Sumber Protein Hewani, Ini Manfaat Ikan Gabus yang Sayang Jika Dilewatkan

Mayoritas masyarakat Indonesia tentu sudah tidak asing lagi dengan spesies ikan air tawar yang satu ini. Ya, ikan gabus adalah salah satu jenis ikan yang cukup sering ditemui dan dikonsumsi oleh masyarakat di wilayah Asia Tenggara, tak terkecuali Indonesia. Walaupun memiliki tampilan yang sedikit menyeramkan dan tergolong sebagai ikan predator, ikan gabus nyatanya menyimpan segudang manfaat menyehatkan bagi kesehatan tubuh, lho!

Selayaknya jenis ikan lainnya, ikan gabus dapat menjadi sumber asupan protein hewani bagi tubuh, dan memiliki beragam kandungan gizi lain yang tak kalah pentingnya. Bahkan, nutrisi yang terkandung pada jenis ikan ini bisa disetarakan dengan ikan salmon. Di sisi lain, ikan gabus juga sudah sejak lama diklaim mampu menjadi obat untuk mengatasi berbagai macam penyakit.

Nah, buat kamu yang penasaran dengan apa saja manfaat ikan gabus, berikut telah Cermati rangkum ulasannya. 

Baca Juga: Suka Mengonsumsi Ikan Dori? Manfaat Kesehatan Inilah yang Pasti Didapatkan Tubuh

10 Manfaat Ikan Gabus

loader

Manfaat Ikan Gabus

  1. Bantu Pertumbuhan serta Pembentukan Otot

    Manfaat ikan gabus yang pertama, yakni, membantu pertumbuhan serta pembentukan otot, berasal dari kandungan proteinnya yang relatif lebih tinggi jika dibandingkan dengan spesies ikan air tawar lainnya, misalnya, ikan lele, ikan nila, atau ikan mas. Uniknya, kadar protein ikan ini juga dapat menyaingi sumber protein hewani lainnya, sebagai contoh, daging sapi, telur, atau ayam. 

    Dengan mengonsumsi sekitar 100 gr ikan gabus, kamu bisa mendapatkan 16 gr protein hewani. Nah, saat kandungan protein dalam tubuh tercukupi, pertumbuhan dan juga perkembangan otot akan menjadi lebih baik dan optimal. Jadi, jika ingin menambah massa otot, tidak ada salahnya untuk rutin mengonsumsi ikan gabus ini sembari berolahraga agar hasilnya maksimal.

  2. Meningkatkan Proses Penyembuhan Luka Akibat Operasi

    Daging dari ikan gabus mengandung zat albumin. Kandungan nutrisi tersebut amat penting bagi tubuh karena menjadi salah satu bentuk protein yang menyimpan segudang manfaat menyehatkan. Salah satunya adalah membantu proses penyembuhan luka.

    Hal ini dibuktikan dalam sebuah studi yang menemukan bahwa pemberian kapsul berisi ekstrak ikan gabus dalam kurun waktu 14 hari sebanyak 0.7 g/dl dapat meningkatkan proses penyembuhan luka pasca operasi. Khasiat ikan gabus tersebut juga berlaku pada pasien yang baru saja melakukan persalinan secara Caesar. 

  3. Jaga Keseimbangan Cairan Tubuh

    Ketika tubuh kekurangan cairan, protein di dalam tubuh bisa saja terpecah dan membuatnya tak berfungsi dengan normal. Namun, hal ini dapat diatasi dengan zat albumin ikan gabus.

    Di sisi lain, zat albumin ikan gabus juga mampu menjaga cairan di dalam darah sehingga tak bocor sampai ke jaringan tubuh lain. Bila tubuh kekurangan albumin, atau istilah medisnya hipoalbuminemia, risiko cairan bocor pada jaringan lain akan menjadi lebih tinggi. Jika dibiarkan, hal tersebut bisa menimbulkan beragam masalah kesehatan, misalnya, asites, yaitu penumpukan cairan di antara organ dalam dan selaput pada dinding perut. 

  4. Menjadi Solusi untuk Masalah Gizi Buruk

    Manfaat kesehatan lainnya yang bisa diberikan oleh ikan gabus adalah menjadi solusi untuk atasi masalah gizi buruk, khususnya pada bayi, anak-anak, ataupun ibu hamil. Gizi buruk bisa terjadi akibat tubuh yang kekurangan albumin atau hipoalbuminemia. Dalam kondisi tersebut, nutrisi di dalam tubuh tidak dapat diedarkan dengan optimal ke seluruh bagian tubuh. 

    Oleh karena itu, saat kekurangan albumin, tubuh akan lebih berisiko mengalami gangguan gizi atau malnutrisi. Salah satu cara untuk menghindarinya adalah dengan rutin mengonsumsi ikan gabus ini, setidaknya 100 gram agar kebutuhan akan zat tersebut dalam tubuh tercukupi. 

  5. Mampu Menjaga Kesehatan Organ Pencernaan

    Daging ikan gabus memiliki tekstur yang empuk dan mudah untuk dimakan. Hal tersebut membuat ikan gabus dapat menjadi asupan yang baik bagi organ pencernaan karena menjadikan kinerjanya lebih ringan. 

