Yuk Senam Aerobik! Biar Raga Jadi Lebih Sehat

Banyak orang yang gemar melakukan senam guna menjaga tubuh tetap sehat dan bugar. Selain tergolong sebagai olahraga yang mudah dan fleksibel, senam juga dapat dilakukan beramai-ramai sembari bercengkrama dengan orang terdekat. Dengan begitu, salah satu kegiatan olahraga ini terasa lebih menyenangkan dan menjadi salah satu cara ampuh untuk menghilangkan kejenuhan.

Berbicara soal olahraga senam, ternyata ada banyak sekali jenis senam yang bisa dipilih dengan segala keunikan dan fokus kesehatan yang beragam pula. Gerakan pada berbagai jenis senam tersebut tentu beraneka ragam dengan cara yang unik pula. Salah satu jenis senam yang paling populer di kalangan masyarakat umum adalah senam aerobik. 

Kebanyakan masyarakat Indonesia tentu sudah tidak asing lagi dengan jenis senam yang satu ini. Pasalnya, tak sedikit gym ataupun sanggar senam yang menjalankan senam aerobik. Dengan rangkaian gerakan yang energik serta biasanya ditemani dengan alunan musik yang semangat membuat senam aerobik banyak memiliki peminat.

Bahkan, tidak jarang ditemukan di sudut kota manapun setiap akhir pekan, warga sekitar yang beramai-ramai melakukan senam ini saat pagi hari. Namun, apa sih yang sebenarnya dimaksud dengan senam aerobik? Nah, daripada bingung, simak ulasan tentang senam aerobik dan manfaat apa saja yang bisa didapatkan berikut ini.

Kenapa Harus Memilih Senam Aerobik?

loader

Senam aerobik adalah jenis senam yang identik dengan gerakan yang energik serta musik semangat yang mengaluninya. Kata aerobik sendiri berasal dari Bahasa Inggris , aero, yang berarti udara atau oksigen. Jadi, berdasarkan makna kata dan gerakannya, senam aerobik berarti sebagai olahraga senam yang memiliki fokus untuk meningkatkan kadar oksigen yang diterima tubuh.

Berdasarkan pemaknaan tersebut, tidak mengherankan senam aerobik memiliki rangkaian gerakan yang cenderung bertempo tinggi dan menggunakan hampir semua anggota badan. Tujuannya adalah agar tubuh memiliki alur napas yang lebih tinggi dan mampu meningkatkan proses pembakaran lemak dan menguatkan metabolisme tubuh. 

Senam aerobik juga bisa diartikan sebagai kegiatan olahraga untuk meningkatkan kesegaran jasmani dan jarang dijadikan sebagai ajang perlombaan ataupun kompetisi. Sebaliknya, senam ini seringkali dijadikan sebagai kegiatan olahraga di lapangan luas bersama-sama secara massal. Artinya, tujuan utama dari melakukan senam ini adalah untuk menyehatkan badan yang juga lebih seru dilakukan secara beramai-ramai.

Sama halnya dengan kebanyakan senam jenis lainnya, senam aerobik juga terdiri dari tiga tahapan, yaitu warming up atau pemanasan, gerakan inti, dan juga pendinginan. Tahapan ini wajib dilakukan oleh pesenam guna meminimalisir terjadinya cedera akibat tempo senam yang cepat. Dengan begitu, manfaat dari melakukan senam aerobik bisa didapatkan dengan maksimal.  

Baca Juga: Tips Ampuh Menurunkan Berat Badan dengan Air Putih

Tipe Senam Aerobik yang Paling Populer

Senam aerobik adalah jenis senam yang memiliki gerakan bertempo cepat dengan iringan musik yang membuat semangat. Kedua kombinasi tersebut membuat pesenam mampu mengikuti gerakan senam dengan lebih aktif. Biasanya, senam aerobik juga dipimpin oleh instruktur senam yang memandu gerakan apa yang harus dilakukan.

Berbeda dengan kebanyakan jenis senam lainnya, terdapat beragam tipe senam aerobik yang bisa dipilih berdasarkan genre dan tempo musik yang mengaluninya. Karena selalu mendapatkan iringan musik dari awal senam hingga akhir, pilihan musik ini memengaruhi tingkat kesulitan dan kardio dalam senam tersebut. Tentunya, semakin sulit dan cepat gerakan senam aerobik, semakin baik pula manfaatnya untuk menyehatkan tubuh.

Pada dasarnya, senam aerobik bisa dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu:

  1. High Impact

    Untuk yang high impact, senam aerobik dilakukan dengan rangkaian gerakan yang cepat dan aktif. 

  2. Low Impact

    Sedangkan senam aerobik low impact gerakannya lebih lambat dan mudah untuk dilakukan oleh orang dari segala usia. 

  3. Aerobic Sport

    Ada pula gabungan dari kedua kelompok tersebut yang disebut dengan aerobic sport. Tentunya, salah satu jenis sport ini memiliki perpaduan gerakan high impact dan low impact serta diselipkan beberapa gerakan untuk melenturkan tubuh. 

Seiring dengan berjalannya waktu, senam aerobik memiliki lebih banyak tipe yang bisa dipilih. Umumnya, senam aerobik dapat dibagi lagi berdasarkan jenis musik yang mengiringinya. Beberapa yang paling populer adalah:

  1. Discorobic 

    Sesuai dengan namanya, discorobic adalah senam aerobik yang dilakukan dengan iringan musik disko bertempo cepat. Namun, untuk gerakan pemanasan dan pendinginan, senam jenis ini tetap menggunakan musik disko yang sedikit lebih lambat dan membuat pesenam merasa rileks.

