Harga Saham BMRI Hari Ini - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)

Harga Saham BMRI Hari Ini

Berikut adalah harga saham BMRI selama beberapa tahun terakhir sampai hari ini. Dapatkan informasi mengenai BMRI saham lainnya hanya di cermati.com.

Analisa Harga Saham BMRI Hari Ini

Profil PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)

InformasiKeterangan
Nama Perusahaan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Kode Emiten BMRI
Alamat Kantor Perusahaan Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 36-38, Jakarta, 12190
Alamat E-mail Perusahaan corporate.secretary@bankmandiri.co.id/ ir@bankmandiri
No. Telepon (021) 52915299/ (021) 5245085/ 14000
No. NPWP Perusahaan 01.061.173.9-093.000
Situs Resmi https://bankmandiri.co.id/
Bidang Usaha/Sektor Perbankan/ Keuangan

Sumber: bankmandiri.co.id dan www.idx.co.id

Sejarah Singkat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)

loader

Bank Mandiri

Setiap orang pasti menyadari bahwa semua perusahaan besar, di bidang apa saja, memiliki rekam jejak perjalanan yang panjang dan juga berliku. Hal tersebut berlaku pula pada salah satu perusahaan perbankan terbesar di Indonesia, yaitu, Bank Mandiri.

Awal mula perjalanan Bank Mandiri dimulai dari program restrukturisasi perbankan yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia. Program restrukturisasi tersebut berhubungan erat dengan krisis finansial yang terjadi di Asia di tahun 1997. 

Di masa itu, kepercayaan masyarakat terhadap perbankan nasional juga mengalami krisis, khususnya imbas dari pencabutan izin usaha dari 16 bank di tanggal 1 November 1997. Hal tersebut berdampak pula dengan proses dilikuidasi terhadap bank-bank tersebut, serta membuat kurs Rupiah terhadap USD mengalami gejolak yang amat masif.

Untuk menyiasati masalah ini, pemerintah mulai melakukan program stabilisasi serta reformasi menyeluruh di bulan Januari 1998. Tujuannya adalah untuk memastikan sistem pembayaran nasional agar tidak lumpuh, serta mengembalikan tingkat kepercayaan masyarakat terhadapnya. Pada program tersebut, Pemerintah Indonesia menandatangani LoI atau Letter of Intent dengan IMF atau International Monetary Fund yang mencakup program stabilisasi berupa restrukturisasi pada sektor riil dan sektor keuangan.

Restrukturisasi 4 Bank BUMN

Dari hasil program restrukturisasi tersebut, Bank Mandiri kemudian didirikan di tanggal 2 Oktober 1998, dengan Muljohardjoko sebagai direktur pertamanya dan menjabat selama Oktober sampai November 1998. Lalu, beberapa bank milik pemerintah atau bank BUMN, seperti BBD atau Bank Bumi Daya, BDN atau Bank Dagang Negara, Bank Pembangunan Indonesia atau Bapindo, dan Bank Exim turut bergabung dengan Bank Mandiri di bulan Juli 1999. 

Bukan tanpa pengalaman, keempat bank yang bergabung menjadi Bank Mandiri tersebut telah beroperasi selama puluhan tahun. Bahkan, Bank Exim dan BDN telah mengantongi pengalaman sejak dari zaman kolonial, dan Bapindo telah berdiri sejak tahun 1951. 

Pasca dilakukannya penggabungan dari empat bank tersebut, ada beragam hal yang perlu dikorbankan, antara lain, pengurangan sebanyak hampir 9 ribu pegawai serta penutupan 194 kantor cabang. Kemudian disusul pula dengan penyesuaian budaya dan sistem kerja yang membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 7 tahun lamanya. 

Perkembangan Bisnis Bank Mandiri

Sebagai sistem transisinya, Bank Mandiri awalnya memilih sistem dari Bank Exim. Tapi, di tahun 2003 sampai 2004, Bank Mandiri telah memiliki sistem sendiri, dan melakukan penggantian platform guna meningkatkan penetrasi di bagian retail banking. 

Kini, Bank Mandiri menawarkan beragam produk perbankan, seperti, tabungan, kartu kredit, pinjaman, internet banking, investasi, asuransi, dan lain sebagainya. Di antara tahun-tahun operasional Bank Mandiri, tahun 2014 dianggap sebagai suatu pencapaian karena pertumbuhan kreditnya mencapai 12,2 persen dibanding tahun sebelumnya. Pada tahun 2020, Bank Mandiri juga dinobatkan sebagai salah satu dari World’s Best Bank 2020 atau Bank Terbaik Dunia.

Tentang BMRI Saham

Bank Mandiri melakukan IPO atau Penawaran Umum Perdana Saham dengan kode BMRI saham pada 23 Juni tahun 2003. Saat melakukan IPO tersebut, Bank Mandiri melepas sejumlah 4 juta lembar saham seri B di harga penawaran Rp675,- per lembarnya. Saham tersebut tercatat di BEI atau Bursa Efek Indonesia pada 14 Juli 2003.

