Ketahui Biaya Operasi Varikokel, Pakai BPJS dan Tanpa BPJS

Salah satu gangguan kesehatan yang khusus dimiliki pria adalah varikokel. Varikokel adalah kondisi gangguan kesehatan yang terdapat di pembesaran pembuluh darah vena pada skrotum, yaitu kantong testis.

Varikokel ini sebenarnya, tidak menimbulkan gejala cukup serius kepada penderitanya. Namun, varikokel kadang bisa menimbulkan rasa nyeri yang begitu berat pada skrotum. Biasanya, 15%  penderita varikokel adalah pria dewasa. Sementara itu, 20% adalah remaja pria.

Salah satu cara untuk mengatasi gangguan kesehatan tersebut dengan menjalani operasi. Untungnya saat ini operasi varikokel sendiri sudah bisa dilakukan di berbagai rumah sakit di Indonesia. 

Pastinya rumah sakit tersebut memiliki ketentuan terkait harga operasi varikokel. Maka, kamu perlu mengetahui biaya operasi varikokel menggunakan BPJS dan tanpa BPJS. Namun, sebelum mengetahui biayanya, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu mengenai operasi varikokel.

Baca juga: Biaya Operasi Lasik Mata Tahun 2022 Terbaru

Bingung cari asuransi kesehatan terbaik dan termurah? Cermati punya solusinya!
Pilih Jenis Perlindungan
Pilih Jenis Kelamin
Pilih Tanggal Lahir
Pilih Bulan Lahir
Pilih Tahun Lahir
Pilih Tipe Asuransi

Mengenal Operasi Varikokel

loader

Operasi Varikokel

Operasi varikokel adalah tindakan pengangkatan varikokel yang dinamakan varicocelectomy. Operasi ini dilakukan agar aliran darah ke organ reproduksi kembali normal. Untuk menangani varikokel, operasi pun dibutuhkan. Operasi dilakukan ketika muncul masalah seperti infertilitas atau ketidaksuburan bagi pria.

Jika hal demikian terjadi, dokter bisa menyarankan operasi untuk mengatasi varises pada penis. Cara pembedahan ini dilakukan adalah dengan mengangkat pembuluh darah. Kemudian, pembuluh darah tersebut akan dijepit dan dialihkan ke aliran darah lewat jalur lain.

Biasanya, setelah melakukan operasi varikokel, penyakit ini jarang muncul lagi pada pasien. Namun, jika hal tersebut terjadi berkonsultasilah dengan dokter dan biasanya dokter akan menganjurkan dilakukannya operasi kembali.

Estimasi Biaya Operasi Varikokel

Biasanya, operasi varikokel yang dilakukan di rumah sakit atau klinik di Indonesia bisa mencapai angka Rp10.000.000 sampai Rp34.000.000. Perlu diketahui bahwa biaya tersebut belum termasuk biaya perawatan dan obat. Maka, bisa dikatakan dana yang harus dimiliki lebih dari yang disebutkan di atas.

Berbicara mengenai biaya, biasanya setiap rumah sakit dan klinik memiliki kebijakan tersendiri dalam menentukan biaya. Hal ini ditentukan berdasar pada fasilitas yang diterima nantinya oleh pasien. Untuk lebih lengkapnya, berikut rincian biaya di klinik dan rumah sakit.

Biasanya, setiap rumah sakit dan klinik memiliki kebijakan tersendiri terkait masalah biaya. Hal ini berkaitan dengan fasilitas serta kelengkapan alat yang nantinya akan digunakan. Berikut terdapat rincian estimasi biaya operasi varikokel di rumah sakit dan klinik dalam negeri berdasarkan daerahnya.

Daerah Estimasi Biaya
Yogyakarta Mulai dari Rp4.000.000
Bandung Mulai dari Rp5.500.000
Jakarta Mulai dari Rp25.000.000
Surabaya Mulai dari Rp34.000.000
Tangerang Selatan Mulai dari Rp10.000.000

Biaya tersebut merupakan kisaran dana yang dapat dikeluarkan. Sebagai acuan dalam perencanaan dana untuk melakukan operasi varikokel agar memiliki perencanaan dana yang matang.

Ingin bayar BPJS Kesehatan anti ribet? Cermati solusinya!

Bayar BPJS  Kesehatan Sekarang!  

Biaya Operasi Varikokel Ditanggung BPJS

Biaya operasi varikokel bisa ditanggung oleh BPJS. Namun, pertanggungan BPJS ini tergantung pada pertimbangan dari dokter bedah dan juga rumah sakit yang menangani operasi varikokel. Dokter bedah dan rumah sakit akan mempertimbangkan tingkat keparahan varikokel, riwayat penyakit, hingga ketersediaan fasilitas.

Selain itu, perlu pula untuk mendiskusikan dengan dokter dan pihak rumah sakit terkait biaya yang akan ditanggung BPJS. Bisa jadi, biaya operasi ditanggung sebagian, tergantung pada jenis operasi yang dilakukan pula. Pastikan pula jenis operasi yang disarankan oleh dokter juga mendapatkan pertanggungan BPJS.

