Tak Harus Mahal, Ini 6 Cara Menghemat Budget Pesta Pernikahan

Tahukah Anda hal apa yang paling menyita waktu dan pikiran saat merancang pesta pernikahan? Ya, menyiapkan budget! Waktu yang dibutuhkan bukan dua atau tiga bulan saja, tapi bisa sampai bertahun-tahun lamanya.

Jadi, tidak perlu heran bila melihat pasangan yang ingin menikah acap kali cemas dan bingung untuk memikirkan biaya pernikahan. Pasalnya, biaya ini tidak murah. Untuk pesta pernikahan yang tergolong biasa saja bisa menghabiskan dana ratusan juta, apalagi pesta yang mewah.

Meski mahal, tapi penghematan sedemikian rupa bisa membantu Anda untuk memangkas pengeluaran saat melangsungkan acara pernikahan. Mau tahu caranya? Berikut beberapa cara menghemat budget pesta pernikahan yang bisa Anda terapkan.

1. Pilih Gedung yang Biasa Saja


Pilih gedung yang biasa

Bukan makanan, tapi gedung tempat dilangsungkannya pesta pernikahan sangat menguras isi dompet lho! Maka dari itu, luangkan waktu untuk mencari referensi gedung pernikahan sebanyak-banyaknya. Semakin banyak referensi, maka semakin mudah Anda untuk membanding-bandingkan harga setiap gedung guna mendapatkan harga yang paling sesuai dengan budget.

Sebaiknya cari gedung dari jauh-jauh hari mengingat jumlah gedung pernikahan sangat terbatas. Sementara untuk look gedungnya, tak perlu harus mewah, yang penting layak untuk melangsungkan pesta pernikahan. 

Tugas Anda selanjutnya adalah memikirkan cara untuk mendekorasi gedung tersebut agar terlihat menarik dan mahal. Sebaiknya didiskusikan dengan pasangan untuk mendapatkan nuansa pernikahan seperti yang diinginkan.

Baca Juga: Dibawah Rp30 juta, ini Rekomendasi Gedung Pernikahan di Jakarta

2. Gunakan Jasa Sewa Pakaian Pernikahan

Pernikahan adalah momen istimewa, yang terjadi sekali dalam seumur hidup. Namun, bukan berarti semuanya harus menjadi hak milik pribadi, seperti pakaian pernikahan. Anda dan pasangan tak perlu menghambur-hamburkan uang untuk membeli setelan jas dan gaun pernikahan, karena sekarang Anda sudah bisa menyewanya.

Tentunya, menyewa jauh lebih hemat dibanding membeli. Terlebih lagi bila pesta pernikahannya terdiri dari beberapa rangkaian acara, yang membuat Anda dan pasangan mesti gonta-ganti baju pernikahan.

Cari jasa sewa gaun pengantin di dekat tempat tinggalmu. Mintalah rekomendasi saudara, teman, atau rekan kerja untuk memudahkan proses pencarian sekaligus menghemat pengeluaran saat melangsungkan acara pernikahan.

3. Kurangi Jumlah Tamu


Kurangi jumlah tamu undangan

Semakin banyak tamu yang hadir di acara pesta pernikahan, maka semakin besar budget yang Anda perlukan. Selain makanan, Anda dan pasangan juga harus menyewa kursi dan membeli cenderamata yang lebih banyak. Jika dihitung, kedua elemen biaya ini secara tidak langsung akan menambah pengeluaran untuk melangsungkan pesta.

Ada baiknya kurangi jumlah undangan yang disebar, sehingga anggaran dapat diminimalisir. Undanglah orang-orang penting yang selama ini berjasa dalam hidup Anda maupun pasangan, seperti keluarga, sahabat, dan rekan kerja.

Sementara untuk orang-orang seperti tetangga atau teman semasa sekolah tidak perlu terlalu diprioritaskan. Apalagi kalau hubungan kalian dulunya tidak terlalu dekat, kecuali kalau Anda masih punya undangan yang tersisa.

Baca Juga: Tips Membuat Pernikahan Hemat Biaya, Namun Tetap Menarik

4. Hindari Makan Prasmanan

Jika dibandingkan dengan catering pernikahan dalam bentuk nasi kotak, maka hidangan prasmanan jauh lebih menguras biaya. Wajar saja karena para tamu bebas mengambil makanan sebanyak apapun yang diinginkan. Jadi ketika makanan habis, mau tidak mau harus refill lagi sampai semua tamu kedapatan makan.

Anggaplah kalau pesanan Anda cukup, kalau tidak bagaimana? Anda dan pasangan juga harus membeli konsumsi dari katering lain. Sudah budget untuk konsumsinya bertambah, harus menanggung malu pula.

Oleh karena itu, pikirkan seperti apa konsep konsumsi di acara pernikahan nanti. Pikirkan pula menu makan yang enak, namun tidak terlalu menguras biaya agar anggaran konsumsi tidak melebihi budget.

5. Gunakan Kendaraan Pribadi


Gunakan kendaraan pribadi

Punya kendaraan pribadi, kan? Daripada menyewa kendaraan dan menambah biaya, lebih pakai kendaraan sendiri saja sebagai moda transportasi di sepanjang acara pernikahan. Kalau tidak punya, Anda bisa meminjam kendaraan pribadi milik keluarga selama satu hari.

Sementara untuk tamu, Anda bisa menyewa satu bus besar, terutama bila tamu datang dari daerah yang jauh. Menyewa bus tentu lebih hemat dibandingkan membeli tiket secara satu per satu.

Sebaiknya data nama-nama tamu yang pasti datang ke acara pernikahan. Tujuannya untuk memudahkan Anda dalam memperhitungkan jumlah bus yang akan disewa sebagai moda transportasi ke acara pernikahan.

Baca Juga: 

6. Skip Acara After Party

Acara after party memang menambah kemeriahan pesta pernikahan. Namun, Anda harus sadar kalau acara ini membutuhkan biaya yang besar. Anda harus menyiapkan lokasi tambahan, kembang api, dessert, minuman, dan pernak-pernik lain untuk melengkapi after party.

Berhubung karena ingin hemat, sebaiknya lewatkan rangkaian acara after party ini. Anda bisa menggantinya dengan acara hiburan lain, seperti berdansa, bernyanyi, berpantun, dan komedi.

Intinya adalah bagaimana cara Anda membangun kedekatan dengan para tamu sebagai ucapan terima kasih karena sudah hadir ke acara pernikahan. Jadi, tak perlu harus mahal.

Siapkan Budget Pernikahan Sedini Mungkin

Bila Anda dan pasangan berniat untuk membawa hubungan ke jenjang pernikahan, sebaiknya persiapkan semuanya mulai dari sekarang. Semakin cepat dimulai persiapannya, maka semakin banyak budget yang terkumpul dan semakin matang pula konsep acara pernikahan. So, jangan mengulur-ulur waktu, ya!

Baca Juga: Lebih Hemat, Ini 7 Biaya Nikah di Era New Normal