Tips Berkendara di Tempat Gelap dan Sepi

Sebagai pengendara, kita pasti bosan kalau bepergian ke tempat yang sama setiap hari. Sesekali pasti ingin pergi ke tempat lain, seperti ke luar kota. 

Sayangnya, kondisi jalanan yang gelap dan sepi sering menimbulkan ketakutan tersendiri. Hal inilah yang terkadang membuat kita mengurungkan niat untuk bepergian jauh.

Padahal, bepergian ke tempat gelap dan sepi sebenarnya aman-aman saja asal kita menerapkan tips berikut.

Baca Juga: Mengenali Masalah Pada Kopling di Mobil SUV

Bingung cari asuransi mobil terbaik dan termurah? Cermati punya solusinya!
Pilih Tahun Kendaraan
Pilih Merek Mobil
Pilih Model Mobil
Pilih Tipe Mobil
Pilih Plat Kendaraan
Pilih Tipe Asuransi
 

Tips Berkendara di Tempat Gelap dan Sepi

loader

Berkendara di Tempat Gelap dan Sepi

  1. Pastikan ada lampu jalan

    Kalau perjalananmu mendesak, pastikan jalanan yang dilalui dipenuhi dengan lampu jalan. Ini penting untuk menjamin keselamatanmu di sepanjang perjalanan mengingat banyaknya aksi kriminal yang terjadi akhir-akhir ini.

    Penerangan dari motormu tentu tidak cukup untuk menerangi seluruh jalanan. Kalau memang jalanannya gelap, sebaiknya bawa senter untuk berjaga-jaga.

    Pastikan baterai senternya masih penuh atau bawa baterai cadangan. Dengan demikian, kamu merasa aman sewaktu berkendara. 

  2. Matikan penerangan otomatis

    Motor keluaran baru biasanya dilengkapi dengan sistem penerangan otomatis. Kalau motormu termasuk salah satunya, sebaiknya matikan mode otomatis ini saat berkendara di jalanan yang gelap dan sepi.

    Tujuannya untuk menghindari aksi kriminal. Penggunaan penerangan otomatis di jalan yang gelap dan sepi biasanya menjadi pertanda kalau kamu bukan warga sekitar.

    Hal ini membuatmu menjadi sasaran empuk para begal atau pencuri. Jadi, coba berkendara dengan santai dan berani layaknya warga di tempat tersebut. 

  3. Cuaca yang baik

    Sebelum berangkat, sebaiknya lihat cuaca. Apakah ada potensi hujan atau tidak. Hal ini penting agar perjalananmu aman sampai lokasi tujuan nanti.

    Sebab, berkendara saat kondisi cuaca hujan sangat tidak mengenakkan. Aspal di jalanan menjadi licin dan menimbulkan potensi adanya kecelakaan. 

    Lihatlah warna awan di sekitarmu, perhatikan ada tidaknya bintang, lalu sesuaikan dengan cuaca beberapa hari terakhir. Kalau terang benderang, besar kemungkinan cuacanya dalam keadaan baik. Jadi kamu bisa berkendara dengan aman.

  4. Perlengkapan berkendara harus lengkap

    Perlengkapan berkendara, seperti SIM, STNK, helm, jas hujan, dan sarung tangan jangan lupa dibawa. Ini penting untuk berjaga-jaga dari hal yang tidak diinginkan, khususnya untuk perjalanan jauh.

    Khusus untuk helm, sebaiknya gunakan yang full face. Bukan helm yang half face apalagi tanpa kaca karena ini dapat membahayakan dirimu saat berkendara. Kepala harus benar-benar dilindungi dari benturan keras karena efeknya sangat fatal.

    Kalau ada perlengkapan lain yang dirasa butuh, silahkan dibawa dan simpan di dalam tas. Alhasil, perjalananmu nanti tidak akan terganggu.

  5. Motor dalam keadaan prima

    Pastikan motor yang kamu gunakan dalam keadaan prima. Kalau tidak, kamu sama saja menyusahkan diri sendiri sewaktu di perjalanan. Ada kemungkinan perjalananmu akan terhambat.

    Ingat, kamu pergi di malam hari saat jalanan sudah sepi. Baik bengkel maupun tempat pengisian minyak bisa dipastikan tutup.

    Sebaiknya cek mesin sepeda motor, termasuk fungsi rem, klakson, dan lampunya. Kalau semuanya aman, kamu tinggal mempersiapkan diri untuk berangkat saja. Kalau belum, sebaiknya perbaiki dulu kendaraanmu.

  6. Tidak membawa barang berharga

    Kalau sebelumnya kamu belum pernah berkendara ke tempat yang ingin dituju, sebaiknya jangan anggar jago. Apalagi sampai membawa barang berharga sewaktu bepergian karena ini dapat membahayakan keselamatanmu di perjalanan.

    Ingatlah ancaman kejahatan yang mungkin akan menimpamu, jadi jangan mengambil risiko. Bawalah barang-barang yang diperlukan selama berkendara saja. Begitu pula dengan motornya, sebaiknya gunakan yang sudah jelek saja.

    Berkendara dengan motor baru di tempat gelap dan sepi tidak disarankan. Sebab, hal ini dapat menarik perhatian warga sekitar yang kamu tidak kenali.

  7. Beristirahat yang cukup

    Kalau seandainya jarak yang ditempuh jauh, pastikan tubuh mendapat istirahat cukup satu hari sebelumnya. Sebab, fatal akibatnya kalau kamu berkendara dalam kondisi yang tidak sehat apalagi mengantuk. 

    Apalagi berangkat di malam hari, dimana tingkat keramaian sangat sedikit dan kendaraan lain melaju dengan kencang. 

    Tundalah keberangkatan kalau memang tubuhmu sedang tidak enak. Kamu bisa menjadwalkan ulang keberangkatan pada hari esok atau lusa saat tubuh sudah baikan. 

  8. Selalu waspada dengan lingkungan sekitar

    Tips berkendara di tempat gelap dan sepi terakhir adalah selalu waspada terhadap lingkungan yang kamu masuki. Ada baiknya cari tahu tentang kasus kriminalitas di sepanjang jalan yang hendak dilalui agar kamu bisa lebih berjaga-jaga. 

    Cari informasi di internet, surat kabar, atau sosial media. Kalau memang wilayahnya rentan kasus kriminal, lebih baik tunda perjalanan pada esok hari. Jauh lebih baik daripada kamu membahayakan nyawa sendiri.

    Lain halnya kalau wilayahnya aman, ada security atau siskamling, dan kondisi jalanan terang. Kamu bisa meneruskan perjalanan tanpa diselimuti rasa khawatir.

Baca Juga: Tahukah Kamu? Warna Mobil Bisa Tingkatkan Risiko Kecelakaan

Gunakan Map Bila Diperlukan

Itu dia tips berkendara di tempat gelap dan sepi yang bisa diterapkan. Khusus untuk jalanan yang belum pernah dilalui, ada baiknya gunakan bantuan map sebagai penunjuk jalan. Alhasil, perjalananmu lancar dan pastinya tidak tersesat.

Baca Juga: Menyingkap Serba-Serbi Mobil Hidrogen—Kelebihan, Kekurangan, hingga Harganya