Berbagai cara dan syarat perlu dilakukan untuk bisa membayar operasi varikokel dengan menggunakan BPJS. Selain itu, kamu juga memerlukan rujukan atau tindak lanjutan yang diberikan oleh faskes 1. Jika semua ketentuan sudah dilakukan, operasi varikokel dapat langsung dilakukan di rumah sakit atau klinik rujukan tanpa harus mengurus hal-hal administratif terkait BPJS. Pastikan kamu mengikuti pemeriksaan sesuai standar agar segala urusan administrasi BPJS berjalan lancar.

Baca juga: Biaya Operasi Usus Buntu, Metode dan Persiapan Operasi

Prosedur Operasi Varikokel

Prosedur operasi varikokel sebenarnya beragam. Semua tergantung pada proses pembedahan yang dipilih. Terdapat beberapa jenis operasi varikokel yang bisa ditempuh, yaitu:

  1. Embolisasi

    Jenis operasi ini merupakan operasi dengan memasukan kateter kecil ke bagian pembuluh darah vena leher atau bagian selangkangan. Lalu, kumparan akan dimasukan ke dalam kateter dan varikokel. Nantinya, kumparan tersebut akan menghalangi darah masuk ke pembuluh darah yang tidak normal.

  2. Bedah Terbuka

    Prosedur operasi lainnya, yaitu operasi bedah terbuka. Melibatkan banyak sayatan besar. Biasanya dokter bisa melihat kondisi organ pasien tanpa menggunakan alat khusus. Bedah terbuka membutuhkan waktu pemulihan yang lama dibandingkan laparoskopi, sebab ukuran sayatannya yang besar.

  3. Laparoskopi

    Dari kedua operasi varikokel, ada operasi yang paling sering dilakukan, yaitu operasi yang menggunakan alat laparoskopi yang memiliki kamera serta lampu kecil pada ujung alatnya.

Persiapkan Asuransi Kesehatan

Dengan adanya operasi, pastinya kamu harus memanfaatkan asuransi kesehatan yang bisa menanggung biaya operasi varikokel. Meskipun saat ini berbagai bentuk operasi dapat ditanggung BPJS Kesehatan, memiliki asuransi tambahan menjadi sangat penting karena dapat membantu menutup biaya-biaya yang tidak tertanggung oleh BPJS.

Asuransi juga dapat menjadi sangat berguna ketika prosedur layanan BPJS rumit dan lama. Ketika menggunakan BPJS, kamu perlu rujukan dari faskes untuk dapat melakukan operasi varikokel di rumah sakit.

Berbeda halnya ketika kamu menggunakan asuransi kesehatan pribadi. Sebab, kamu hanya perlu menunjukkan kartu asuransi di rumah sakit atau klinik. Hal ini akan lebih mudah ketika rumah sakit atau klinik yang dituju bekerja sama dengan asuransi yang dimiliki. Kamu bisa langsung mendapatkan pelayanan dan operasi pun dapat berjalan lebih dini.

Untuk mendapatkan proteksi keuangan dalam menangani masalah kesehatan lainnya, asuransi menjadi vital perannya. Dengan begitu, kamu tidak perlu memikirkan tabungan yang terkuras untuk membayar biaya pengobatan di rumah sakit atau klinik.

Meskipun segala biaya operasi varikokel dapat ditanggung BPJS, tetapi sebaiknya membeli asuransi kesehatan pribadi untuk memproteksi keuanganmu. Hal ini merupakan cara paling tepat dan lebih maksimal.

Baca juga: Rentan Tak Terjangkau, Ini Alasan Biaya Kesehatan Terus Meningkat dan Tips Menyiasatinya

Persiapkan Segala Bentuk Proteksi Diri untuk Menutup Biaya Operasi Varikolel

Untuk yang terkena penyakit varikokel, tentunya operasi varikokel adalah hal yang patut dilakukan untuk menangani gangguan kesehatan ini. Operasi varikokel bisa dilakukan di rumah sakit ataupun klinik.

Biaya operasi varikokel ini bisa pakai BPJS ataupun tanpa BPJS. Untuk yang tanpa BPJS pastinya akan merogoh banyak kocek. Maka, kamu harus memiliki perencanaan dana yang baik untuk bisa melakukan operasi varikokel. 

Walaupun memakai BPJS, tetapi kadang ada beberapa kekurangan dari asuransi pemerintah ini, yaitu antre dan lama. Mungkin juga alternatifnya bisa menggunakan asuransi selain BPJS, untuk membantu biaya selama proses jalannya operasi. Biasanya, beberapa asuransi ternama di Indonesia membuka layanan untuk asuransi kesehatan untuk proses operasi.

Beberapa hal tersebut dapat dilakukan sebagai langkah persiapan dana untuk operasi varikokel. Ketika sudah merencanakan dana dengan matang, maka nantinya kamu tinggal duduk manis menunggu jadwal untuk melakukan operasi.

Disclaimer: Seluruh informasi yang terdapat dalam artikel ini terutama mengenai rincian atau estimasi biaya, tidak bisa digunakan sepenuhnya sebagai rujukan biaya operasi yang sesungguhnya. Harap melakukan konsultasi terlebih dahulu ke dokter dan pihak rumah sakit tempat kamu dirawat untuk mendapatkan informasi harga dan perawatan yang lebih akurat.