Perlukah Asuransi Kesehatan Jika Sehat Walafiat?

Salah satu produk asuransi yang paling mendasar adalah asuransi kesehatan. Sebab, asuransi ini tidak hanya menanggung biaya obat-obatan dan rawat inap saja, tapi juga terdapat santunan jiwa di dalamnya.

Untuk menikmati manfaat tersebut, kita wajib membayar premi bulanan yang jumlahnya berbeda-beda. Semuanya tergantung dari manfaat yang diinginkan. Semakin luas manfaat, tentu semakin mahal preminya.

Satu yang pasti, membayar premi asuransi tidak akan sia-sia. Mengapa demikian? Simak penjelasan berikut.

Baca Juga: 10 Faktor di Balik Tingginya Biaya Premi Asuransi Kesehatan

Bingung cari asuransi kesehatan terbaik dan termurah? Cermati punya solusinya!
Pilih Jenis Perlindungan
Pilih Jenis Kelamin
Pilih Tanggal Lahir
Pilih Bulan Lahir
Pilih Tahun Lahir
Pilih Tipe Asuransi

Bayar Premi Asuransi Tidak Sia-sia

loader

Health

1. Asuransi akan Melindungi Harta

Asuransi ibaratkan security yang selalu menjaga rumah kita dari maling. Di sini asuransi akan menyelamatkan finansial kita dari mahalnya biaya pengobatan. 

Seperti yang diketahui, biaya rawat inap dan obat-obatan semakin mahal. Harta sebanyak apapun bisa habis untuk berobat, terutama kalau kita menginginkan pelayanan di rumah sakit terbaik.

Dengan adanya asuransi kesehatan, biaya pengobatan dari awal masuk rumah sakit sampai sembuh menjadi tanggungan asuransi. Dari total pengeluaran yang ada, mungkin kita akan mengeluarkan uang juga, tapi nominalnya sangatlah terjangkau.

Jadi, tidak ada salahnya untuk mentransfer risiko ini dalam bentuk asuransi untuk meringankan beban finansial di kemudian hari.

2. Uang Keluar secara Perlahan

Antara pengeluaran rumah sakit dan bayar premi, mana yang paling banyak memakan biaya? Sudah pasti pengeluaran rumah sakit. Totalnya bisa mencapai puluhan atau ratusan juta rupiah. 

Untuk menghindari pengeluaran yang membengkak, maka asuransi kesehatan sangat diperlukan. Memang, pengeluaran bulanan menjadi bertambah, tapi perlahan-lahan saja. 

Kita tidak akan rugi membayar premi Rp1 juta per bulan, meskipun klaim manfaat asuransi tidak tahu dilakukan kapan. Setidaknya, kita sudah merasa aman karena kepemilikan asuransi.

Jika suatu saat sakit atau kecelakaan, kita bisa mendapatkan pengobatan yang layak tanpa dilanda stres. Sebab, sebagian besar biaya recovery ditanggung oleh perusahaan asuransi yang bersangkutan.

3. Manfaatnya Banyak

Bagaimana dengan manfaat? Tentu saja banyak karena jumlah penyakit yang dicover mencapai ratusan penyakit. Misalnya, DBD, usus buntu, tipes, dan masih banyak lagi. 

Selain menanggung biaya kesehatan, asuransi juga menyediakan manfaat jiwa. Jika tertanggung meninggal dunia, maka keluarga yang ditinggalkan berhak mendapatkan santunan sebesar yang tertulis pada buku polis.

Tapi, perlu diketahui bahwa asuransi juga memiliki manfaat yang dikecualikan. Misalnya, kehilangan nyawa akibat bunuh diri dan konsumsi obat-obatan terlarang. 

Informasi mengenai pengecualian ini dapat dibaca dalam polis asuransi. Jika salah satu pengecualian tersebut menimpamu dan butuh biaya, maka biayanya ditanggung sendiri.

4. Premi Dapat Disesuaikan

Premi dapat disesuaikan maksudnya adalah kita dapat memilih premi sesuai dengan kemampuan finansial. Anggaplah per bulannya kita sanggup bayar premi Rp500 ribu saja, maka produk asuransi yang didapatkan mungkin kesehatan murni. Tidak ada embel-embel investasi atau manfaat santunan jiwa.

Manfaatnya memang terbatas, tapi setidaknya bisa memberikan rasa aman sewaktu jatuh sakit. Apalagi kalau kita belum butuh manfaat yang begitu kompleks tersebut.

Karena dapat disesuaikan, maka tidak ada alasan untuk mengabaikan asuransi. Berapapun besarnya pendapatan, kita tetap bisa beli asuransi kesehatan. Konsekuensinya cuma satu, yaitu manfaatnya yang terbatas.

5. Manfaat Dapat Diperluas Kapan Saja

Manfaat asuransi saat ini memang terbatas, tapi tenang karena kita dapat memperluas manfaat tersebut suatu hari nanti. Perluasan manfaat ini diikuti dengan meningkatnya premi asuransi yang dibayarkan setiap bulan. 

Tentang perluasan manfaat, kita dapat perluas untuk anggota keluarga juga kalau nanti sudah berkeluarga. Jadi, satu polis dapat digunakan untuk beberapa anggota keluarga sekaligus.

Perluasan manfaat dapat dilakukan oleh agen asuransi. Kita bisa hubungi agen untuk membuatkan simulasi asuransi dengan manfaat yang diperluas. 

Sama seperti di awal membuat asuransi, kita perlu beri tahu biaya premi yang sanggup dibayar setiap bulan. Setelah itu, kita bisa tahu manfaat yang didapatkan.

Baca Juga: Ketahui 10 Istilah Penting pada Asuransi Kesehatan agar Tak Salah Pilih Layanan

Produk Asuransi Kesehatan yang Tepat

Bagi kita anak muda, produk asuransi kesehatan murni saja sudah cukup. Tidak perlu ada embel-embel lain demi meminimalisir pengeluaran bulanan. 

Embel-embel manfaat lain tersebut dapat diperluas sewaktu-waktu kalau kemampuan finansial kita sudah meningkat. Intinya, miliki produknya saja terlebih dahulu.

Tidak Baik Menunda-nunda Asuransi

Jika sudah jatuh sakit, apa kita bisa menunda-nunda untuk mendapat pertolongan? Tidak, kan? Sama seperti asuransi yang sebaiknya tidak ditunda-tunda karena manfaatnya sangat bagus untuk diri kita. 

Kelolalah finansial sebaik mungkin agar kita sanggup bayar premi asuransinya. Pilih produk yang sesuai kebutuhan saja agar tidak memberatkan finansial dalam jangka pendek maupun panjang. Yuk, punya asuransi!

Baca Juga: Persiapkan Perlindungan Terbaik untuk Anak dengan Asuransi Kesehatan