Penasaran dengan Biaya Operasi Urologi di Rumah Sakit Indonesia? Ini Estimasinya

Biaya pelayanan kesehatan semakin tahun semakin mahal. Hal ini pun sesuai dengan fasilitas yang didapatkan pasien. Salah satu layanan kesehatan tersebut adalah operasi bedah urologi.

Adapun operasi bedah urologi meliputi pembedahan pada saluran kemih, seperti transplantasi ginjal, pengangkatan kelenjar prostat, pemotongan dan pengikatan saluran sperma, pembedahan batu ginjal, perbaikan kerusakan saluran kandung kemih, biopsi pada ginjal, dan pengangkatan kandung kemih.

Fokus Dokter Spesialis Urologi

loader

Urologi merupakan bidang kedokteran yang mempelajari tentang sistem perkemihan manusia, mulai dari fungsi, penyakit, hingga pengobatannya. Jadi, dokter spesialis urologi menangani keluhan yang terkait dengan saluran kemih atau sistem urinaria.

Dokter spesialis urologi dapat mengobati sejumlah penyakit yang diderita pria atau wanita. Pada pria, dokter urologi dapat menangani masalah, gangguan prostat, penyakit ginjal, penyakit saluran kemih, hidrokel, varikokel, infertilitas, kelainan bentuk penis, dan kanker saluran kemih.

Kemudian, dokter urologi juga menangani masalah pada wanita, seperti kanker kandung kemih, penyakit ginjal, kandung kemih turun ke vagina, dan berbagai penyakit kandung kemih, yaitu batu ginjal, gagal ginjal, infeksi saluran kemih (ISK), cystitis, inkontinensia urine, dan kandung kemih terlalu aktif.

Berbagai penyakit yang ditangani dokter urologi pun memiliki beberapa metode pengobatan, seperti

  • Sistoskopi yang merupakan tindakan dengan cara meneropong kandung kemih.
  • Operasi kelenjar prostat dengan metode Transurethral Resection of The Prostate (TURP) yang merupakan metode pembedahan endoskopik untuk pembesaran prostat.
  • Operasi Tumor Kandung Kemih dengan metode Transurethral Resection of The Bladder (TURB) yang merupakan metode pembedahan endoskopik untuk tatalaksana tumor kandung kemih.
  • Lithotripsy untuk penghancuran batu ginjal tanpa pembedahan terbuka.
  • Uretero Reno Scoopy (URS) yang meneropong ureter menggunakan alat ureterorenoscopy rigid atau fleksibel.
  • Ureteroskopi-Sache yang meneropong uretra dalam mengobati penyempitan saluran kemih bawah.
  • Nefroskopi yang meneropong ginjal untuk mengobati batu dan tumor ginjal.

Biaya Operasi Urologi di Rumah Sakit

Operasi bedah operasi urologi di rumah sakit memiliki biaya yang berbeda-beda. Hal ini disesuaikan dengan penyakit, metode, dan dokter yang menangani.

Meski berbeda, berikut estimasi biaya operasi urologi di rumah sakit di beberapa kota di Indonesia.

  1. Siloam Hospitals Asri Mampang, Jakarta: mulai dari Rp5.618.000
  2. RSU Bunda Jakarta: mulai dari Rp21.886.000
  3. RS Murni Teguh Sudirman, Jakarta: mulai dari Rp3.478.750
  4. MRCCC Siloam Hospitals Semanggi, Jakarta: mulai dari Rp41.000.000
  5. RS Royal Progress, Jakarta: mulai dari Rp12.940.000
  6. RS EMC Sentul Bogor: mulai dari Rp2.255.000
  7. Mayapada Hospital Bogor BMC: mulai dari13.370.000
  8. RS Islam Karawang: mulai dari Rp1.129.000
  9. RS Budi Asih Cikarang, Cikarang: mulai dari Rp10.223.000
  10. Siloam Hospitals Lippo Village, Tangerang: mulai dari Rp12.486.000
  11. RS Hermina Pandanaran, Semarang: mulai dari Rp11.492.000
  12. Rumah Sakit Baptis Batu, Malang: mulai dari Rp2.960.000
  13. RS Randegansari Husada, Gresik: mulai dari Rp15.600.000
  14. RS Imelda Pekerja Indonesia, Medan: mulai dari Rp9.224.000
  15. RSU Bunda BMC Padang: mulai dari Rp1.500.000
  16. RS Imanuel Way Halim, Bandar Lampung: mulai dari Rp4.391.644
  17. RSU Sylvani Binjai, Binjai: mulai dari Rp13.000.000
  18. RS Murni Teguh Bali: mulai dari Rp2.520.000
  19. RS Ganesha, Bali: mulai dari Rp3.969.922
  20. Siloam Hospitals Balikpapan: mulai dari Rp20.000.000
  21. RS TK II Pelamonisa Makassar: mulai dari Rp1.202.400

Biaya Lainnya yang Berhubungan dengan Operasi Urologi

loader

Selain biaya tindakan atau operasi urologi, terdapat beberapa biaya-biaya lain yang berhubungan dengan operasi urologi.

Biaya Dokter Urologi

Untuk biaya konsultasi dokter spesialis urologi berbeda di setiap rumah sakit. Berikut biaya beberapa nama dokter beserta rumah sakit tempat prakteknya.

