatakan bahwa Sulli sudah tidak lagi menjadi member dari F(x) dengan alasan kesehatan.

Keluarnya Sulli dari F(x) juga dibarengi dengan menyebarnya kabar hubungan spesial yang dijalinnya bersama dengan salah satu penyanyi terkenal Korea Choiza, Dynamic Duo. Karena kedua kabar ini muncul di waktu yang hampir bersamaan, disitu lah cyber bully yang ditunjukkan kepada Sulli semakin menjadi-jadi dan bertambah semakin buruk lagi ketika Sulli membuka akun sosial media Instagram pribadinya yaitu @jelly_jilli.

Pada akun instagramnya Sulli sering mengunggah gambar yang dinilai oleh para penggemar kpop, fans dari mantan grupnya bahkan masyarakat Korea sendiri terlalu seksi, vulgar dan tidak pantas. Bahkan pada kolom komentar di setiap foto Sulli bisa ditemukan kata-kata yang mengandung SARA, pelecehan seksual juga ancaman pembunuhan.

Baca Juga: Sanksi Bagi Penunggak Iuran BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, Catat Nih

7 Bentuk Bully-an yang Bikin Sulli Bunuh Diri

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh 설리가진리 (Sulli) (@jelly_jilli) pada

Dalam salah satu Instagram Live yang pernah dilakukannya, Sulli pernah mengatakan bahwa hujatan yang sering diterimanya benar-benar memberikan efek buruk kepadanya. Dia meminta para netizen untuk berhenti memberi hujatan kepada dirinya, karena dia bukanlah orang jahat dan dia tidak mengerti hal jahat apa yang pernah yang dilakukannya untuk menerima semua hujatan tersebut. Inilah berbagai komentar pedas yang pernah diterima Sulli di sosial medianya:

  1. “Dia adalah Pelacur Nasional”, “Yakin dia masih perawan?”, “Berapa banyak laki-laki yang sudah kamu ditiduri?”

Itu adalah beberapa komentar yang harus Sulli terima di sosial medianya, ketika dia mengupload foto dan videonya tanpa menggunkan bra.

Sulli mengatakan, bahwa dia merasa bra adalah aksesoris yang tidak sehat dan dia sudah terbiasa tidak menggunakan bra sehari-hari diluar kegiatan artisnya.

  1. “Kamu terlahir kotor”, “Kamu sudah cocok menjadi bintang porno” , “Kenapa bisa kamu semakin bertambah jelek?”

Komentar-komentar ini diberikan ketika Sulli menjadi salah satu karakter utama di Film ‘Real’ bersama dengan aktor Kim Soo Hyun. Didalam film itu, Sulli memiliki scene dewasa yang dinilai terlalu vulgar dan terlalu berani untuk ukuran seorang aktris berusia muda. Saat itu usia Sulli masih 23 tahun.

  1. “Pencari perhatian”, “Artis tidak laku”, “Dasar Artis Bodoh”

Pada tahun 2017 Sulli dan mantan kekasihnya Choiza Dynamic Duo berpisah setelah berpacaran selama hampir 4 tahun lamanya. Tapi, pada beberapa interview terakhirnya Sulli mengatakan dia menjadi sangat kesepian karena orang yang disayangi dan dekat denganya pelan-pelan meninggalkannya.

Dari interview ini, netizen beranggapan bahwa Sulli hanya lah seorang pencari perhatian menggunakan cerita hubungan lamanya dengan mantan kekasihnya untuk menaikkan popularitasnya.

  1. “Pantas saja Dia menjadi seperti ini, ibunya saja sudah bercerai sebanyak 3 kali” , “Sulli memang berasal dari keluarga yang berantakan, itulah alasan dia menjadi pemberontak”

Tidak cukup menyerangnya secara pribadi, para netizen pun ikut menyerang keluarga Sulli. Membuat rumor-rumor buruk seputar keluarganya. Sulli sendiri tidak pernah menceritakan seperti apa keluarga secara detail ke media dan publik. Dia berusaha menjaga privasi keluarganya jauh dari media.

  1. “Sulli pasti hamil, banyak yang melihatnya keluar-masuk rumah sakit” , “Dia menggunakan narkoba itu mengapa dia bertambah kurus dan matanya terlihat merah”

Tidak cukup mengusik keluarga dan sosial medianya. netizen pun membuat rumor-rumor tidak masuk akal mengenai dirinya. Bahkan karena isu penggunaan narkoba Sulli sempat akan menuntut pelaku. Padahal saat itu, Sulli sedang menjalankan terapi untuk mengobati depresi yang dideritanya.

