7 Tips Menciptakan Lingkungan Kerja Positif dan Produktif

Bekerja itu ibarat makan, keduanya menjadi suatu keharusan untuk menjaga kelangsungan hidup. Tanpa bekerja, maka mustahil untuk mendapatkan uang yang menyebabkan tidak terpenuhinya kebutuhan. Di sisi lain, memiliki lingkungan kerja yang positif dan produktif juga tak kalah penting untuk menciptakan kenyamanan bekerja.

Sayangnya, lingkungan kerja yang dimasuki sering kali dikelilingi toxic, membuat tingkat kenyamanan bekerja kurang. Untungnya, tips-tips berikut ini dapat membantumu untuk menciptakan lingkungan kerja positif dan produktif. Penasaran?

Bingung cari asuransi kesehatan terbaik dan termurah? Cermati punya solusinya!

Bandingkan Asuransi Kesehatan Terbaik!  

1. Mulailah hari dengan senyuman

loader

“Satu senyuman dapat menghilangkan masalah” bukan hanya sekedar kalimat penghibur saat hidup diselimuti masalah. Kalimat ini benar adanya dimana kamu akan merasa jauh lebih baik setelah tersenyum kepada orang-orang di sekitar. Energi negatif yang tadinya menyelimuti dirimu perlahan-lahan akan digantikan dengan energi positif.

Jadi, jangan lupa untuk memberikan senyuman terbaikmu saat bertemu rekan kerja di lobi atau ruang kerja. Akan lebih baik lagi kalau diselipkan kata “halo” atau “selamat pagi”, sehingga orang di sekitar juga ikut merasakan energi positif yang ada dalam dirimu.

2. Jangan ragu bertanya

loader

Bertanya tidak hanya dilakukan dalam suatu rapat atau proyek, tapi juga dalam komunikasi pribadi dengan rekan kerja di kantor. Di tengah-tengah bekerja, tak ada salahnya untuk menanyakan bagaimana akhir pekan mereka, apa saja yang dilakukan, dan pencapaiannya agar hubungan semakin dekat. 

Bukan hanya orang lain saja yang senang mendengar pertanyaan itu, tapi kamu juga merasakan hal sama. Sebab, mereka juga pasti akan menanyakan hal yang sama kepadamu sehingga hari-hari di tempat kerja tidak hanya sebatas percakapan tentang kertas kerja, proyek, dan meeting saja. Tetapi, juga diselimuti dengan percakapan pribadi yang tak kalah menarik.

Baca Juga: 9 Tanda Rekan Kerja yang Super Menyebalkan, Kamu Termasuk?

3. Tunjukkan sikap hormat

loader

Menjadi orang yang profesional di tempat kerja itu harus karena ini masuk dalam penilaian atasan. Caranya mudah, yaitu dengan menunjukkan sikap hormat kepada siapa saja yang kamu temui di lingkungan perusahaan tanpa memandang posisi atau jabatan mereka. Dengan menghargai, kamu pun akan ikut dihargai oleh rekan kerjamu yang lain.

Sikap ini harus selalu dijaga, termasuk saat kamu sedang berargumen dengan rekan kerja dalam sebuah meeting. Biarkan mereka menyampaikan pendapatnya sampai selesai, baru berikan tanggapan. Dengan begini, konflik di dunia kerja dapat dielakkan dan kamu sendiri semakin senang menjalani hari-hari di tempat kerja.

4. Mau menghargai pencapaian orang lain

loader

Jangan lupa untuk selalu mengapresiasi rekan kerja yang berhasil mencapai target kerja dengan hasil maksimal. Berikan ucapan “selamat” atau tepuk pundaknya sebagai ungkapan rasa senang terhadap apa yang dicapainya. Buang jauh-jauh rasa iri atau merasa tersaingi karena rekan kerjamu pun tak pernah bermaksud demikian kepadamu.

Dengan menghargai pencapaian orang lain, percayalah orang lain pun akan ikut melakukan hal yang sama kepadamu. Bahkan mereka tak segan-segan menolongmu untuk mencapainya, sehingga kebahagiaan dalam bekerja sungguh kamu rasakan di dunia kerja.

5. Sabar menghadapi rekan kerja

loader

Namanya di dunia kerja, pasti ada saja orang yang seringkali membuatmu jengkel saat bekerja. Entah itu karena sifatnya yang terlalu keras kepala, tidak disiplin, dan bekerja secara asal. Di saat seperti inilah porsi kesabaran harus ditingkatkan untuk menghindari terjadinya keributan di tempat kerja.

Percayalah kalau sudah ribut, mood bekerja biasanya langsung hilang yang membuat tingkat produktivitas berkurang. Disisi lain, kamu juga akan merasa jengkel terhadap orang lain yang ada di sekitar meskipun mereka tidak melakukan hal apapun kepadamu. Makanya kemampuan mengontrol emosional perlu ditingkatkan agar lingkungan kerja terasa positif. 

Baca Juga: Tips Sukses Jadi Freelancer Tanpa Ganggu Pekerjaan Utama

6. Menjaga komunikasi dengan baik

loader

Komunikasi secara vertikal yaitu atasan – bawahan dan horizontal atau sesama bawahan perlu dijaga dengan baik selama berada di lingkungan kerja. Kamu harus tahu target apa yang ingin dicapai berdasarkan kriteria atau standar yang atasan tentukan sejak awal. Jika memang ada kesulitan dalam proses pelaksanaannya, jangan ragu untuk memberikannya kepada atasan.

Di sisi lain, komunikasi yang baik dapat mencegah terjadinya kesalahpahaman antara atasan dengan bawahan maupun sesama bawahan. Sebaiknya sampaikan apa yang ingin dikatakan secara langsung dan jelas. 

7. Segera selesaikan masalah

loader

Bukan hanya seputar pekerjaan, tapi cara penyampaian sesuatu yang kurang jelas juga dapat menimbulkan masalah di kantor. Sebelum masalahnya bertambah runyam, sebaiknya segera selesaikan secara empat mata. 

Hindari sikap pura-pura tidak tahu terhadap permasalahan yang ada karena dapat membuang waktu. Ingat, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, jadi jangan biasakan mengulur waktu saat ada masalah.

Perubahan Kecil Membawa Dampak Besar

Menciptakan lingkungan kerja positif dan produktif tidak harus dimulai dari hal-hal besar. Sebab, tips-tips sederhana seperti di atas dapat membawa dampak besar bagi lingkungan kerja yang kamu masuki. Jangan lupa dipraktekkan dan lihat perubahannya, ya!

Baca Juga: 5 Tips Sukses Mengadakan Event Online untuk Meningkatkan Bisnis