Sudah Tahu Apa Itu Itinerary? Simak Tips Mudah Menyusunnya

Tak sedikit penelitian yang menyebutkan jika pergi berlibur sangat baik untuk kesehatan fisik dan juga mental seseorang. Selain mampu menghilangkan kepenatan dan stres, berkunjung ke tempat-tempat wisata untuk bersantai dapat membuat tubuh lebih rileks. 

Tapi tunggu dulu, jangan buru-buru pergi liburan. Sebab, ada beberapa hal yang wajib disiapkan agar liburan yang direncanakan makin seru dan menyenangkan. Salah satunya adalah menyusun itinerary.

Lalu, apa itu itinerary? Yuk simak dulu ulasannya berikut ini.

Baca Juga: Trik Jitu Supaya Gak Ketinggalan Pesawat

Bingung cari asuransi perjalanan terbaik dan termurah? Cermati punya solusinya!

Beli Asuransi Perjalanan Terbaik Sekarang!  

Sekilas tentang Itinerary

loader

Membuat Itinerary

Itinerary adalah sebuah rencana perjalanan, yang di dalamnya terdapat daftar tujuan, kegiatan yang akan dilakukan, hingga perkiraan biaya yang dibutuhkan.

Mengapa menyusun itinerary menjadi hal yang penting? Alasannya agar bisa menikmati momen liburan secara maksimal.

Seperti yang kita semua tahu, jika kebutuhan selama liburan cukup beragam. Pergi solo traveling dan bersama teman atau pasangan tentu memiliki persiapan yang sangat berbeda. Terlebih jika ingin membawa serta anak-anak.

Untuk itulah, menyusun itinerary menjadi hal yang sangat penting dilakukan. Lebih baik pusing-pusing dulu sebelum berangkat daripada menangis tersedu-sedu akibat tidak pergi ke banyak tempat dan/atau budget membengkak.

Cara Cermat Menyusun Itinerary

  1. Buat Riset Terkait Destinasi Tujuan

    Mau pergi liburan ke luar negeri atau dalam negeri? Mau liburan dengan suasana pantai, gunung, atau yang lebih modern?

    Apakah pasangan termasuk yang suka bersantai atau justru bertualang? Apakah destinasi wisata yang dituju cocok untuk anak-anak atau tidak? Meski terkesan ribet, kamu pasti bisa menemukan tempat yang cocok untuk liburan.

    Pengingat: Jangan lupa untuk riset dan mempelajari tradisi dan budaya tempat wisata yang dituju.

  2. Tetapkan Waktunya 

    Setelah menemukan destinasi yang sesuai, saatnya menetapkan waktunya. Termasuk menentukan kapan waktu liburan yang tepat ke tempat tujuan tersebut, tanggal keberangkatan, hingga berapa lama durasi liburannya.

    Misalnya, kamu ingin pergi ke Jepang saat musim semi demi bisa melihat bunga Sakura yang sedang bermekaran.

  3. Pilih Akomodasi yang Nantinya akan Digunakan

    Selama liburan, akomodasi sangat penting untuk dipersiapkan baik itu tempat untuk menginap maupun transportasi yang nantinya akan digunakan.

    Jika berencana ke luar negeri, maka transportasi utamanya tentulah pesawat terbang. Pastikan negara tujuan tersebut juga sudah dilengkapi dengan sarana transportasi publik yang baik dan memadai. Supaya mobilitas selama liburan menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.

    Sementara jika destinasi liburan yang dipilih masih di dalam negeri saja, maka pilihan transportasinya sudah tentu jauh lebih banyak. Seperti, mobil, bus, kereta api, hingga pesawat terbang. Tinggal sesuaikan dengan tujuan, budget, dan jumlah orang yang ikut.

    Hal ini juga berlaku saat memesan akomodasi penginapan. Kamu bisa memilih penginapan atau hotel yang terdekat dari pusat keramaian atau fasilitas umum lainnya. Seperti terminal, stasiun, bandara, pusat perbelanjaan, atau alun-alun. Lokasi hotel yang strategis akan semakin memudahkan mobilitasmu.

  4. Susun Jadwal Kegiatan

    Sudah pilih kota tujuan, tiket perjalanan dan hotel pun juga sudah dipesan, lantas apa selanjutnya? Nah, hal penting selanjutnya yang perlu diperhatikan yaitu menyusun jadwal kegiatan selama berlibur. Kamu bisa membuat daftar tempat-tempat yang nantinya ingin dikunjungi secara detail.

    Supaya tidak bingung, coba tuliskan semua tempat tujuan yang dianggap paling sesuai untuk dikunjungi. Sambil menulis, coba cek juga melalui Google Maps untuk mengetahui apakah lokasi wisata antara satu dengan yang lainnya cukup berdekatan atau justru berjauhan. 

    Ini dilakukan untuk menghemat waktu perjalanan ke tempat tujuan. Pastikan juga soal kendaraan yang nantinya akan digunakan untuk menuju ke tempat tujuan tersebut.

  5. Persiapkan Diri ketika Realita Tidak Berjalan sesuai Rencana

    Meski sudah menyusun itinerary serapi mungkin dan juga penuh perhitungan, tetap saja ada sesuatu hal yang membuatnya berjalan tak sesuai rencana. Misalnya saja, destinasi wisata yang dipilih ternyata tutup atau harga tiketnya berubah terlalu mahal. Oleh karena itu, penting untuk selalu siap sedia dan berbesar hati ketika terjadi kemungkinan semacam ini. 

    Sebaiknya buat rencana cadangan, kemudian ambil keputusan secepat mungkin dan jangan berlama-lama larut dalam kekecewaan atau rasa kesal. Karena destinasi wisata yang dicadangkan bisa saja jauh lebih seru dan menarik.

    Punya rencana cadangan bisa membuat momen liburan tidak terganggu. Ingat juga bahwa niat pergi liburan adalah untuk bersantai dan menikmati momen happy bersama. Jadi, jangan sampai membuat tujuan utama hilang hanya karena rencana awal gagal, ya. Bersikaplah fleksibel agar liburan yang dilakukan semakin seru dan tidak terlupakan.

Baca Juga: Pahami Ukuran Koper dan Aturannya Agar Bisa Masuk ke Kabin Pesawat

Buat Liburan Lebih Terencana 

Mungkin bagi sebagian orang liburan dadakan tanpa rencana adalah hal yang menyenangkan. Tapi tentunya membuat itinerary juga hal yang tak kalah penting agar liburan yang direncanakan tidak sia-sia dan makin menyenangkan.

Baca Juga: 20 Aktivitas Seru Ini Wajib Dilakukan selama Jalan-jalan di Gold Coast