    Manfaat daging ikan gabus dalam menjaga kesehatan organ pencernaan juga dimaksimalkan dengan kandungan protein kolagen yang lebih rendah ketimbang kadar protein pada daging. Dalam ikan gabus, kandungan protein kolagennya hanya sekitar 3 sampai 5 persen saja. 

  6. Mencegah Risiko Edema atau Pembengkakan 

    Manfaat kesehatan dari ikan gabus utamanya berasal dari kandungan albuminnya. Selain manfaat-manfaat di atas, ikan gabus juga berkhasiat untuk mencegah terjadinya edema atau pembengkakan akibat sel darah yang kehilangan bentuknya.

    Walaupun berbentuk cair, namun dalam sel darah terdapat partikel dan molekul yang normalnya tak bercampur antara satu dengan lainnya. Nah, zat albuminlah yang membuat sel darah tersebut bercampur dan mencegahnya membentuk endapan di beragam bagian tubuh. Jika dibiarkan, endapan tersebut mampu menimbulkan lebam atau bengkak di tubuh sehingga perlu disiasati dengan mengonsumsi makanan yang mengandung albumin, salah satunya ikan gabus.

  7. Sumber Nutrisi Penting bagi Tubuh

    Selayaknya asam lemak yang berguna menyimpan serta mencerna vitamin di dalam lemak, albumin yang dikandung ikan gabus mempunyai fungsi yang tak jauh berbeda. Selain membantu melarutkan sel darah, kandungan nutrisi tersebut juga bisa melarutkan nutrisi lainnya. 

    Sebagai contoh, hormon, mineral, dan protein yang tersimpan dalam albumin bisa diedarkan ke bagian tubuh lainnya. 

  8. Membentuk Sel Darah Putih

    Seperti yang kamu tahu, sel darah putih mempunyai peranan penting bagi sistem imunitas tubuh. Saat terdapat benda asing, bakteri, atau virus yang menginfeksi tubuh, sel darah putihlah yang menjadi garda depan untuk melindungi tubuh melalui sifat fagositnya. 

    Masih berkaitan dengan kandungan albumin dalam ikan gabus, jenis protein tersebut berperan untuk membentuk sel darah putih. Saat kekurangan kandungan nutrisi tersebut, tubuh akan menjadi lebih gampang sakit dan lebih berisiko mengalami peradangan atau inflamasi. 

  9. Sebagai Obat untuk Atasi Diabetes Melitus

    Diabetes melitus merupakan jenis penyakit metabolik yang terjadi akibat kadar glukosa dalam darah yang terlalu tinggi, atau istilahnya hiperglikemik. Berdasarkan laporan dari WHO, pada tahun 2015, setidaknya 422 juta orang merupakan pengidap masalah kesehatan tersebut. Di Indonesia sendiri, jumlah pengidap diabetes melitus juga sangat banyak dan berada di urutan ketujuh tertinggi dunia. 

    Mengetahui fakta tersebut, memahami cara mengatasi masalah diabetes melitus penting untuk dipahami. Untungnya, manfaat untuk menangani penyakit diabetes melitus ini juga bisa didapatkan dengan mengonsumsi ikan gabus. Alasannya karena jenis ikan ini mengandung protein cukup tinggi dan bisa diubah menjadi sumber antioksidan, antidiabetes atau antihiperglikemik. 

    Tak berhenti sampai di situ, di dalam daging ikan gabus juga bisa ditemukan 15 macam asam amino. Sembilan di antaranya merupakan asam amino esensial, sebagai contoh, treonin, histidin, metionin, valin, leusin, lisin, isoleusin, fenilalanin, dan arginin.

    Untuk arginin sendiri mampu meningkatkan fungsi dari sel beta, sensitivitas insulin, dan pengeluaran energi. Sementara leusin berperan dalam transkripsi gen, serta sintesis protein di sel beta pankreas yang mampu mengatasi masalah diabetes melitus.

  10. Mengoptimalkan Perkembangan Otak Bayi

    Manfaat ikan gabus yang terakhir adalah mengoptimalkan perkembangan otak bayi, khususnya pada usia 0 sampai 6 bulan. Dengan mencukupi kebutuhan proteinnya, kesehatan dan perkembangan otak bayi akan lebih meningkat. 

    Tidak hanya itu, menurut sebuah studi, bayi yang sering mengonsumsi ikan mampu memperlambat proses penurunan mentalnya. Mengonsumsi ikan setidaknya satu kali dalam seminggu juga bermanfaat untuk memberikan materi abu-abu, atau jaringan utama pada otak yang berguna untuk mengatur memori dan emosi.

Baca Juga: Tips Memilih Ikan Salmon Segar dan Sehat untuk Dikonsumsi

Olah Ikan Gabus dengan Cara yang Tepat agar Nutrisinya Tetap Terjaga

Itulah deretan khasiat ikan gabus bagi kesehatan yang sayang untuk dilewatkan. Yang terpenting saat memutuskan untuk mengonsumsi ikan tersebut, pastikan untuk mengolahnya dengan cara yang tepat agar nutrisi yang dikandungnya tetap terjaga. Bila perlu, konsultasikan dulu dengan dokter terkait rencana untuk mengonsumsi jenis ikan tersebut secara rutin agar mampu memetik manfaatnya secara optimal dan menghindari potensi efek samping yang malah bisa membahayakan kesehatan tubuhmu. 

Baca Juga: 7 Manfaat Mengonsumsi Ikan dan Seafood Bagi Tubuh