  1. “Dasar tidak punya moral dan tahu malu, kau sama saja dengan binatang” “Dasar psikopat!” , “Kamu memang lebih baik mati, kasian orang tua mu memiliki anak aneh seperti mu”

Komentar tersebut muncul ketika Sulli secara terbukan mendukung gerakan pelegalan aborsi di Korea Selatan melalui akun instagramnya. Masalah pelegalan aborsi sendiri di Korea Selatan sempat menuai konflik yang panjang. Sampai akhirnya pada April 2019 Korea Selatan akhirnya melegalkan aborsi.

  1. “Dia benar-benar menggunakan narkoba, dia memakan kotorannya sendiri”, “Kamu menghacurkan imej F(x) dengan kelakuanmu, “Dasar idol manja dan sangat egois”

Kebencian terhadap Sulli karena meninggalkan F(x) kembali muncul lagi ketika Sulli dikabarkan tidak bisa menghadiri sebuah acara musik di Korea karena kondisi kesehatannya yang menurun. Dari berita itu, netizen tidak hanya menghujat tapi juga menciptakan rumor yang tidak masuk akal seputar insiden absenya Sulli dari menghandiri acara musik Korea.

Buruknya dampak cyber bully yang dihadapi Sulli bisa dilihat dari cerita perjuangannya dalam mengatasi depresinya sebagai seorang artis di banyak interview yang pernah dia lakukan, TV ataupun majalah.

Tapi sekali lagi banyak orang yang cuek dan tidak peduli, bahkan netizen semakin gencar menyerangnya secara verbal dan selalu mengisi kolom komentar pada instagram Sulli dengan hujatan-hujatan lainnya.

Kenali Gejala Depresi

Menjelang kematiannya, Sulli atau Choi Jinri sempat melakukan beberapa siaran langsung Instagram dimana dia hanya diam dan menangis pada akhir siaran. Banyak yang menilai perilaku yang ditunjukkan oleh Sulli sebenarnya sudah cukup mengkhawatirkan.

Walaupun perilaku orang-orang yang mengalami bisa berbeda-beda pada masing-masng penderitanya. Sangat penting jika kita mau meluangkan waktu sebentar untuk memahami gejala penyakit mental satu ini.

Salah satu gejala depresi yang paling umum pada fisik adalah:

  • Selalu merasa kelelahan dan hilang tenaga.
  • Selera makan menurun atau tidak berselera makan.
  • Insomnia atau malah terlalu banyak tidur.
  • Pusing atau rasa nyeri yang tidak jelas alasannya.
  • Pergerakan tubuh dan bicara yang lebih lambat dari biasanya.
  • Tidak ada gairah seksual.
  • Perubahan berat badan.

Dari aspek psikologi, ciri-ciri depresi meliputi :

  • Selalu dibebani rasa bersalah.
  • Merasa putus asa, rendah diri dan tidak berharga.
  • Selalu merasa cemas dan khawatir yang berlebihan.
  • Suasana hati yang buruk atau sedih secara berkelanjutan.
  • Mudah marah atau sensitif, serta mudah menangis.
  • Sulit berkonsentrasi, berpikir, dan mengambil keputusan.
  • Tidak tertarik dan tidak memiliki motivasi terhadap segala hal.
  • Timbul ide untuk menyakiti diri sendiri atau percobaan bunuh diri.

Jika ini terjadi kepada kamu, atau orang-orang sekitar kamu seperti teman, saudara dan keluarga. Cepat-cepatlah untuk melakukan konsultasi langsung ke Dokter.

Baca Juga: Manggarai Jadi Stasiun Sentral pada 2021, Lihat Penampakannya Kini

Jadilah Cerdas dengan Bijak dalam Berkomentar

Gunakan kolom komentar pada setiap platform online untuk memberikan dukungan, kritik atau pendapat tanpa harus menyakiti pihak lain. Tindakan bully tidak hanya bisa memberikan trauma terhadap si korban tapi juga memperburuk perilaku dan kesehatan mentalnya. Mari saling berbagi kebaikan dimana saja. Jadilah netizen yang bijak dalam berkomentar dan menggunakan media online.

Baca Juga: Terpasang Enkripsi tapi Diminta Bikin Backdoor, WhatsApp Rentan Disadap?