  • dr. Taufik Rakhman Taher, Sp.U di Eka Hospital BSD, Tangerang Rp300.000 dan di Siloam Hospitals Asri Mampang, Jakarta Rp265.000
  • dr. Nouval Shahan,SP.U, PICS, PACS, Ph.D di MRCCC Siloam Hospitals Semanggi Jakarta Rp500.000 dan di RS Premier Jatinegara, Jakarta Rp375.000
  • dr. Aga Parardya, Sp.U di RS EMC Alam Sutera, Tangerang Rp 275.000
  • dr. Sigit Solichin, Sp.U di Siloam Hospitals Asri Mampang, Jakarta Rp265.000 dan di RSU Bunda Jakarta Rp350.000.
  • dr. Bobby Hery Yudhanto, Sp.U di RS Manyar Medical Centre, Surabaya Rp185.000, di Mitra Keluarga Kenjeran, Surabaya Rp215.000, dan di Mitra Keluarga Waru, Surabaya Rp224.000
  • dr. Bob Bachsinar, Sp.U di RS Siloam Dhirga Surya, Medan Rp250.000
  • dr. Syarif Bakri, Sp.U di Siloam Hospitals Makassar Rp200.000

Biaya USG

Saat pemeriksaan, dokter urologi menggunakan metode USG untuk memastikan kondisi di dalam saluran urologi pasien. Dengan USG, akan tampak jelas bila terdapat batu, cairan, atau penebalan yang tidak normal.
Adapun biaya USG Urologi bervariasi di setiap rumah sakit. Berikut estimasi biaya di beberapa rumah sakit Indonesia.

  • Mayapada Hospital Kuningan, Jakarta: mulai dari Rp225.000
  • Siloam Hospitals TB Simatupang, Jakarta: mulai dari Rp214.000
  • RS Brawijaya Saharjo, Jakarta Rp100.000
  • RS EMC Tangerang: mulai dari Rp425.000
  • Siloam Hospitals Manado: mulai dari Rp214.000
  • RS Islam Sakinah Mojokerto, Mojokerto: mulai dari Rp450.000

Biaya Obat Urologi

Dokter akan meresepkan beberapa obat untuk pasien urologi, baik bagi yang dioperasi maupun rawat jalan. Adapun estimasi biaya tiap obat urologi dengan keluhan berbeda sebagai berikut.

  • Obat Infeksi Saluran Kemih mulai dari Rp5.000 hingga Rp200.000
  • Obat Batu Ginjal mulai dari Rp40.000 hingga Rp600.000
Bingung cari asuransi kesehatan terbaik dan termurah? Cermati punya solusinya!
Pilih Jenis Perlindungan
Pilih Jenis Kelamin
Pilih Tanggal Lahir
Pilih Bulan Lahir
Pilih Tahun Lahir
Pilih Tipe Asuransi

Operasi Urologi Menggunakan Asuransi Kesehatan

Setelah melihat biaya operasi urologi di berbagai rumah sakit Indonesia yang cukup mahal, kamu tentu tidak mau semua tabungan habis dalam sekejap. Terlebih, penyakit dapat datang secara tiba-tiba.

Maka dari itu, sebaiknya kamu memiliki asuransi kesehatan. Pasalnya, asuransi kesehatan dapat memberikan jaminan biaya kesehatanmu, mulai dari konsultasi dokter, obat-obatan, rawat inap, hingga operasi. Salah satunya operasi urologi.

Dengan memiliki asuransi kesehatan dan membayar premi tiap bulan, kamu dapat merasakan fasilitas yang sesuai dengan premi yang dipilih. Selain itu, kamu tidak perlu pusing mencari uang jaminan terlebih dahulu jika harus dilakukan operasi yang mendadak.

Perusahaan asuransi kini banyak yang menggunakan sistem cashless. Jadi, kamu cukup memberikan nomor asuransi kesehatan kepada pihak rumah sakit dan layanan kesehatan langsung bisa didapatkan tanpa perlu proses administrasi yang lama.

Operasi Urologi Menggunakan BPJS Kesehatan

Selain menggunakan asuransi kesehatan, operasi urologi juga ditanggung BPJS Kesehatan. Hal ini tertuang di Pedoman Pelaksanaan Jaminan (JKN) pada PMK No.18 Tahun 2014.

Namun, operasi gangguan ginjal akibat minuman keras tidak ditanggung BPJS Kesehatan. Pasalnya, penyakit ginjal akibat minuman keras merupakan kelalaian pasien dalam menjaga kesehatan.

Dengan menggunakan BPJS Kesehatan, kamu juga harus mengikuti prosedur yang berlaku. Pengobatan urologi menggunakan BPJS Kesehatan mulai dari pendaftaran dan pemeriksaan di fasilitas kesehatan tingkat 1. Kemudian, meminta rujukan ke rumah sakit bila harus melakukan tindakan pembedahan.

Setelah sampai di rumah sakit rujukan, kamu harus kembali mendaftar, memeriksakan ke dokter, dan setelah itu baru mengatur jadwal operasi.

Hidup Sehat agar Terhindar penyakit Urologi

Penyakit merupakan efek dari sesuatu yang tanpa disadari dilakukan oleh diri sendiri. Maka dari itu, mencegah datangnya sebuah penyakit merupakan hal penting. Salah satu cara agar terhindar dari penyakit, termasuk urologi, adalah dengan menjalani pola hidup sehat.

Misalnya, dengan menjaga pola makan, berolahraga secara rutin, tidak merokok, tidak mengonsumsi minuman keras, serta menghindari stress. Selain itu, perbanyak minum air putih dan tidak menahan buang air kecil dapat dilakukan untuk terhindar dari penyakit ginjal dan ISK.