  2. Rockrobic

    Untuk rockrobic, senam aerobik dilakukan dengan gabungan gerakan aerobik dengan gerakan yang biasa dilakukan pada alunan musik rock n roll. Jadi, pesenam dapat mengikuti gerakan senam aerobik dengan lebih semangat dan aktif.

Selain tipe di atas, senam aerobik juga memiliki beberapa tipe lainnya, seperti aerobic dance yang menggabungkan tarian senam dengan gerakan senam. Ada pula tipe senam aerobik yang menggunakan bantuan berbagai macam alat, sebagai contoh, bangku, tongkat, pita, tali, bola, dan lain sebagainya. Yang pasti, tujuan dari penggunaan alat bantu tersebut adalah untuk meningkatkan intensitas senam dan manfaat yang bisa didapatkan. 

Manfaat Senam Aerobik

Tujuan utama dari melakukan senam adalah untuk melatih tubuh agar tetap sehat dan bugar. Hal ini juga merupakan manfaat yang bisa didapatkan oleh seseorang yang rutin melakukan aktivitas senam aerobik.

Secara spesifik, manfaat dari senam aerobik ada 3, yaitu:

  1. Membuat otot menjadi lebih kuat.
  2. Meningkatkan ketahanan tubuh dan kesehatan jantung.
  3. Membakar lemak. 

Jadi, bagi Anda yang mencari salah satu dari tiga manfaat tersebut saat berolahraga, maka senam aerobik dapat menjadi jenis senam yang paling cocok untuk dipilih.

Senam aerobik mampu membuat otot menjadi lebih kuat karena rangkaian gerakannya yang aktif dan dilakukan secara non stop. Semakin tinggi intensitas penggunaan otot saat senam, maka semakin besar pula manfaat ini bisa didapatkan. Hal ini juga berkaitan langsung dengan manfaat kedua dari senam aerobik.

Gerakan senam yang cepat tentu membuat aliran darah menjadi lebih aktif pula. Dengan begitu, aliran darah akan menjadi lancar dan melatih kardio pada jantung. Secara tidak langsung, senam aerobik juga mampu meningkatkan stamina yang dimiliki oleh pesenamnya. 

Terakhir, senam aerobik mampu menurunkan berat badan karena perpaduan gerakan tubuh yang cepat dan tingginya intensitas pernapasan dalam kegiatan olahraga tersebut. Hal tersebut tentu membuat tubuh menjadi lebih mudah untuk membakar lemak dan menurunkan risiko obesitas. Namun, agar berat tubuh tetap ideal, barengi juga dengan gaya hidup yang sehat dan menjaga pola makan serta asupannya. 

Baca Juga: Sehatkan Jantung dengan Jenis Olahraga Ini

Rangkaian Gerakan pada Senam Aerobik

Agar pesenam lebih tidak berisiko terkena cedera, senam aerobik dilakukan dengan 3 rangkaian tahapan. 

  1. Pemanasan

    Senam aerobik akan dimulai dengan gerakan pemanasan agar otot tubuh tidak kaget saat melakukan intensitas olahraga yang tinggi dan cepat. 

    Simpel, gerakan pada tahap pemanasan ini bisa berupa jalan santai, meregangkan otot, dan gerakan ringan lainnya. Pastikan untuk melakukan pemanasan sekitar 5 sampai 10 menit agar tubuh benar-benar siap dengan gerakan aktif pada senam aerobik nantinya.

  2. Gerakan Inti

    Setelah melakukan pemanasan, tahap kedua adalah gerakan inti atau latihan utamanya. Rangkaian gerakan yang bisa dilakukan pada tahap ini sebenarnya bebas, tergantung dari kemampuan dan kreativitas pesenamnya. 

    Yang pasti, agar manfaat senam aerobik bisa didapatkan dengan sempurna, terdapat beberapa aspek gerakan yang harus dimiliki yaitu, pelemasan dan penguatan otot, keseimbangan, keterampilan, ketangkasan, kelincahan, melompat dan meloncat, berjalan atau berlari, dan gabungan dari semua aspek tersebut. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa meniru gerakan senam dari instruktur senam yang banyak tersebar di internet dan dapat dilihat secara gratis.

  3. Pendinginan

    Terakhir, untuk pendinginan, gerakan senam yang bisa dilakukan biasanya yang memiliki tempo rendah dengan tujuan menormalkan denyut nadi yang tinggi akibat aktivitas di tahap sebelumnya. Gerakan dalam tahap ketiga ini boleh disamakan dengan yang dilakukan di tahap pemanasan. Waktunya juga kurang lebih lama, atau hingga otot tubuh merasa lebih rileks dan denyut jantung sudah menjadi normal kembali. 

Rutin Berolahraga Mampu Membuat Tubuh Lebih Sehat dan Kebal dari Serangan Penyakit

Rutin berolahraga menjadi salah satu kunci penting agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit. Ada banyak sekali jenis olahraga yang bisa dipilih untuk menyehatkan badan, salah satunya adalah senam aerobik yang tidak hanya mampu membuat raga sehat, tapi juga membuat pikiran lebih fresh. 

Untuk itu, bagi Anda yang ingin memulai rutin menjaga tubuh tetap bugar, senam aerobik dapat menjadi langkah awal yang bisa dipilih. 

Baca Juga: Generasi Millennial Wajib Olahraga ini, Alasannya?