Per tanggal 23 November 2021, nilai dari BMRI saham berada di angka Rp7.150,- per lembar sahamnya. Jika dilihat dari tren perkembangannya, BMRI saham mengalami fluktuasi yang tidak terlalu mencolok, dan nilainya terus beranjak naik dari tahun ke tahun. Saham BMRI pernah menyentuh angka Rp8.475,- per lembarnya di tahun 2 Maret 2018 dan disinyalir mampu menggapainya lagi beberapa waktu ke depan.

NamaJabatan
Muhamad Chatib Basri Komisaris Utama (Independen)
Andrinof A. Chaniago Wakil Komisaris Utama (Independen)
Mohamad Nasir Komisaris Independen
Boedi Armanto Komisaris Independen
Loeke Larasati Agoestina Komisaris Independen
Rionald Silaban Komisaris
Nawal Nely Komisaris
Faried Utomo Komisaris
Arif Budimanta Komisaris
Muhammad Yusuf Ateh Komisaris
Darmawan Junaidi Direktur Utama
Alexandra Askandar Wakil Direktur Utama
Ahmad Siddik Badruddin Direktur Manajemen Risiko
Agus Dwi Handaya Direktur Kepatuhan dan SDM
Panji Irawan Direktur Treasury & International Banking
Riduan Direktur Commercial Banking
Aquarius Rudianto Direktur Jaringan & Retail Banking
Toni E. B. Subari Direktur Operation
Susana Indah Kris Indriati Direktur Corporate Banking
Rohan Hafas Direktur Hubungan Kelembagaan
Sigit Prastowo Direktur Keuangan & Strategi
Timothy Utama Direktur Information Technology

Sumber: bankmandiri.co.id

Nama PerusahaanPersentase
Bank Mandiri (Europe) Limited 100%
Mandiri International Remittance Sdn. Bhd. 100%
PT Bank Syariah Mandiri 99,99%
PT Mandiri Sekuritas 99,99%
PT Mandiri Capital Indonesia 99,99%
PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia 80,00%
PT Bank Mandiri Taspen 51,08%
PT Mandiri Tunas Finance 51,00%
PT AXA Mandiri Financial Services 51,00%
PT Mandiri Utama Finance 51,00%
PT Mandiri AXA General Insurance 20,00%

Sumber: Laporan Tahunan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2020

InformasiKeterangan
IPO Date 14 Juli 2003
Saham Penawaran 2.900.000.000
Saham Pendiri 16.900.000.000
Total Saham Terdaftar 19.800.000.000
Persentase 14,50%
Harga Penawaran 675 (IDR)
Dana Terkumpul 1.957.500.000.000 (IDR)
Biro Administrasi Efek PT Datindo Entrycom
Penjamin Emisi Utama PT Danareksa Sekuritas, PT ABN AMRO Asia Securities Indonesia
Papan Pencatatan Main

Sumber: www.idnfinancials.com

TahunBonus SahamDividen TunaiJenis
2020   220,27 (IDR) Final
2019   353,34 (IDR) Final
2018   241,22 (IDR) Final
2017   199,03 (IDR) Final
2016   266,27 (IDR) Final
2015   261,45 (IDR) Final
2014   212,91 (IDR) Interim
2013   234,05 (IDR) Final
2012   199,33 (IDR) Final
2011   104,97 (IDR) Final
2010   120,60 (IDR) Final
2010   19,64 (IDR) Interim
2009   19,26 (IDR) Interim
2008   88,55 (IDR) Final
2007   186,00 (IDR) Final
2006   70,02 (IDR) Final
2005   14,85 (IDR) Final
2005   70,50 (IDR)  
2004   60,00 (IDR) Interim
2003   115,00 (IDR) Final
2003   50,00 (IDR) Interim

Sumber: www.idnfinancials.com

Kepemilikan SahamJumlah SahamPersentase
Negara Republik Indonesia 28.000.000.000 (Saham) 60,00000%
Badan Usaha Asing 13.825.514.802 (Saham) 29,62610%
Reksadana 1.500.407.618 (Saham) 3,21516%
Dana Pensiun 1.314.341.756(Saham) 2,81645%
Asuransi 1.081.884.220 (Saham) 2,31832%
Perorangan Indonesia 726.629.610 (Saham) 1,55706%
Perseroan Terbatas 90.122.696 (Saham) 0,19312%
Bank 70.958.040 (Saham) 0,15205%
Yayasan 50.459.190 (Saham) 0,10813%
Koperasi 996.048 (Saham) 0,00213%
Perorangan Asing 5.352.632 (Saham) 0,01147%

Sumber: Laporan Tahunan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 2020

Temukan juga berbagai informasi saham lainnya di Cermati.com: